12

297 44 0
                                    

Dad katakan kalau ini semua bukan rencana Daddy"

"Maksud kamu apa Jo?"
"Daddy tidak usah berpura-pura tidak tahu, sudah ku katakan jangan menyakiti Jisoo"

"Daddy tidak mengerti apa yang kamu bicarakan Jo"

"Daddy pikir aku bodoh? Daddy membayar dokter residen untuk menggagalkan operasi yang di pimpin oleh Jisoo, salah Jisoo pada Daddy apa dad?"

"Sampai kapan kamu akan membela anak itu Jo? Dia bukan anak baik"

"Daddy tidak mengenal Jisoo sama sekali jadi Daddy tidak berhak menilai Jisoo seperti itu"

"Semenjak kamu menyukai gadis itu, kamu semakin sering melawan Daddy"

"Jangan menyalahkan Jisoo, justru Daddy yang membuatku seperti ini, apa karena Jisoo anak dari wanita yang Daddy cintai?"

"Jaga bicaramu"
"Anak Tante Tiffany bukan hanya Jisoo Dad"

"Diam Joshua kamu tidak mengerti apa-apa"

"Apa karena Jisoo sangat mirip dengan Tante Tiffany, makanya Daddy marah aku berhubungan dengan dia?"

"DIAM JOSHUA"

"Bersihkan kekacauan yang Daddy buat, kalau tidak aku sendiri yang akan melaporkan Daddy ke polisi"

"Berani kamu Jo?"
"Aku capek dad, sampai kapan Daddy akan bermusuhan dengan keluarga Jisoo, Daddy sudah di butakan oleh cinta"

"Apa bedanya denganmu Hah? Kamu terobsesi dengan Jisoo mu"

"Jelas beda, Daddy mencintai perempuan yang sudah bersuami, jadi tolong dad berhentilah"

"Aku tidak akan berhenti sebelum Siwon menderita, bahkan jika kamu menggagalkan rencanaku, kamu akan ikut menderita, kamu pikir Daddy tidak tau kalau kamu yang mengirim bukti itu pada keluarga Siwon, Kamu pikir Daddy tidak tau kamu diam-diam melindungi Jisoo"

"Dad geumanhae" Joshua frustasi menghadapi ayahnya sendiri. Entah sudah berapa lama hubungan mereka retak seperti itu.

Joshua sudah muak dengan kelakuan Eunhyuk, setelah dulu menjebak Jisoo sebagai pengguna narkoba sekarang dia membuat Jisoo tersangka malpraktik di ruang operasi, Joshua mengetahui itu karena dia diam-diam memasang alat penyadap suara di kamar dan kantor Eunhyuk, kalau tidak dia mungkin tidak akan tahu bahwa itu adalah rencana ayahnya sendiri.

Ini salah satu alasan Joshua tidak bisa berterus terang dengan perasaannya terhadap Jisoo, dia tidak ingin Jisoo kecewa jika mengetahui bahwa orang tuanyalah yang menjadi penyebab hubungan Jisoo dengan keluarganya berantakan.

"Berikan memory card ruang operasi itu padaku dad, kalau tidak aku akan melaporkan Daddy dengan bukti ini" Joshua memperdengarkan rekaman suara dari alat penyadap yang dia pasang.

"Lakukan dengan tidak kentara, buat Jisoo menjadi tersangka malpraktik, ambil memory card ruang operasi dan aku akan mengirim mu ke rumah sakit di luar negeri" suara Eunhyuk yang berhasil terekam itu membuat Eunhyuk naik pitam.

Plak
Tamparan keras mendarat di pipi Joshua.

"Kurang ngajar kamu Jo"
"Mau bernegosiasi denganku dad?"

"Berikan alat itu padaku"
"Tidak akan aku berikan sebelum Daddy menyerahkan memory card itu"

"Aarghhhh ambil Jo. Ambil" Eunhyuk melemparkan memory card kecil itu ke arah Joshua dengan emosi.

"Sekarang berikan alat itu padaku" Joshua meletakkan alat perekam suara itu diatas meja kemudian dia pergi dari ruangan pribadi Eunhyuk.
----------------------------------------------------
Siwon sedang berada di ruangan Jung Hyun, dia sedang membuat kesepakatan dengan Jung Hyun bahwa dia akan menjadi donatur tetap di rumah sakit Hyesa dengan memberikan uang dalam jumlah yang cukup besar, bahkan Siwon juga menawarkan dirinya untuk berinvestasi disana. Tentu saja hal itu membuat Jung Hyun heran, tidak akan ada orang gila yang tiba-tiba datang memberikan uang donatur sekaligus menawarkan dirinya menjadi investor pada rumah sakit yang akan bangkrut.

The AFFECTION Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang