Hari ini Junkyu mengumpulkan semua member di ruang tengah. Untungnya yang sedang latihan sudah pulang semua. Sekarang mereka sedang di introgasi oleh Junkyu. Tolong! Mereka takut dengan tatapan tajam Junkyu.
"Siapa yang memakaikan ku baju koala? Kalian pikir aku bocah?" Tanya Junkyu kesal.
Doyoung yang mendengar itu berdiri. Ia menatap lekat manik sang Hyeong.
"Kau melupakan sesuatu Hyeong" ucap Doyoung dengan santainya.
Junkyu mengernyit.
"Melupakan apa?" Tanya Junkyu.
Yang lain hanya menatap Junkyu heran. Junkyu tidak menyadari sesuatu atau semacam ingat kalau dia bertingkah seperti anak kecil? Doyoung yang mengerti tatapan bingung member langsung tertawa.
"Sudah sudah. Duduk dari pada kau marah marah tidak jelas. Yoshi Hyeong ada pengumuman" jelas Doyoung.
Junkyu mengangguk dan langsung duduk. Bukan duduk di sofa. Melainkan duduk di pangkuan Asahi. Member melotot terkejut melihat itu.
"Huh?" Junkyu bingung kenapa member menatapnya seperti itu?
Asahi yang paham dengan wajah bingung Junkyu langsung memeluk pinggang ramping anak itu. Sebenarnya Junkyu sudah ke mode seperti biasa. Tapi sifat manjanya belum hilang.
"Doy?" Hyunsuk melirik Doyoung.
"Cukup diam dan manjakan dia. Jangan banyak bicara agar kyuu tidak kembali mengambil alih tubuh Junkyu Hyeong" jelas Doyoung. Yang lain masih diam berusaha untuk mencerna apa yang Doyoung katakan.
"Belum sepenuhnya yang sekarang adalah Junkyu Hyeong. Ini setengah kyuu setengah Junkyu Hyeong. Jadi belum sepenuhnya, Junkyu Hyeong kembali" jelas Doyoung kembali.
"Kita ada konser kan di Jepang lusa nanti?" Pertanyaan yang di lontarkan Doyoung sukses membuat Yoshi dan member yang habis latihan tadi terkejut. Sontak Jaehyuk, Hyunsuk, dan Jihoon langsung menatap Yoshi.
"Doyoung cenayang?" Bisik Haruto telat di telinga Jeongwoo.
"Dia Hyeongmu bodoh. Tapi sepertinya iya" bisik Jeongwoo kembali.
"Aku bukan cenayang. Aku hanya menebak" ujar Doyoung sambil senyum. Sedangkan Hajeongwoo menatap polos ke arah Doyoung dengan mulut yang terbuka.
"Kenapa konser? Jadi aku harus bagaimana?" Tanya Junkyu.
Doyoung berjongkok, menyamakan tingginya dengan Junkyu yang sedang duduk di pangkuan Asahi.
"Hyeong, bisakah suruh Kyuu untuk tidak mengganggu selama tour di Jepang? Bukan masalah besar si. Tapi, ini penting" ujar Doyoung.
"KENAPA MENYURUHKU?! KAU SAJA YANG PERGI SANA HUSSS!!" Teriak Junkyu sambil mendorong Doyoung. Hampir saja kepala Doyoung mengenai meja. Untungnya, Jihoon cepat menahannya.
"BISAKAN SANTAI KIM JUNKYU!"
Hening.
Mereka seketika diam saat Jihoon sudah membentak. Bahkan Hyunsuk yang lebih tua saja kicep mendengarnya.
"Kau ini mau menguasai tubuh Junkyu atau bagaimana si?" Tanya Jihoon di iringi tatapan tajam.
Junkyu menunduk. Ia memainkan baju lengan Asahi. Asahi sendiri diam karena memang kyuu harus dimarahi. Meskipun kyuu hanya anak kecil usia 4 tahun, tetap saja. Mereka harus tegas karena ini menyangkut karir mereka.
"M-mian.."
Tubuh Junkyu melemas di pangkuan Asahi. Asahi segera bangkit dari sandarannya. Ia menepuk-nepuk pipi Junkyu. Namun tak kunjung merespon.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Great Brother || KyuDo [END]
FanfictionBagaimana memiliki seorang kakak yang super perhatian dan selalu melindungi setiap waktu? Tentu! Itu menyenangkan. "Dobby memiliki mimpi sayang?" "Dobby ingin menjadi idol, Hyeong. Ingin terkenal seperti DK Hyeong dari ICON!"