Setelah mereka menangis kecuali Yoongi tentunya, mereka kembali duduk.
"Sekali lagi aku sangat berterimakasih untuk izin paman dan bibik."
"Tentu saja, itu kesalahan masa lalu tapi yang penting bagaimana kau bertanggungjawab untuk semuanya. Itu sudah lebih dari cukup."
"Benar, Yoongi aku tau kau anak yang sangat baik. Rasanya aku juga tidak masalah kalau kalian berpacaran. Ya mungkin itu kesalahan masa lalu tapi kau memang pria sejati dan bertanggungjawab dengan melakukan hal luar biasa pada Jimin. Tapi,,, bibik masih tak mengerti kenapa kau menyukai Jimin. Bukankah dia anak nakal yang susah di atur ? Bagaimana bisa kau bisa jatuh cinta pada anak nakal sepertinya ?"
"Eommaaa~" rengek Jimin tak terima
Membuat Mr. Park dan Yoongi tertawa.
"Benar, itu aneh kau bisa menyukai Jimin."
"Aaa aapppaaaaa~ aku cantik, manis dan perhatiaann~ bukankah aku itu imut ?"
Orang tua Jimin langsung menaikan alisnya menampik pengakuan putrinya. Yoongi menutupi senyumnya menahan tawa.
"Benar, Jimin sangat lucu." Jawabnya sangat asal.
"Dengarkan ? Aku itu imut."
Mrs Park mencibir Yoongi "Jangan berbohong. Aku tau kau berbohong Yoongia~ aku akan lebih percaya kalau Jimin mungkin agresif menggodamu."
Jimin seketika langsung bangkit "Eommaaa kauuu hahhh bisa-bisanya, aku tak menggoda Yoongi Oppa, dia duluan yang ..." Jimin menutup mulutnya sejenak menahan kata yang ingin ia ucapkan tapi terlalu bahaya untuk orang tuanya tau. Jimin kembali duduk dan menyilangkan tangannya kesal "eomma tak tau saja kalau Oppalah yang selama ini mengejar-ngejar aku."
Yoongi menaikan alis lalu mengangguk-anggukkan kepalanya. Jimin juga menggodanya tapi yang pertama berbuat senonoh memang dirinya.
"Benar, aku yang mengejar-ngejarnya."
"Hahhh cinta itu memang buta." Mr Park geleng-geleng
"Appaa~ aku memang spesial." Rengek Jimin.
Mrs Park langsung menutup kupingnya kesal dengan kenarsisan putrinya.
"Stopp Jimin. Laluu apa rencanamu kedepannya Yoongi ?"
"Aku ... masih fokus mengembangkan bisnisku dan tetap mensuport karir dan pendidikannya lebih dulu sebelum, jika paman dan bibik izinkan, aku ingin menikahi Jimin setelah Jimin lulus."
"Aku lebih tenang jika kau yang menjamin tapi aku sedikit merasa sangat berhutang budi padamu. Aku tidak bisa memberikanmu apapun untuk membalas semua kebaikanmu."
"Kalian sudah memberikan kepercayaan padaku untuk Jimin, itu lebih dari cukup."
"Ahhh mimpi apa aku bisa punya calon mantu sempurna sepertimu."
Yoongi menunduk dan tersenyum malu mendengar pujian dari Mrs Park.
"Animida!"
"Kalau begitu,,, menginap lah disini malam ini ya."
"Heh ? Secepat itu?" Tanya Jimin tak sangka ibunya memperbolehkan Yoongi tidur di kamarnya.
"Tidak sekamar denganmu bodoh, aku masih ingin mengobrol lebih dekat dengan Yoongi sebelum tidur. Kau tidur saja dengan eomma."
"Aniii oppa gwenchana ?"
"Eee baiklah."
"Bagusss bagaimanapun kau calon suami Jimin. Walaupun aku tau kau tapi aku masih ingin tau lebih dalam."
KAMU SEDANG MEMBACA
AGE GAP Between Us [ Yoonmin GS NC 21+ ]
Fanfiction[ Completed ] The New Principals Season 2. Terpaut usia 14 tahun, hubungan mereka berawal dari skandal Kepala sekolah dengan siswinya. Yoongi dan Jimin harus melewati berbagai ujian hubungan mereka. Tentu itu tidaklah mudah, apalagi perbedaan umur m...