Why Brother? [ Aamogus]

20

*ceklek

"Aku pulang..ahh iya dia sudah bersama laki laki lain"

Ahh Anu Kan Cerita Awal si natan Mati trs ada lagi di chap berapa itu lupa😅🗿anggep aja natan yang mati natan yang laen bukan yang rambut putih njjegrak itu yaahhh okee 🗿udah terlanjur soalnya we maless revisi jancok!!
Makasih buat yang udah komen soal natan💋🥰tar malem we kirim tytyd oke hooh

"Nee...Aku laper,nenek mana?"

"Nenek pergi Sion katanya mau ke kantor gitu"

"Ouhh"

"Dekk..."

Aamon menyeret gusion ke kamar dan meninggalkan betrik sendiri

"Huh ada apa?"
Betrik berusaha mengejar ke dua kakak beradik itu

"Dekkk Chu~"

Gusion memegang pipinya apaa apaan dia.?

"Apa yang"

"Dekk denger,kakak cinta kamu dek,sayang kamu,kakak maunya kamu pliss jangan pergi sama Claude"

Aamon mengigit kecil di leher gusion,gusion berusaha melepas Aamon namun tak berhasil,

"Hah....?Aamon?guison?"

"Neee...?nee Aku bisa jelasin"

"Aku suka gusion maaf betrik"

"Tapi anak kita?"

"Gugurin!"

"Kakak ngomong apa si ?nee Jangan dengerin omongan kakak yaa"

"Oke,klo gitu makasih"betrik mundur beberapa langkah dan menangis.

Gusion menampar Aamon sangat keras sampai pipi sang kakak memerah.

"Bangsat!"

"Dek"

Hari demi hari kehidupan gusion makin runyam,beban di pikiran nya makin banyak setelah Aamon memperkosanya lagi kemarin,bukan itu yang menjadi beban utamanya,beban paling berat nya adalah Aamon cum di dalam gusion,

"Bangsattt!!!apasih Aamon goblok!!,kmrnn sama plorin,trs betrik,ini mepet si natan Curug jancok jancok,mana ni perut sakit lagi,apa gw hamil ya, arghh babi"

Gusion mengoceh di dekat taman,ia tak sadar bahwa Claude tengah lewat di depan nya dan menghampiri nya.

"Pepek lu"

"aku?"

"Iya lu kek memek!!kontol kecil ae belagu!"

Claude menaikan alisnya,memangnya gusion sudah melihat penisnya?

"Kamu-?"

"Diem ye lu udah ngehamilin gw,tanggung jawab lu kontol!"

Gusion mendongak ke menatap sang dominan,sial ternyata Claude...

"Ehhh anuuu aahahha aku drama,bagus gak?"

"Hamil?aku?kamu?"

"Woee ga gitu Plis itu cuma"gusion hendak lari namun ia tersandung,malunya

"Kamu gapapa?"

"Akuu,maaf "

"Kenapa menangis?"

"Gapapa udahh sana aku bisa sendiri,husss husss pergiii kau bukan Mak akuuu!!!"

"..…"

"Clauu,lu gausah pikirin omongan gw tadi"

"Lu hamil sama Aamon?"