OCEAN BLUE EYES

chapter 3

{ Amu POV }

Upil

:Pulang sekolah ngebakso yu

Jajanin:

:G

{ [Name] POV }

Upi

:Pulang ngebakso yok

Traktir:

:Harusnya lu yang traktir!

Ogah:

|••|

"Assalamualaikum" ucap Amu dan Upi berbarengan

"Waalaikumsalam"

"Teteeeehh~

"Beli baso-nya tiga mangkok" Ucap Upi sambil joget joget dengan menujukkan empat jari

"Tidak pakai saos, tidak pakai sambel" ucap Amu menggeleng gelengkan kepalanya sambil menyilang kan tangannya

"Ok siap~ duduk aja dulu,nanti teteh anterin, kamu murid baru?" Ucap teteh sambil menatap [Name]

"Iya teh, panggil saja [name]" Ucap [name] sambil tersenyum

"Blasteran ya?"

"Hehe... iya..." Jawab [Name] agak canggung.

"[name] sini!" Panggil Upi melambai, [name] mendatangi Upi dan Amu kemudian duduk di pojok

"Nih, neng Amu, neng Upi, sama neng [Name] baso enak, spesial buatan teteh" ucap teteh membawa nampan

"Wiiii~ mantaaaaapp!"

"Makasih teh~"

"terima kasih"

Tatacara makan yang baik dan benar ala komik Wee

1.) Makan pakai tangan kanan.

"Tiba tiba aku lupa tangan kanan sama tangan kiri yang mana," ucap Amu

"Iih dasar pikun,tangan kanan yang buat nulis, tangan kiri buat cebok"

"Upi gak sopan"

2.) Jangan meniup makanan atau minuman panas

"Kenapa gak boleh ditiup?" tanya Upi sambil menuang minumannya kedalam baso

"Hah, ya kalo ditiup nanti bau jigong" balas Amu mengipasi makanannya menggunakan kipas angin

"Ada yang bilang kalo ditiup makanannya jadi nggak sehat" ucap [name]

"Oh?"

"Pas makanan sama minuman kecampur sama nafas kita, bakal muncul reaksi senyawa asam, kalo keseringan dikonsumsi gak bagus buat badan juga." Jelas Amu

"Anjay tumben pinter"

3.) Baca doa

"Bismillah"

[Name] memperhatikan amu dan upi yang berdoa sambil mengangkat mie.
Gadis itu menunduk dan berdoa dalam hati

4.) Makan dengan tenang, rapih, dan sopan

Slrup

Nggak bisa, mereka sudah kelaparan.
Disaat itu [Name] makan dengan tenang, bersyukur lah warung teteh sedang sepi jadi, dirinya tidak merasa malu malu banget.

"enak.." ucap [name] tanpa sadar disuapan pertama.

"Enak!"

"Enak teh!!!"

"Assalammualaikum"

"Waalaikumsalam"

"Teh beli baso-nya tiga" ucap Toro menunjukkan 2 jari

"Teteh kira kalian nggak ikut dateng, teman teman kalian udah dateng duluan tuh"

"Teman yang mana?" tanya Toro heran

"Eh yang disana itu teman teman kamu kan?" tanya teteh sambil menunjuk Upi dan Amu yang makan dengan tidak etisnya.

'...'

'primitif'

"Bukan temanmu?"

"Anggap aja bukan, kecuali yang dipojok itu" jawab Toro sambil menunjuk [Name] yang makan dengan tenang. sambil menjaga jarak dari Upi dan a
Amu tentunya.

Toro menyusul Sho dan Kiki yang sudah duduk duluan berhadapan dengan amu dan [Name]. ada tempat kosong diantara dua orang itu, akhirnya toro duduk disana berhadapan dengan upi

"[name] kau nggak papa?"

"Eh... Aman kok" Ucap [Name] dengan senyum yang sedikit di paksakan.

Sho memperhatikan gerak gerik [Name] yang sedikit aneh, banyak keringat dingin bercucuran seperti sedang ketakutan, dan lagi sedari tadi [name] hanya menunduk.

'capek diikutin.. '

—————————————————————————

-Lep
©Leplepnaa