Royal Heirs || FreenBecky🦋

19. First Date

**Autor POV**

"Lalu apa Khun Freen ingin menjadi kekasih ku?"

"Tentu saja Iya.. Huh?"

"Apa maksudmu?"

"Tidak.. lupakan saja?"

"Kau mau kemana? Aku juga menyukaimu Becky. Aku takut jika kau tidak menyukaiku, apa sekarang menjadi hari pertama kita?" Tanya Freen dengan menahan senyuman.

Becky mengangguk. Ia tersenyum lalu di ikuti dengan Freen yang tersenyum lebar. Freen memeluk Becky dengan hangat. Ini adalah malam yang sangat indah.

Freen melepaskan pelukan nya dan hendak mencium Becky. Sampai pintu kamar Becky di ketuk oleh seseorang.

"Gagal lagi" ujar Freen membuat Becky tersenyum geli sambil menggeleng.

"Iya maa.. kenapa?" Tanya Becky setelah membuka pintu kamar nya.

"Mama cuman ingin tanya. Lady Freen ingin memakan apa biar mama buatkan"

"Tidak perlu melakukan apapun. Aku hanya ingin waktu berdua dengan Becky"

"Ah iya kurasa aku menganggu ya haha. Kalau begitu mama pergi dulu" ujar mama Becky yang terlihat sedikit canggung.

"Khun Freen.."

"Apa? Aku hanya mengatakan hal yang sebenarnya"

"Mama bisa berpikiran aneh tentang kita"

"Apanya yang aneh? Kau kekasih ku. Haruskah aku mengatakan nya sekarang pada mereka?"

"Khun Freen..." Panggil Freen dengan pelan Freen langsung menarik nafas nya pasrah.

"Oh iya kau akan ikut pulang dengan ku kan?"

"Huh?"

"Kita bisa pergi ke kantor bersama."

"Khun Freen.. bagaimana jika mereka tahu hubungan kita"

"Kenapa? Apa kau tidak ingin jika orang lain tahu hubungan ku dengan mu?" Tanya Freen dengan nada sedikit tidak suka.

"Bukan seperti itu.. aku hanya belum siap. Ini pertama kali nya untuk ku"

"Ini juga pertama kalinya untuk ku."

"Bukan itu. Aku hanya tidak ingin mereka berpikir aku istimewa karena kau kekasih ku" ujar Becky yang kini duduk di tepi tempat tidur nya.

"Apa salahnya mereka tahu. Kau benar istimewa di hatiku" ujar Freen yang kini duduk di samping Becky.

"Khun Freen tidak mengerti. Aku hanya tidak ingin di bedakan. Semua nya akan berbeda jika mereka tahu"

"Baiklah... Lakukan apapun yang membuat mu nyaman." Jawab Freen dan memegang tangan Becky.

"Aku tidak bermaksud ingin menyembunyikan hubungan kita." Becky menatap sedih. Ia tahu jika Freen akan merasa sedih karena keputusan nya tapi ini juga untuk nama baik Freen.

"Aku tahu" jawab Freen yang kini memeluk Becky.

"Terima kasih.."

🌈🌈🌈🌈🌈

Pagi ini Freen dan Becky masuk kantor seperti biasa nya. Beda nya Freen kini menjadi lebih bersemangat untuk ke kantor.

"Pagi semua" sapa Freen dengan ceria. Sesekali mencuri pandang pada Becky yang tersenyum manis untuk nya.

Setelah Freen masuk ke kantor nya, semua orang sibuk membicarakan suasana hati Freen. Ia menjadi begitu cerita. Mereka malah memikirkan firasat buruk untuk karir mereka tapi tidak dengan Becky yang juga menjadi senang hanya karena melihat Freen.