Chapter 29

3.2K 287 16
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siang itu Jeonghan mengedipkan matanya dua kali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siang itu Jeonghan mengedipkan matanya dua kali. Sebenarnya ia sedang berada di Macau atau Italia? Rasanya ia dapat melihat kilas balik bulan madunya di Venesia.

Gondola-gondola yang ada di atas sungai terlihat sangat familiar dengan gondola yang ia liat di Venesia. Kemudian ia dapat melihat tiruan Istana Doges yang ia lihat di Piazza San Marco di depan matanya. Istana itu tampak begitu detil.

Perpaduan antara arsitektur Renaissance yang elegan dan dinding berwarna kuning pastel membuat istana itu begitu berkesan di benak Jeonghan.

"Doges palace..." Jeonghan menunjuk gedung itu, "Gedung ini mirip sekali dengan istana yang kita lihat di Venesia."

Seungcheol hanya terdiam menanggapinya. Entah ada apa dengan pria itu, sejak pagi Seungcheol terlihat lebih dingin dari biasanya. Kerutan muncul di dahinya. Ia terlihat seperti seseorang yang tidak ingin diajak bicara.

Saat mereka berdua masuk ke dalam hotel itu, Jeonghan kehilangan kata-kata. Ia hanya bisa berdecak kagum memandang interiornya yang mewah.

Ia dapat melihat lampu berwarna keemasan, pilar-pilar granit, lantai marmer dan langit-langit yang dilukis oleh seniman klasik. Rasanya seperti masuk ke dalam istana di Venesia. Bedanya tempat ini jauh lebih bersih, modern dan mewah.

 Bedanya tempat ini jauh lebih bersih, modern dan mewah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
marié Choi Seungcheol [JEONGCHEOL/CHEOLHAN]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang