• O4 •

263 88 35
                                    

"ajuuunnn," rengek viera begitu memasuki kelas 10-1.

"kenapa lagi ni bocah?" tanya junhyeon heran, soalnya dari kemarin semenjak pemilihan waketos viera ngeluh terus.

"paling gara-gara bang lijeong, jun," balas gyuvin yang lagi unyel-unyel anjing kesayangannya, eumppappa.

sementara di samping kiri gyuvin, seseorang tampak bersin-bersin dan menatap sinis ke arah laki-laki bertubuh jangkung itu. "singkirin tuh anjing cepet, gua alergi bulunya. ngapain lo bawa-bawa begituan ke sekolah."

"badan doang gede, tapi sama anjing takut. payah," ledek gyuvin kepada lelaki itu, park gunwook.

"dibilang gua alergi, bukan takut, bego."

"sama aja."

"itu anjing kalau ketauan guru, bisa kena poin, loh. anggota osis macem apa yang melanggar peraturan," cibir youngeun yang lagi ngoles liptint sambil ngaca.

"anggota osis apa yang warnain rambut, bawa sekantong make up, udah pernah keciduk guru pula," balas gyuvin tak mau kalah. "lagian eumppappa gua titipin ke ibu kantin, aman."

"ribut mulu lo pada. berisik tau ga," ucap ricky sinis, seketika suasana kelas langsung hening.

"rikiiii," rengek viera, beralih target untuk rencananya setelah nggak melihat adanya harapan di junhyeon.

ricky auto ngasih bombastic side eyes, bikin viera ciut duluan sebelum ngomong.

"apa?" tanya cowok itu.

"ayoo gantiin gue jadi waketos, ya, please?!" paksa viera sambil goyang-goyangin bahu ricky yang langsung ditepis cowok itu.

"ogah, males."

"ihh, alesan gue dijadiin waketos kan karena leha-leha mulu. lo juga 11 12 sama gue, kerjaan lo kan cuma tidur sama main game," bujuk viera, masih belum menyerah meski mukanya ricky udah males banget.

"dih, ngapain nyama-nyamain gua yang ganteng gini sama ikan teri busuk kayak lo." mulai lagi deh mulut pedesnya ricky kalau udah kesel maksimal.

berbagai macam bujukan udah ga bakal mempan buat ricky, bahkan mau viera ngedrama nangis darah pun nggak bakal digubris sama cowok itu. viera bengong sebentar, mikirin langkah selanjutnya.

"oh! gue denger kak lijeong nggak suka cewek." viera mendadak semangat bikin ricky merinding ngeri.

"apa hubungannya sama gua?" tanya ricky.

"hmm, kalau diliat-liat tampang lo oke juga." viera nyentuh hidung mancung ricky sambil tersenyum ala bulan gosong.

(☞ ͡ ͡° ͜ ʖ ͡ ͡°)☞

"terus kalau gua cakep kenapa?"

"kak lijeong kayaknya bakal suka, kalau modelan lo jadi waketosnya," lanjut viera sambil terkekeh kayak orang gila.

plak!

dan ya, sebuah buku melayang lalu mendarat tepat di wajah viera, bikin senyum anak itu luntur seketika.

"gila lo?! gua masih normal anjir," seru ricky sambil bersiap-siap menggeplak kepala viera, seandainya cewek itu ngeluarin kata-kata gila lagi dari mulutnya.

"yah, soalnya gue pernah baca di mana gitu, cowok ganteng tuh kalau ga brengsek ya homo," jelas viera. "makanya gue pikir, lo orang yang tepat."

"kalau ricky mah lebih ke arah brengsek deh kayaknya," timpal seseorang dari bangku paling belakang, haruto.

"sialan," balas ricky sambil melotot, sementara haruto langsung pura-pura baca buku.

tapi bukunya kebalik.

"omong-omong, gue penasaran." wonyoung tiba-tiba buka suara, padahal sedari tadi cewek itu diem aja menyimak segala kegaduhan ini.

"cewek yang lo suka emang kayak gimana?" lanjut wonyoung yang bikin semua orang di kelas melongo kaget, ga nyangka dengan apa yang dilontarkan cewek cantik seangkatan itu.

"kenapa? lo naksir gua?" tanya ricky, yang bikin wonyoung melotot.

"hah?! nggak lah, mana mungkin," balas cewek itu cepat, terkesan sedikit panik.

"terus ngapain nanya?"

"ya ... soalnya gue sepemikiran sama viera, sebelumnya," jawab wonyoung.

"sepemikiran?"

"itu, kalau lo ... belok," jelas wonyoung yang bikin raut muka ricky makin gelap.

brak!

"gua keluar dulu! stress lama-lama gua sekelas sama manusia setengah setan macem kalian," kata ricky sambil mukul meja.

buru-buru ditahan sama gyuvin. "mau ke mana lo?"

"nyari cewek."

"eittss, sabar dulu dong masbro. nyari cewek nya nanti aja, sekarang jawab dulu pertanyaan wonyoung," kata gyuvin.

"kenapa? lo penasaran juga?"

"iya, soalnya gue juga sepemikiran sama mereka berdua," balas gyuvin sambil nyengir watados.

jangan tanya gimana reaksi ricky sekarang. rasanya pengen ngebom satu kelas. tapi karena ricky ga mau buang-buang nyawa sumber uang papanya, dia milih buat nahan diri.

iya, ricky anaknya pemilik sekolah, ga heran kalau dia santuy banget.

kecuali kalau disenggol duluan kayak sekarang. prinsipnya ricky emang lu senggol ya gua bacok.

"iya nih, kasih tau dong. kalau lo mau gantiin gue jadi waketos, janji deh gue bantuin lo buat deket sama cewek yang lo suka, siapapun itu!" ucap viera semangat.

"bentar," gumam ricky sambil ngelipat tangan di depan dada, mikir keras. "jeon somi, 12-3."

kali ini, gantian viera yang nepuk meja dengan keras. "gila lo?! kak somi kan udah punya pacar, ga mau gue jadi pho."

akhirnya, viera nyerah karena nggak ada satupun cowok di kelas 10-1 yang membantu. mungkin dia bakalan nyoba nyari solusi di kelas lain.

jadi, apa alasan viera tiba-tiba kayak gini?

semuanya dimulai dari rencana viera yang udah tersusun matang hancur berkeping-keping. awalnya, viera pikir bakalan gampang bikin kak jeonghyeon emosi.

bahkan sebelumnya viera udah bertingkah kayak orang paling gila di antara orang gila. tapi, apa reaksi jeonghyeon?

ga ada.

ya, ga ada sama sekali. bahkan viera ga digubris. ternyata selain nyebelin, kak jeonghyeon tuh keras juga, susah buat bikin dia kesel atau emosi.

yang ada viera malah malu sendiri.

"hal gila apa lagi coba yang harus gue lakuin?"

***TBC***

ricky semoga lebih tabah dan sabar sekelas sama mereka🙏

berharap bgt next eps ini lee jeonghyeon masuk top 9, semoga aja:(

aku pengen 3 wakeone (phanbin, tere, lijeong) masuk line up debut walau agak mustahil, tapi semoga aja lah ya

btw aku baru sadar di part kemarin beberapa kali nulis viera jadi jia, keluh kesah nulis 2 cerita sekaligus emg begini, karakternya kecampur😭

btw aku baru sadar di part kemarin beberapa kali nulis viera jadi jia, keluh kesah nulis 2 cerita sekaligus emg begini, karakternya kecampur😭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

see you~

venustraphobia • lee jeonghyeonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang