Angel of death

833 158 21
                                    

Dahyun pov

Uhm...

Sesak...

Seperti ada sesuatu yang menghimpit wajah ku.

Sensasi kenyal dan sedikit berguncang seperti puding.

Saat ku sentuh pun terasa sangat lembut dan juga padat. Sebenarnya apa ini?

"Ahh~"

Mataku terbuka lebar mendengar suara desahan.

Ku dongakan kepala ku melihat monster cantik tengah tersenyum penuh makna ke arah ku.

"Tidur mu nyenyak?" Tanya monster itu.

Aku pun terhenyak kaget.

Ternyata selama ini aku tengah tertidur di palung mariana.

"M-momo sunbae!???"

"Jangan banyak bergerak jika tidak ingin jatuh." Peringatnya membuat ku reflex memeluknya.

Hampir saja aku terjun bebas ke lantai dasar.

"Kenapa kita ada di sini!??" Jerit ku histeris melihat ketinggian luar biasa dari atas plafon.

"Salahkan vampire penghisap darah itu. Karena dia aku tidak bisa duduk dan terpaksa tidur di langit-langit setiap hari!" Kesal Momo memegangi bokongnya yang masih bengkak.

Terlihat sangat menyakitkan. Sana eonnie benar-benar memberikan pelajaran padanya.

"Tapi itu bukan masalah, selama aku masih memiliki sayap." Ucapnya.

Itu memang benar, tapi bagaimana jika dia tiba-tiba tertidur dan jatuh dari atas sini!?

"Tidurlah, ku dengar kau sedang sakit. Biarkan aku menjadi kasur mu malam ini."

"Hmmp-Sesak!" Erangku ketika sang scubus menekan wajah ku pada gunung kembarnya yang begitu besar.

Jujur saja perlakuannya ini malah semakin memperburuk kondisi ku. Karena aku tidak bisa bernafas!

"Aku baik-baik saja. Bisakah sunbae menurunkan ku?" Pinta ku.

"Tidak mau. Hari ini kau akan tidur bersama ku."

"Kurasa itu bukan ide bagus. Sana eonnie pasti akan melakukan hal buruk pada sunbae."

"Kenapa dia begitu peduli padamu huh? Tidak biasanya dia mengurusi kehidupan monster lain."

"Uhh... Itu..."

"Apa jangan-jangan kau kekasihnya?" Tanya scubus itu memincingkan matanya.

Aku dengan cepat menggelengkan kepala ku. Omong kosong macam apa itu. Mana mungkin aku menjadi kekasihnya. Sudah jelas jika aku ini hanyalah mangsa vampire itu.

"Lalu kenapa dia sampai bersikap seperti itu padamu eoh?"

"Mungkin karena dia akhirnya memiliki roomate setelah sekian lama?" Ucap ku secara asal.

"Hmm... Benar juga. Sudah lama sejak dia kehilangan roomate pertamanya, vampire itu berubah menjadi monster antisosial."

Apa tidak ada seorang pun yang ingin memberi tahu ku siapa sosok roomate pertama Sana. Bagaimana dia sampai merubah sikap vampire itu jadi seperti ini.

"Lebih baik kau segera menjauh dari vampire itu." Peringat Momo.

Sudah banyak yang menyarankan ku agar menjauhi Sana. Tapi sejauh ini, Sana lah yang selalu peduli dan melindungi ku. Entah siapa yang harus ku percaya jika berada di posisi seperti ini.

Monster AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang