REVENGE AND CHAOS [AU]

Chapter 12 : Gak Jelas

Tahun 2015

Seorang anak laki-laki berumur 5 tahun masuk ke dalam rumah setelah pulang dari sekolahnya.

Masuk rumah ia menaruh tasnya di kursi dan mencari kakaknya itu...
"Hyung... Hyung..."

Ia mencari tiap ruangan, namu tidak ditemukan kakaknya itu. Dan saat ia melihat ada satu pintu yang terbuka dikit dan melihat bayangan seperti seseorang, ia pun mencoba menghampirinya.

"Hyung..."
Saat sampai di ruangan itu...

Laki-laki berumur 5 tahun itu terkejut melihat kakaknya yang meninggal menggantung dirinya sendiri. Melihat itu ia pun terjatuh dan menangis...

"Hyung... Hyung..." sambil menangis.

-------- Revenge and Chaos --------

MASA KINI
Rumah Nathan Sonya

Sonya terbangun dari tidurnya karena kehausan dan melihat jam yang menunjukan pukul 2 pagi.

Sonya pun pergi ke dapur untuk mengambil minum. Saat di dapur mengambil minum, tiba-tiba ia melihat ada lelaki yang berdiri menghadap jendela. Sonya merasa itu adalah suaminya, Sonya pun mencoba memanggilnya.

"Mas..."

Saat dipanggil sosok itu tidak menegur atau menengok pada Sonya.

"Mas..."
Sonya terus memanggilnya.

Sonya pun mencoba menghampirinya.
"Mas..."

Saat sudah mendekat pada sosok lelaki itu...

"Sonya..." Nathan memanggilnya dari belakang.

Sonya membalikkan badannya.
"Mas..."

"Kamu kenapa panggil aku?"

Sonya tiba-tiba menjadi ketakutan, kalau Nathan memanggilnya. Lalu siapa sosok yang ia hampiri.

Sonya perlahan menengok lagi ke belakang, dan ternyata...

"Halo Sonya..." seorang wanita yang Sonya kenal muncul dihadapannya, dan yang ternyata itu adalah Arini.

Melihat itu nafas Sonya menjadi tidak stabil, dan tiba-tiba saja suara pisau berbunyi seperti sedang menusuk seseorang. Dan Sonya tertusuk oleh Arini.

"Arrrrrggghhhh" Sonya teriak ketakutan.

"Hahahahahahahahhahahah HAHAHAHAHAH" Arini tertawa.

Sonya pun berteriak dengan kencang "AAAAAAAARRGGGHHHH"

Dan ternyata itu semua adalah mimpi dari Sonya, Sonya pun terbangun dari mimpinya itu.

"Sonya... Son... kamu kenapa?" Tanya Nathan yang berada disebelahnya.
"Masss"

"Kamu kenapa?" Nathan terus bertanya.
"Arini datangin aku mass" jawab Sonya.

Mendengar itu Nathan langsung memeluk Sonya.
"Tapi mimpiku ini aneh banget mas, aku benar-benar seperti didatangi olehnya"