Epilog

1.5K 108 6
                                    

Aroma waffle baru matang mengudara. Membuat siapapun yang menciumnya jadi lapar. Contohnya Chimon. Anak laki-laki itu paling semangat berdiri di baris depan melihat proses pembuatan waffle.

"Aku yang oreo"

Chimon ambil waffle topping oreo. Punya Win yang topping kiwi. Juan memilih waffle isi keju yang saat digigit akan meleleh di mulut. Sedangkan Gun menikmati potongan buah stroberi dengan krim putih.

"Mas mau?" kata Gun sembari menyodorkan potongan waffle.

Mulutnya terbuka lebar. Satu potongan besar masuk dengan sempurna.

"Hmm enak"

Wajah Off berseri ketika rasa manis krim kocok menyebar di mulutnya.

Kalian penasaran sekarang mereka lagi di mana? Jawabannya adalah,

"Wah bunga sakuranya banyak banget. Pah, Ayo foto disana!"

Sambil membawa waffle Chimon berlari ke pohon sakura yang ditunjuk. Kakinya berhentakkan nyuruh Gun cepat datang.

Yup, mereka lagi di Jepang. Sebulan setelah perilisan mobil, Off ngadain gathering kantor bersama 25 kepala divisi. Selain itu Gun, Chimon, Win dan Juan juga ikut.

"Mas Juan foto sama aku sini"

"Papi sama Papa juga, aku fotoin"

"Win sama Papi"

Chimon mengabsen semua orang buat foto sama pohon sakura.

"Ayo foto berlima! Say cheeze!"

"Chimon happy banget"

Gun tersenyum mendengar perkataan Off. Melihat anak-anak yang asik berswafoto lalu mendongakan kepala.

"Kenapa?" tanya Off sebab Gun tidak berhenti memerhatikannya.

"Chimon lebih sering manggil Papi sekarang"

"Dia yang bilang semua orang bisa berubah. Ini gilirannya berubah. Dan kayaknya Chimon lebih suka aku daripada kamu"

Gun merengut diledek Off. Lirikan mematikannya buat Off segera minta berbaikan.

Sebulan yang lalu Gun bilang mau liat sakura di musim semi. Dan sekarang hal itu benar terjadi.

Bisa menikmati indah kelopak bunga sakura terbang jatuh tepat di pucuk kepala adalah keajaiban. Apalagi bersama orang terkasih.

"Mas naik itu yuk" ajak Gun.

Gun menunjuk wahana menyusuri sungai, pemisah dua taman sakura, menggunakan perahu kecil.

"Aku ajak anak-anak,"

"Gak usah. Kita aja. Ayo. Keburu penuh. Liat antriannya panjang"

Mereka pergi tanpa memberitahu tiga remaja kayak anak ilang.

"Chi, Pipo sama Papi mana deh"

Gara-gara Juan nanya, Chimon jadi celingukan nyari orang tuanya. Beda sama Win yang langsung tau ke mana duo sejoli itu pergi.

"Itu lagi naik perahu berdua" kata Win sembari nunjuk ke sungai.

Chimon nengok ke Juan. Juan nengok ke Chimon. Dua-duanya mengangkat alis dan tersenyum lebar.

"Aku mau coba ngedayung"

"Enggak usah. Fotoin aja pemandangannya"

Perahu kecil yang muat 2 orang bergerak pelan tergantung ayunan dayung dari Off.

"Mas," panggil Gun.

Off berpaling dan kilatan menangkap wajah polosnya.

"Disuruh foto pemandangan malah foto aku"

Papi is A Good Papa | OffGun ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang