Setelah kepergian Wonyoung, Haruto dan Jeongwoo menutup aksesorisnya dan pulang ke rumah karna memang sudah malam. sesampainya di rumah Haruto hendak memasak makanan untuk mereka santap tapi Jeongwoo melarangnya......
"Sayang gak usah masak kita pesen aja makanannya, hyung tau beberapa restoran yang rasa makanannya enak enak"......
"Tapi hyung,,,".....
"Gak ada tapi tapian sayang, tadi kan dah capek seharian di toko kalo masak lagi ntar tambah capek loh ,ingat sekarang ada nyawa satu lagi disini"......
Jeongwoo berseru mengingatkan Haruto sambil mengelus perutnya yang masih rata itu......
"Baiklah hyung, kalo gitu mau mandi dulu sebelum makanannya datang".....
Akhirnya Haruto pergi mandi, sedangkan Jeongwoo memesan makanan yang cocok untuk orang hamil. karna sesuai pesan dokter pola makan harus dijaga.....
Selesai mandi, mereka menyantap makanan yang sudah dipesan. selesai makan tidak langsung tidur, Haruto meminta menonton sebuah film dulu baru tidur. Jeongwoo pun hanya mengiyakan permintaan mpus manisnya itu......
.
.
.
Keesokan paginya, Jeongwoo dan Haruto bersiap siap untuk keluar. mencari segala sesuatu untuk pesta pernikahan mereka nanti. rencananya mereka mau mencari gaun pengantin dan cincin pernikahan.....
KLEEK....
"Sayang apa kamu sudah siap?"....
Jeongwoo malah terkejut melihat Haruto yang sudah selesai bersiap siap......
"Haru, kenapa kamu sangat menggemaskan hmm?" seru Jeongwoo yang kegemesan melihat sosok imut didepan matanya itu.....
"Hyung??!!" Haruto malah terpesona melihat penampilan Jeongwoo yang berpakaian kasual, terlihat sangat tampan di mata Haruto.....
"Hyung kenapa kamu sangat tampan?" pekik Haruto tanpa sadar....
Setelah beberapa saat dia baru tersadar dengan pertanyaannya dan seketika wajahnya memerah. melihat hal itu Jeongwoo malah semakin dibuat gemas dengan tingkah Haruto.....
Sejak Haruto hamil, Jeongwoo merasa kalau Haruto semakin imut dan menggemaskan. hal itu juga semakin membuatnya posesif pada mpusnya itu.....
Jeongwoo mendekati Haruto, kemudian mencium pipinya yang mulai terlihat gembul. kemudian mencium kening, mata, pipi, hidung, dagu dan terakhir Jeongwoo mencium bibirnya Haruto....
"Baiklah karna kamu sudah siap, ayo kita segera pergi".....
"Mmmmm"......
Mereka pergi ke toko bridal milik temannya Yibo. saat sudah sampai mereka langsung masuk dan langsung disambut oleh temannya itu, karna sebelumnya dia sudah menelfonnya.....
Temannya terkejut melihat Jeongwoo yang sedang menggandeng seseorang dengan mesra, karna yang ia tau kalau seorang Jeongwoo gak suka disentuh oleh orang orang.....
"Aku kesini mencari baju pengantin yang paling bagus dan paling mahal, pilihkan untuknya. jangan sampai membuat kesalahan, kalau gak kalian akan merasakan akibatnya" seru Jeongwoo dingin pada staff yang bekerja di toko itu.....
Melihat hal itu, Junkyu yang merupakan temannya itu langsung mendekatinya dan bertanya siapa laki laki manis yang berdiri disampingnya itu.....
Mendengar pertanyaan Junkyu, Jeongwoo langsung memeluk pinggang Haruto dengan posesif. mengetahui tingkah Jeongwoo itu, Haruto malah kebingungan.....
"Dia kekasihku dan sebentar lagi kami akan menikah, jika kamu ada waktu kamu bisa datang" seru Jeongwoo sambil menyerahkan surat undangan mereka.....
"Oh iya sebentar lagi aku akan menikah dan kamu masih sendiri? gak ada pasangan?" ledek Jeongwoo pada Junkyu.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Can the Mafia Fall in Love..?
Actionbisakah seseorang yang berdarah dingin jatuh cinta? siapakah yang mampu meluluhkan hati seseorang seperti itu? ...... _Jeongharu_ warning bxb!!!! hope u like it :)
