"Aku masih memikirkannya... apa akan baik-baik saja jika aku ikut?" Walau merasa senang tentu [Name] merasa tidak enak juga, karena ia sendiri hanyalah pendatang dan kebetulan saja sedang menetap dengan mereka.
"The more the merrier, right? Lagipula, ditambah dengan kehadiran wanita cantik sepertimu Earl Anderson akan menyambutmu dengan baik."
Dan seperti biasa, James Bond dengan mulut manisnya.
"Baiklah..." Yang dipuji merasa tersipu. Dan ia sedari tadi hanya duduk manis di meja kaca rias. Ia memperhatikan Bond yang sedang mengeluarkan berbagai macam barang dari lemari, dan ternyata lelaki tersebut mengeluarkan berbagai macam mekap.
"Banyak sekali mekap yang kamu punya."
"Aku suka saja mengoleksinya. Nah, sekarang biarkan aku mendandanimu."
[Name] mengangguk, dan ia membiarkan dirinya didandani oleh Bond.
"Nona, jika dilihat dari dekat kau memiliki mata yang indah."
"Kamu sangat suka menggoda wanita, ya."
"Tidak, aku tidak menggodamu. Aku memujimu." Bond tertawa kecil. Mengingat pekerjaan di masa lalunya, ternyata ia masih memiliki kemampuan rias yang baik. Maka dari itu, Bond merasa baik-baik saja dan lancar mendandani wanita di depannya.
"Nah, selesai! Bagaimana?"
[Name] sedikit terdiam, memandangi dirinya di kaca.
"Hm... apa ini benar-benar diriku?"
"Tentu saja! Kamu sudah cantik sebelumnya, dan sekarang semakin cantik! Aku belum menata rambutmu, juga."
Mendengar afirmasi positif dari Bond, membuat [Name] malu. Selama ini ia tidak pernah merasa cantik seperti yang dikatakan olehnya. Tetapi, ia percaya dengan perkataannya.
"Terima kasih banyak..."
"Louis pasti akan semakin suka."
"K-Kok tiba-tiba membawa Louis..."
"Kita semua sudah tahu, nona."
"T-Tunggu—"
"Yak, waktu habis! Sekarang cepat ganti pakaianmu. Ini gaun yang akan kau pakai. Aku akan keluar dan nanti akan menata rambutmu kembali~" Sebelum [Name] melanjutkan bicaranya, ia sudah dipotong oleh Bond dan lelaki itu keluar sebentar dari kamar.
[Name] hanya menghela napas, dan ia menuruti perkataan laki-laki tersebut.
—
Persiapan untuk mendandani [Name] memakan waktu cukup lama, tetapi mereka tidak sampai terlambat karenanya melihat waktu yang masih tersisa.
"Selesai! You look gorgeous, miss."
KAMU SEDANG MEMBACA
promise | louis j. moriarty
Fanfic[ slow update ] Louis yang merasa bahwa pertemuan mereka adalah ketidaksengajaan terindah.