bab 55,

609 81 28
                                    

" bagaimana dok,

" semua berjalan lancar perban akan di buka 10 menit lagi sebaiknya anda dan adik pasien menunggu di ruang rawat pasien'

" baik dok terimakasih'

" sama-sama kalau begitu saya permisi,

" abang' kaka sebentar lagi bisa lihat wajah nia yah' nia seneng abang,

" iya sebentar lagi kaka kamu akan bisa melihat sebaiknya kita doakan agar semuanya baik-baik saja ayo kita masuk lihat kaka kamu' kaka kamu bilang saat pertama kali bisa melihat dia ingin melihat kamu,

" ayo abang nia udah ga sabar,

" hem ayo,
,,

"belum juga masuk tiba-tiba handphone bumi berbunyi tanda Telpon masuk' bumi yang tau itu adalah orang terdekatnya segera mengangkatnya,

,,

" halo kenapa ay,,

" hiks hiks hiks,,,bum,,,,ma,mas rafel,,,

" apa' kamu tenang oke aku akan segera kesana,

,,

setelah mematikan teleponnya akhirnya bumi bergegas segera pergi ke rumah orang terdekatnya yang saat ini sedang membutuhkan dirinya'

,,

" nia abang minta maaf sepertinya abang ga bisa temenin kamu untuk lihat kaka' abang ada keperluan lain' nanti kalau urusan abang udah selesai abang segera kesini lagi' salam untuk kaka kamu dan kasih buang ini untuk kaka kamu ya'

" iya abang gapapa abang hati-hati yah'

" iya abang pergi dulu yah'

" iya abang,,

..

..

mira terus memeluk adiknya' adik yang bersamanya semenjak 8 bulan ini' tadi saat perban di buka dan orang pertama yang mira liat adalah nia' mira merasa bahagia dan terus memeluk adiknya' mira sempat bertanya dimana bumi setelah nia menjelaskan mira mengerti mungkin bumi sedang ada keperluan pribadi' lagi pula siapa dirinya tak berhak melarang bumi karena bumi sudah banyak membantu mira walaupun dalam hati merasa sesak karena bumi tak ada saat dia bisa melihat dunia kembali berkat bumi,

mira bahagia sangat selama 8 bulan perubahannya ini' Mira menjadi orang yang lebih baik lagi kesalahan fatalnya dia jadikan pelajaran hidup agar bisa menjadi lebih baik lagi' hatinya sudah berdamai dengan masa lalu' tinggal meminta maaf pada mewin kana ayu dan bintang'

setelah itu mira baru merasa bahagia karena Tuhan sudah berbaik hati memberikan kesempatan hidup untuk kedua kalinya' mira janji akan menjadi Manusia lebih baik lagi dari sebelumnya' tak akan dirinya sia-siakan kesempatan kedua yang tuhan kasih untuknya mira akan memperbaiki semuanya' dan terbukti selama 8 bulan ini,

mira merasa hidupnya damai walaupun kehidupannya sederhana' tapi kebahagiaan yang sesungguhnya baru mira rasakan' mira merasa menyesal menyia-nyiakan orang sebaik mewin' tapi mira juga bahagia karena mewin sudah bertemu dengan cinta terbaiknya yaitu kana' mira tak akan merusaknya dia ingin kana atau mew bahagia'

tinggal dirinya meminta maaf pada ayu' mira tak yakin ayu bisa memaafkannya dengan mudah' tapi mira akan berusaha lagi lebih keras agar mendapatkan maaf dari ayu dan bintang' mira tak akan tenang jika belum meminta maaf pada ayu dan bintang yang sudah ia sakiti hatinya tak akan pernah tenang' walaupun ayu tak bisa memaafkannya paling tidak mira sudah berniat baik untuk meminta maaf,

jika nanti tak di maafkan mira harus berusaha terus menerus agar ayu dan bintang memaafkannya'

..

..

..

..

" apa yang terjadi ayy'

" tadi saat aku mau mandi bum' mas rafel minta tolong ambilkan baju tidur' tapi saat aku kembali tiba-tiba mas rafel udah tergeletak di kasur aku pikir ketiduran' pas aku chek, hiks hiks hiks mam,mas, rafel udah ga ada' aku sempat telpon dokter te,ternyata mas rafel kena serangan jantung,,

" astaga tuhan' kamu yang sabar yah'

,,

bumi berusaha menenangkan ayu yang tanpak masih sangat shock dan terkejut' pandanganya teralihkan pada bintang yang sedari tadi menatap jasad sang ayah dengan tatapan kosongnya' bumi menarik bintang kedalam pelakunya' seketika tangis bintang pecah' bocah 11 tahun itu tak menyangka bahwa dia akan di tinggalkan oleh sosok ayah yang sangat bintang sayangi'

baru beberapa bulan ini bintang merasakan lagi kasih sayang ayahnya' yang dulu sempat renggang' tapi saat hubungannya dengan sang ayah sudah baik-baik saja tapi tuhan mengambil ayahnya untuk selamanya' sedangkan ayu tak menyangka jika suaminya harus pergi meninggalkannya selamanya' ayu sudah memaafkan rafel walaupun hatinya masih terluka tapi ayu tak bisa membohongi perasaannya' jika dirinya masih sangat mencintai suaminya itu' tapi Tuhan berhendak lain'

ini lebih sakit di banding perselingkuhan dulu' mereka di pisahkan dengan kematian bukan karena wanita lain' ini lebih sakit dari apa yang ia rasakan dulu' bagaimana hidupnya tanpa sosok suami di sampingnya apakah dia bisa merawat anaknya dengan baik ntahlah'

,,

" bum se,sebelum mas rafel pergi di menitipkan ini sama aku' d,dia bilang aku suruh kasih kamu' a,aku ga tau ini apa bum' kamu bisa buka nanti,

,,

bumi menerima surat dari ayu' lalu menyimpannya di saku' dia akan membacanya nanti ketika sampai rumah' saat ini dia ingin menangkan bintang yang terus menangis dalam pelukannya' rasanya hancur sekali jadi bintang dia tau rasanya kehilangan,, dia tau,,, bagaimana rasanya kehilangan,,,dia berjanji akan menjaga bintang dan ayu dengan sangat baik,,

..

..

..

..

dear bumi,,,

bumi sebelumnya saya minta maaf sama kamu' atas apa yang terjadi dengan ayu dan bintang' saya rasa kamu selama ini sudah tahu bagaimana keadaan keluargaku' aku merasa bersalah hingga saat ini' aku merasa gagal jadi suami dan ayah yang baik untuk bintang dan ayunda'

aku tau kesalahanku sangatlah fatal tapi ayu dengan baiknya bisa memaafkanku dengan ikhlas' aku bahagia tentu saja bagaimana tidak aku bisa kembali mendapatkan kepercayaan istri dan anakku lagi setelah hampir saja aku kehilangan mereka'

tapi di saat semuanya baik-baik saja' tuhan memberiku karma yang memang harus aku terima' aku mengalami gagal Jantung bum' dan ntah aku bisa sembuh atau tidak,

aku ingin meminta tolong padamu' jika suatu saat nanti aku tidak bisa menjaga istri dan anakku kelak' aku titipkan mereka padamu bukan untuk sekedar di jaga tapi tolong bimbing ayu dan bintang menjadi bagian dari hidupmu' aku ingin kamu menikahi Ayunda dan menjadi ayah yang baik untuk bintang'

ini permintaan terakhirku bum' aku yakin kamu bisa menjaga mereka dengan baik' aku titip mereka tolong jaga permataku dan duniaku bumi,,,aku yakin kamu bisa,,,,

salam,,,rafel,,,

,,

" apakah aku harus melupakan cintaku padanya' ini amanah' aku tidak mungkin mengikarinya' tapi,,,,,aku harus bagaimana tuhan,,,

,,

" kamu kemana mas bumi' kamu bilang akan ada saat aku bisa melihat nanti' apakah aku tidak penting untukmu' a,aku pikir aku,,, penting untukmu' maaf sudah lancang mencintaimu mas bumi' karena kamulah aku bisa berubah mas ,,

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

ASISTEN YANG MENGGODA,,, ( END ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang