18.

8.4K 517 5
                                    

Hari ini Becky sudah bisa pulang dari rumah sakit karena keadaannya sudah membaik namun dengan catatan Becky harus lebih menjaga kehamilannya dan lebih berhati-hati agar tidak terjadi insiden yang sama. Becky juga harus lebih banyak makan dan tidak boleh lelah agar kandungannya tidak lemah.

"Selamat datang dirumah P'Bec.." sambut Tawan begitu Becky memasuki rumah.

"Terimakasih banyak Tawan.." ujar Becky lalu tersenyum.

Freen mengantarkan Becky untuk duduk di sofa. "Pelan duduknya nong.." ucap Freen sambil membantu becky duduk.

"Terimakasih banyak phi.." ujar becky sambil membetulkan posisi duduknya.

Freen duduk di samping Becky lalu menatap kearah Becky. "Ingat kata dokter, kamu gak boleh cape jadi mulai sekarang kamu berhenti melakukan pekerjaan rumah ya."

"Tapi aku masih boleh pergi ke kampus untuk menyelesaikan skripsiku kan?"

Freen menarik nafas berat. "Ya, tapi kamu harus berjanji padaku untuk lebih berhati-hati untuk kebaikan kamu dan anak kita juga.. Semenjak kejadian ini aku selalu khawatir denganmu." jawab Freen.

Becky tersenyum sambil mengusap lengan Freen mencoba menenangkan suaminya itu. "Tenang phi, Aku janji akan lebih hati-hati kedepannya."

Freen memegang tangan becky yang berada di lengannya lalu mengecup punggung tangannya. "Aku akan memberikan bodyguard untukmu supaya tidak terjadi kejadian seperti ini."

"Phi~ tidak perlu memakai bodyguard karena aku masih bisa menjaga diriku."

"Tidak ada penolakan. Aku akan tetap memberikan bodyguard untuk menjagamu selama aku tidak berada di sampingmu." jawab Freen dengan tegas.

Melihat wajah serius Freen membuat Becky hanya mengangguk dan menggenggam tangan Freen. "Ya sudah bagaimana baik nya aja, aku akan nurut sama p'freen." ucap Becky. Ia tidak ingin menolak permintaan Freen karena bagaimana pun juga Freen melakukan hal seperti ini demi kebaikan Becky.

Kring~ Kring~

Terdengar suara dari sebuah ponsel. Begitu Freen menyadari bahwa ponselnya lah yang berbunyi ia langsung merogoh kantongnya untuk mengambil ponsel dan mengangkat panggilan telpon tersebut.

"Saya akan segera kesana.."

Freen mematikan sambungan telpon dan memasukkan kembali ponselnya ke kantong. "Bec aku harus pergi untuk mengurus pekerjaan, kamu gak papa kan aku tinggal?"

"Ga papa phi, kan ada tawan yang bersamaku di rumah jadi phi bisa pergi bekerja."

"Tenang aja P'Freen aku akan menjaga P'Bec selama phi pergi." celetuk Tawan

"Jaga P'Bec dengan baik nanti phi akan memberikan uang jajan padamu." ujar Freen kepada Tawan

"Phi bisa percayakan padaku, aku akan menjaga P'Bec dengan baik." jawab Tawan sambil berpose hormat

"Kalau gitu aku pergi kerja dulu ya sayang, aku akan pulang sebelum malam." ucap Freen sambil mengelus kepala Becky

"Semangat kerja P'Freen, aku akan menunggu phi pulang.."

Freen mengecup kening, hidung dan bibir becky lalu melambaikan tangan kearah becky. "Byebye Teerak~"

"I love you"

••••••••••

Seperti yang di infokan bawahan nya kini Freen berada disebuah tempat mirip cafe untuk menemui seseorang. Ia melangkahkan kaki nya lebih masuk ke tempat tersebut dan melihat dua orang yang ia kenal sedang terlihat mengobrol.

AFTER WEDDING [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang