Part 9

2.1K 191 4
                                    

      SESEORANG TOLONG AKU,  Yoon Hi berteriak dalam hatinya. Berharap ada yang tiba tiba mau menolongnya.

***
Jong In POV

      Kenapa dia tak pergi kesekolah? Apakah dia takut padaku? Ahh tidak mungkin. Aku bahkan tak melakukan hal yang berlebihan padanya sehingga membuatnya takut. Terus apa?

    Ku tatap sekeliling halaman sekolah yang sangat besar ini berharap dia tiba tiba muncul dihadapanku. Bukankah itu bodoh. Aku membolos jam pelajaran Lee saem kali ini. Aku tahu dia guru killer. Tapi hanya akulah siswa yang ditakuti satu satunya olehnya. Aku sendiri tak tahu kenapa ia menakutiku dan aku tidak peduli.

   Entah kenapa aku sangat mengkhawatirkannya. Yang pasti hati kecilku meminta untuk mengkhawatirkannya/? . Segera kurogoh ponselku dan segera melacak keberadaan Yoon Hi melalui nomor ponsel yang diberikan oleh temannya tadi. Aku harap ponselnya masih aktif dan aku bisa melacaknya dengan mudah.

    Sial. Tak bisa terbaca. Apakah ponselnya mati? Hahh... aku benar benar harus mengunjungi rumahnya.

   Tanpa aba-aba aku langsung beranjak bangun menuju parkiran mobil dan menelpon sehun untuk membawa tasku pulang.

   Aku harap kau baik baik saja. Aku akan menemukanmu. Janji.

***

   Kini aku berada tepat didepan pintu rumah sewa milik Yoon Hi. Sangat sepi bahkan tak ada suara sama sekali. Aku menatap miris kearah rumah yang bahkan tak sebanding dengan kamar tidurku. Dia memang yeoja yang hebat bisa bertahan hidup sendirian. Ah sudahlah lupakan.

    Aku mencoba mengetok pintu itu secara perlahan. Namun nihil tak ada yang membuka. Ku ketuk lebih keras dan hasilnya sama.

   Kemana dia?

   Tiba tiba inisiatif untuk mendobrak pintupun muncul. Aku langsung mendobraknya karena memang pintu tadi terkunci.

   BRAKK...

   Pintu terbuka dengan sempurna. Menampilkan rumah kecil sederhana namun rapi. Bau wangi menyapa indra penciumanku aku langsung tersenyum simpul. Dia rajin membersihkan rumahnya tak sepertiku haha

   "Yoon Hi" panggilku.

   Hening

   "Yoon Hi-ya" panggilku lagi dan sama nihil.

  "Yoon Hi-ya kau dimana? Jangan bermain main padaku. Hei!" Aku tak menyerah. Aku terus mencarinya hingga kedapur dan kekamar mandi.

    Tapi seberapapun aku berusaha hasilnya tetap sama.

    APAKAH IA BENAR BENAR DICULIK?!

Jong In POV End

***

Author POV

    Hari ini kelas Chan Young mendapat jatah pelajaran dari Jung saem. Yap. Guru termuda disekolah ini. Bahkan umur Jung saem tak jauh beda dari siswa siswi disini, rata rata umur mereka hanya terpaut lima tahun jadi tak salah banyak siswa namja yang ingin mendekatinya. Tidak untuk Jong In dan teman temannya. Mereka masih waras untuk tidak menyukai seorang guru.

   Chan Young memutar bola matanya malas. Sangat membosankan baginya untuk mendengarkan ceramah tentang pelajaran sejarah dari Jung saem. Ia bahkan sudah menahan rasa kantuknya semenjak tadi.

    Matanya pun beralih kepada kedua temannya yang tak berada jauh.

    Cih bahkan mereka lebih parah dariku, batin Chan Young kesal. Ya, Min Chan dan Kyung Ji kini tengah tertidur pulas dengan buku menutupi wajah mereka. Seolah olah mereka sedang membaca.

Nothing [Kai FF] Completed✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang