Why Brother? [ Aamogus]

19

"gusion ayo bangun,kau harus sekolah sayang"

"Nghh iya nekk"

"Arghhhhh"

"Kamu kenapa sayanggg"

Wajah gusion memerah,ia berjalan sambil menunduk ke arah sang nenek moyang....

"Aku berangkat sama temen nekk, assalamualaikum" gusion Salim kepada sang nenek

"Waalaikumsalam sayang"

*Tin tin....

"Gas?"

"Sabarr... Ishh"

"Hmmm"

'kok cuek banget, padahal dia pas di wa kek anak ayam,ribut banget'
Batin gusion, ia naik ke motor Claude dan memakai helm.

"Euu....clauu,katanya kemarin kamu mau tunangan sama betrik,tapi kok kamu masih sekolah?"

"Iya,tadinya mau keluar tapi gajadi"

"Ouh..kamu sekolah mana?"

"Sama"

"Hah?"

"Turun,dah sampe"
Claude turun dari motor dan melepas helm nya,ia menoleh kebelakang dan terlihat lah 1 anak yang sedang bersusah payah melepas helm nya ...

"Sini ku buka in"

"Heuu..makasihh"jawab gusion sambil memerah..

"Gw dlu"

Claude memainkan ponselnya dan pergi menjauh,gusion yang ditinggal merasa kesal..

"Tunggguuuuuuuu"

Claude menoleh kebelakang rasanya ada yang berteriak tadi,ahh ternyata gusion.

"Hah...pwahh... buru buru banget"

"Aku murid baru"

"Hmm kelas brp?"

"12"
Jawabnya,mata Claude tak berpaling dari ponsel yang ia gengam.

'aku iri jadi ponsel itu'

*Brugh..

"Awhhh.. hik"

"Huh...ga ada mata? Dah tau comberan juga"

"Ya kan galiat"

"Trs matanya liat kmn?"

Gusion menggeleng cepat,jujur ia jengkel dengan Claude yang ada di depan nya ini...

Claude merogoh sakunya dan mengambil plester berwarna merah muda dan ia tempelkan ke dengkul gusion.

"Dh,gw ke kelas klo butuh tlp"
Ucap nya menginggalkan gusion yang sedang duduk di bawah pohon

"Pakk yuuu kloddd"gusion memberikan jari tengah nya pada Claude yang sudah jauh, dibelakang jagoan,didepan anak ayam.

________________-------------_____________

"Oke anak anak ini adalah murid baru  yang pasti buat yang belum tau bakal terharu,silahkan masuk nak"ucap luo yi selaku guru sejarah di kelas 12

"Halo nama saya claude,semoga kita bisa berteman dengan baik"

Semua anak terdiam,tapi tidak dengan alucard,zilong,hayabusa

"Boleh duduk Bu?"

"Ah iya nak silahkan,kamu bisa duduk Deket lunox ya"

Claude mengangguk dan duduk diseleah lunox,jujur ia malas duduk dengan perempuan..