kimchi is love?✔

Mrs.Park or Mrs.Puff -?-

Shin hye berjalan tertatih menuju gerbang sekolah.Hari ini ia pulang bersama oppanya.Kaki dan tangannya masih diperban.Sepeda miliknya pun rusak.Alhasil ia harus bersabar menunggu oppanya datang.Shin hye berjalan dikoridor yang sudah sepi.Tidak sengaja ia melihat pintu ruang musik yang sedikit terbuka.Entah dorongan dari mana kakinya melangkah perlahan menuju ruangan itu.Shin hye membuka perlahan pintu ruang musik.Helaan napas lega terdengar begitu shin hye melihat tidak ada seorangpun didalam.Shin hye berjalan mendekati piano putih yang tergeletak disudut ruangan.Perlahan ia membuka penutup piano itu.Tangannya bermain-main diatas tuts-tuts hitam putih piano.Detik berikutnya ia sudah bernyanyi dengan diiringi permainan pianonya yang pas-pas-an.Ia sangat merindukan bermain piano.Terlebih orang yang mengajarinya piano.Appanya.Ya orang yang ia rindukan sekaligus orang yang ia benci.Entahlah shin hye tidak paham dengan perasaannya.Yang ia tahu ia sangat merindukan bermain piano.

michige bogo sipeun saram
michige deutgo sipeun neoui hanmadi
saranghae saranghaeyo geudaeneun eoditnayo
gaseumgipi bakhin geuriun saram geudae

The person I miss like crazy
The words I want to hear from you like crazy
I love you, I love you - where are you?
The person I long for, who is deeply stuck in my heart
(Missing you like crazy-taeyeon ost the king 2 heart-)

Shin hye semakin larut kedalam nyanyiannya.Bahkan sampai permainannya selesai ia tak menyadari bahwa ada sepasang mata yang sedari tadi mematung mendengarkan suara shin hye yang begitu dalam.Orang itu terhipnotis mendengar suara merdu shin hye baru kali ini ia mendengar suara yang begitu indah.Begitu permainan shin hye selesai orang itu pun keluar dari persembunyiannya.
"Kau bisa bermain piano?"suara orang yang sedari tadi memperhatikan shin hye.Shin hye pun terlonjak kaget lututnya terantuk bibir piano,ia mangaduh sakit sambil memegangi lututnya.Orang yang bertanya pada shin hyepun mendekati nya tampak khawatir."Gwenchanayo?"tanya orang itu menyentuh punggung shin hye lembut.Shin hye pun menoleh kearah orang dibelakangnya,mata shin hye terbelalak kaget menyadari siapa orang itu.Jung Yong Hwa."Hei kau baik-baik saja?"tanya yong hwa lagi karna tak kunjung dijawab shin hye.Shin hye yang sempat terbengongpun akhirnya sadar."Gwe..gwenchanayo,"sahutnya malu karna tertangkap basah oleh yong hwa.Yong hwa mengangguk mengerti dan duduk berdampingan disamping shin hye tanpa suara.Beberapa menit mereka saling bungkam hanyut dalam pikiran mereka masing-masing.Yong hwa yang membenci suasana canggungpun akhirnya mencoba mengajak shin hye bicara"jadii...kau...bisa bermain piano?"tanya yong hwa ragu.Shin hye yang sedari tadi melamunpun menjawab ragu,"yah sedikit?".Yong hwa kembali menjawab dengan anggukan kecil.Selanjutnya mereka kembali bungkam sama-sama canggung tidak tahu harus berkata apa.Shin hye yang sadar ia harus segera pulangpun akhirnya memutuskan untuk berpamitan pada yong hwa.Yong hwa pun dengan reflek memegangi tangan shin hye.Shin hye menatap bingung kearah yong hwa.Yong hwa yang menyadari tatapan shin hye pun melepaskan genggaman tangannya sembari berkata"maaf,itu... kau pulang dengan siapa?"tanya yong hwa kikuk."oh aku pulang dengan oppaku kenapa?"tanya shin hye balik."bukan apa-apa lukamu sudah membaik?"tanya yong hwa lagi."sudah lebih baik kakiku sudah bisa sedikit digerakkan.Memangnya kenapa?"tanya shin hye lagi karna bingung dengan sikap yong hwa yang aneh hari ini."Syukurlah kalau begitu ,aku lega."gumam yong hwa pelan."nde?"pekik shin hye bingung tidam yakin dengan apa yang ia dengar."bukan apa-apa ayo aku temani kau menunggu oppamu."ajak yong hwa berdiri menggandeng tangan shin hye.Shin hye pun tampak kikuk dibuatnya.Tidak seperti biasanya yong hwa seperti ini.Seingatnya yong hwa hanya bisa membuat dia kesal.Hampir setiap ia dan yong hwa bertemu perang mulut tak dapat terhindari.Shin hye menatap canggung tangan mereka yang bertautan.Yong hwa yang sibuk meredam detak jantungnya pun tampak canggung.Mereka berjalan perlahan menuju gerbang sekolah."Hei yong hwa ssi kau demam ya?atau ada yang sakit?"tanya shin hye saat mereka sudah sampai didepan gerbang sekolah.Yong hwa menaikkan satu alisnya menatap aneh shin hye yang melontarkan kata-kata yang baginya sedikit ambigu(?)"Ah itu biasanya kaukan akan selalu menggodaku kenapa sekarang kau malah jadi...yah baik."ujar shin hye ragu dengan kata-katanya."Jadi kau ingin aku menggodamu eoh?"tanya yong hwa dengan menunjukkan senyuman mengejek.Astaga dia membuatku kesal lagi,batin shin hye."Akukan hanya bertanya pabo!"umpat shin hye kesal sambil melipat tangannya didepan dada."ck!kau ini aneh sekali ya Mrs.Park.Tadi aku hampir saja tak percaya kalau kau bisa bermain piano.Kalau dipikir-pikirkan piano hanya untuk orang yang berhati lembut loh.Maksutku seorang WANITA."goda yong hwa memandang remeh kearah shin hye.Shin hye pun semakin kesal.Bukankah namja didepannya ini tadi sudah bersikap baik padanya?kenapa sekarang ia kembali menyebalkan.Shin hye hampir saja menendang yong hwa dengan kakinya kalau saja ia tidak ingat kakinya sedang terkilir.Alhasil shin hye pun hanya bisa melotot marah kearah yong hwa.
"Kau tahu saat marah pipimu itu semakin menggelembung seperti...Mrs.Puff.Kau tahukan ikan kembung(?)dikartun spongebob itu.Dari namamu saja mirip sekali Mrs.Park dan Mrs.Puff."ujar yong hwa dengan nada mengejek.Otomatis shin hye langsung memegangi kedua pipinya memeriksa apakah benar pipinya semakin besar.Yong hwa terbahak puas karena shin hye dengan polosnya mempercayai perkataannya.Sebenarnya yong hwa bukan ingin mengatakan kalau pipi shin hye semakin menggelembung saat marah tetapi yong hwa ingin mengatakan kalau shin hye semakin imut saat marah.Namun yang keluar dari mulutnya malah kata-kata mengejek yang membuat shin hye naik darah.Sial,umpat shin hye dalam hati.Shin hye sangat kesal karna tertipu oleh godaan yong hwa."Yya!kau ini..."desis shin hye sambil mengangkat sebelah tanganya untuk memukul kepala namja didepannya.Tepat sebelum tangan shin hye menyentuh kepala yong hwa suara klakson mobil terdengar.Mobil silver milik oppanya sudah berhenti disamping mereka berdiri sekarang.Shin hye pun segera menurunkan tangannya dan tersenyum pada oppanya -youngmin-yang menatap tajam kearah shin hye.Astaga oppanya pasti marah karena melihat sikap kasar shin hye pada temannya.Oppanya benar-benar kesal jika shin hye selalu bersikap tidak ramah pada teman-temannya.Oppanya selalu berkata 'seburuk apapun temanmu kau harus tetap bersikap baik padanya shinji'.Kalau sudah berkata seperti itu shin hye hanya bisa pasrah menuruti perkataan oppanya.Bahkan sewaktu ia masih disekolahnya yang lama ia harus berusaha ramah pada setiap orang padahal dirinya sangat malas untuk mencari muka didepan orang lain.Tapi kali inikan shin hye tidak salah namja didepannya ini yang salah.Ia selalu menggoda dan membuatnya kesal.Shin hyepun berjalan kearah mobil lalu masuk dan duduk dengan manis disamping oppanya yang duduk dibelakang kemudi.Ia mengacuhkan yong hwa yang masih berdiri mematung memandang mobil didepannya.Shin hye memasang sabuk pengamannya dengan santai tanpa ada perasaan bersalah sedikitpun.Youngmin memantap tajam adiknya.Shin hye yang tidak paham maksut dari tatapan tajam oppanyapun hanya terbengong bingung."Ada apa?"tanyanya polos.Youngmin mendesah lelah adiknya ini benar-benar sudah kelewatan karna sudah meninggalkan teman yang rela menemaninya menunggu didepan gerbang.Youngmin menunjuk yong hwa dengan kepalanya menandakan bahwa ia menyuruh shin hye untuk mengajak yong hwa ikut pulang bersama mereka.Shin hye yang memang sedikit lemotpun akhirnya paham maksut dari oppanya.Ia mengerang kesal dan keluar dari mobil lalu berjalan kearah yong hwa yang masih mematung."ayo pulang bersama kami."kata shin hye masih kesal dengan yong hwa.Yong hwa menatap tak yakin kearah shin hye."Sudahlah ayo cepat oppaku tidak akan mau pulang kalau aku tidak mengajakmu pulang bersama."kata shin hye yang ingin cepat-cepat pulang.Iapun akhirnya menyeret tangan yong hwa dan mengajaknya masuk kemobil.Yong hwa termangu masih kaget dengan tindakan shin hye.Selanjutnya shin hye sudah duduk disampingnya dengan muka kesal.Mobil pun berjalan meninggalkan sekolah melewati jalan yang sudah mulai gelap.