Jadi?

9K 371 17
                                    

                      * warning typo

                       🔞 bertebaran

°
°
°
°

     "Mile-"

Apo menahan tangan mile berusaha menjelaskan permasalah mereka "Gue minta maaf"

"gue sibuk jangan ganggu" 
Mile berusaha bersikap tegas.

"Enggak! Gue engk bakal berhenti ganggu lu sampai lu mau ngomong sama gue" Lalu Apo menarik pria didepannya melumat bibir mile.

Gue engk peduli mile, mau lu suka apa engk gue udah terlanjur

Sampai akhirnya Apo sendiri yang melepaskan ciumannya lalu memeluk erat mile, sejujurnya ia sudah merasa kehilangan walaupun pertemuan mereka hanya sebatas sex doang, aneh bukan? Padahal mereka tidak pernah ngobrol bareng atau sekedar tegur sapa hingga akhirnya disatukan dalam tugas kelompok lalu terjebak hubungan yang begitu menyesatkan entah sama sama baper atau hanya salah satu dari mereka "maaf " cicit apo.

Mile masih diam tak bergeming, apa Apo juga mulai jatuh cinta?

"Kok lu diam aja?! Gue rela jatuhin harga diri gue demi Lu"

"Iya"

"Iya apaan? Yang jelas ngomong nya!"

"Iya gue maafin tapi setelah ke kos lu"

"Oke, lu juga janji jangan ngambek lagi"

"Iya, iya"

.
.
.
.
.

  Mereka menggubah tujuan yang awal di kosan berubah menjadi kamar mile soalnya tetangga kos sebelah udah curiga gara gara suara plok plok plok dari kamar Apo.

"Lu tinggal sendiri?"
Tanya Apo yang dari tadi tidak melihat orang tua mile.

"Iya, orang tua gue kerja di luar negri"

"ohh... lu punya kakak? Atau adek?"

"engk, gue anak tunggal"

"pasti bosen tinggal sendiri, soalnya gue pernah ngerasain, rumah sepi gabut juga iya- "

"Gue enggak, kan udah ada lu jadi ngapain bosen?"

Apo terdiam, jantung nya berdetak tak karuan lagi ahh... bisa bisa nya mile mengatakan hal itu kan salting jadinya.

"Lu udah janji mau jelasin ke gue, mana?"tagih mile tiba tiba.

"Hah? Jelasin apaan?"

"Seminggu yang lalu, kan lu bilang sendiri nanti lu ngasih tau"

"Ohh.. yang itu, dari mana dulu yang pengen lu tau, sekalian gue praktein "

"Uhm... handjob?"

Apo tersenyum tipis dengan perlahan ia menarik resleting celana mile membuat pria berbadan kekar itu panik.

"Eh..eh.. mau ngapain?!!"

"kan gue bilang sekalian mau praktein"

Dengan sigap Apo menggeluarkan penis mile lalu mengocok nya cepat.

"Ahkk..po"

"ini namanya handjob hampir kayak ngcoli tapi bedannya dilakuin sama orang lain"

"po..akhh..lu..kecepatan"

Kepala mile terasa pusing akibat rasa nikmat dari servis Apo sampai akhirnya berhenti ketika sperma mile keluar mengotori tangan Apo.

"Lu mau nanya apa lagi?"

"se..bentar ..."
Nafas mile terhenga-henga.

"lu tau blowjob?"

"E-enggak"

Apo membawa penis mile masuk ke mulut nya membuat pria berbadan kekar ini mengerang lagi.

"po..ahkk...bentar"
Ucap mile terbata bata belum selesai dirinya meredakan nikmat dari handjob, kini ditambah lagi dengan mulut nakal Apo yang lihai mengulum penisnya.

"Eung...mhh.."
Semakin dalam Apo memasukan penis mile semakin keras juga erangan pria diatasnya

"po... gue mau keluar"

  Dan ahh sesuatu yang berbau dengan memiliki sedikit rasa asin dan gurih dengan santai Apo menggelap bibirnya lalu mendorong tubuh mile berbaring diatas kasur

( sejujur nya engk tau rasa sprema kayak mana jadi ini menurut ku aja heheh : )

"po...?"
Mile kebigungan dengan Apo yang tiba tiba mendorong nya.

"Gue mau tiga ronde, engga pake penolakan"

Apo melepaskan pakaiannya hingga menyisakan celana dalam yang ia kenakan, lagi lagi mile terpesona dengan tubuh pria diatas nya hasrat yang ia tahan selama ini terwujud semenjak bertemu Apo mile selalu ingin dekat dan menyentuh setiap bagian dari tubuh Apo seolah ia sudah dibutakan dengan hal itu.

Tanpa disadari tangan mile melingkar di pinggang Apo membawa si manis lebih dekat memberi ciuman lembut yang perlahan lahan berubah menjadi lumatan kasar, lidah mereka saling bertemu menyesap saliva satu sama lain.

Tangan yang awalnya memegang erat pinggang kini berubah menjadi remasan remasan kuat di pantat sintal Apo.

Tubuh Apo sedikit membungkuk merasakan sentuhan mile yang semakin intens.

"mile.. "
Apo melepaskan ciuman mereka menatap pria dibawahnya ada rasa bimbang ingin memperjelas hubungan mereka atau tidak, tatapan mile seolah memberi tau ia terluka karena prilaku pria manis ini tapi juga membenci ketika berharap lebih kepada Apo yang tidak serius.

"jadi pacar gue"
Ucap Apo final dan disusul ciuman lainnya.






--------------------------

Next ->

( MileApo ) Masih polos 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang