00:15

121 14 1
                                    






💜


~affection~

"Dimana jimin?''tanya namjoon yang hanya mendapati taehyung saja.

" dia sedang bertemu dengan ibu..."ucapnya.

"Ada apa dia menyuruh paman datang kesini?" tanya namjoon.Taehyung menggeleng tidak tau.Ia juga tidak tau apa yang akan jimin lakukan setelah ini.

"Aku juga tidak tau...tapi sepertinya ini sangat penting untuknya.. " namjoon hanya mengangguk dan mengambil posisi di samping taehyung,ia juga ikut menunggu jimin untuk menemui ibunya.Entah apa yang akan di lakukan nya nanti.

Tak lama kemudian.Jimin datang dengan senyum yang tak habis habisnya hilang dari wajahnya.Taehyung merasa ia lebih senang di bandingkan tadi di perjalanan.Sepertinya jimin dan ibunya melakukan pelukan dan menangis bersama di sana.Ia yakin itu.

"Paman..." jimin langsung melarikdan dirinya ke dalam pelukan pamannya seperti anak kecil.Ia masih sedikit terisak.Membuat namjoon panik mendengarnya.

"Ada apa jim?kenapa kau menangis?apa yujin menyakitimu lagi...?" namjoon merasa bahwa jimin menggeleng lantas melepaskan pelukannya dan menatap jimin.Ia dapat melihat jimin masih terisak dan juga ada senyum manis dan bahagia di wajahnya.

"Tidak...aku sangat merindukan ibu...tolong...bebaskan ibu,,,hanya paman yanh bisa membebaskannya...ayo paman...!" lirih jimin dengan menggoyang kan lengan kekar namjoon.Namjoon hanya dia sambil menatap jimin yang masih merengek.sangat berat untuknya mencabut tuntutannya,bukan karena apa.Tapi ia takut yujin akan mengulangi kesalahannya lagi.

Tapi melihat jimin yang merengek dan dengan tatapan tulusnya,namjoon tak tega untuk mengatakan tidak.

"Maaf nak..paman tidak bisa melakukannya..paman takut ibumu mengulangi kesalahannya lagi.." jimin semakin terisak seperti anak kecil mendengar penuturan pamannya.Yang ia maukan Sekarang adalah bertemu dengan ibunya.

Tak jauh dari itu,taehyung hanya bisa melihat jimin yang terus terusan merengek.Ia juga sangat ingin ibunya bebas.Tapi mengingat tindakannya kepada jimin,mau tidak mau ia harus menerima bahwa ibunya harus di penjara.

"Sudah jim..ayo kita pulang..kita istirahatkan tubuhmu..kau barus saja sembuh..." ucap taehyung sembari menarik tangan jimin agar tidak menggelantung di tangan kekar namjoon.

"Tidak taehyung ah...aku Ingin ibu bebas..hiks...aku ingin memeluk ibu terus..hiks.." jimin menangis di dalam dekapan taehyung.Taehyung hanya bisa menenangkan jimin dengan memberikan kata penenang untuknya.Ia takut dengan kondisi jimin yang seperti ini,akan memicu serangan jantung lagi.

"Iya aku tau itu...tapi kita harus menunggu dulu jim..baru setelah itu kita bisa bersama ibu lagi ya..."

"Taehyung.." lirih jimin.Taehyung merasa bahwa jimin yang mulai memberat langsung menahan tubuh jimin agar tidak jatuh.Dia tau bahwa jimin sedang pingsan.

"Bawa cepat ke mobil.Istirahatkan dia dirumah..." taehyung mengangguk dan menggendong jimin ke mobil.Ia tidak mau Jimin nya kenapa napa lagi.

Seokjin bilang,tubuh jimin akan cenderumg lemah jika jimin merasa banyak tertekan dan kelelahan.Hal itu akan memicu jantungnya untuk berhenti.Ia tidak mau hal itu sampai terjadi.

affection.                                                     [VMIN]🔰 (END).  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang