TMIB S2

15

" Justin aku ingin bicara denganmu empat mata. " Ujar Youngwa dengan dingin nya. Sementara Justin dan Sam yang baru saja sampai di rumah pun kaget. Lalu Youngwa menyuruh Sam untuk masuk ke dalam rumah.

" Ada apa? " Tanya Justin dengan halus. Youngwa hanya menghela nafasnya kasar.

" Apakah sam mempunyai teman bernama Jihoo? " Tanya Youngwa dengan sesekali melirik ke arah Justin. Sementara Justin ikut menghela nafasnya kasar.

" Iya, Jihoo teman Sam, ada masalah dengan itu? " Jawab Justin

" Bisa jelaskan semuanya? "

" Bukan di tempat ini? " Justin langsung menarik tangan Youngwa ke mobilnya. Mereka menuju ke sebuah tempat.

" Jihoo adalah adik dari Han Jisung, alias aku kakak mereka. Hanya saja mereka tidak mengetahuinya. Kau pasti binggung kenapa aku bilang diriku kakak dari mereka? Aku bukan lah anak kandung dari mommy Yoshi dan daddy Jeo. Aku kurang bisa Nerima kenyataan ini, tapi posisinya memang seperti itu. "

" Karena disini ketika di rumah sakit aku dan anak daddy jeo tertukar. Anak dad jeo sebenarnya sudah meninggal ketika di lahiran. Aku juga tidak tau dimana makan nya, hingga dimana dokternya melakukan kesalahan yang amat fatal. "

" Ia menyerahkan aku sebagai anak dad jeo. Jika di tanya kenapa sikap aku dan Daddy bisa mirip itu karena aku berusaha itu bisa semirip mungkin dengan daddyku. Aku lumayan takut menerima kenyataan nya. "

" Lalu untuk Jihoo, ia temannya Sam. tetapi kadang aku mikir, ada ya teman kaya gitu? Merasa kasihan ke Jihoo. Jihoo juga lah yang menyebar kan Vidio tentang Sam yang tidak senonoh. Awalnya aku tidak percaya jika Jihoo melakukan semua itu. Tetapi berdasarkan bukti dan pengakuan nya sendiri aku mulai tau. "

" Jika di bilang benci aku benci Jisung dan Jihoo sekarang. Meski mereka adik ku aku akan membenci mereka. Parahnya lagi Jisung pernah mengatakan bahwa Sam merupakan jalang, aku terlanjur emosi dengannya. Meski Sam bukan sepupu kandung ku aku akan menjaganya sebaik mungkin. Dan Seum juga akan aku jaga. Begitupun dengan Jaden adikku. "

" Alasan Jihoo melakukan itu karena di butakan iri oleh Sam. Menurutnya Sam merupakan manusia beruntung. Ia punya keluarga lengkap, di sayang, tiap mau beli apa di beliin. Bahkan ia murid terpintar. Dan dekat dengan Travis. "

" Kau pasti belom tau hubungan antara Sam dan Travis. Mereka berpacaran tetapi baru dua hari. Aku juga sedang menjalani masa pacaran dengan Kyle. Kau tau juga kan tadi malam Travis dan Kyle bertunangan. Perjodohan yang sudah di atur kedua keluarga itu kemunggkinan tidak akan bisa di cegah dengan cara apapun. "

" Maka dari itu aku mikir, buat apa aku jalani hubungan dengan Kyle ketika suatu saat ia akan menjadi milik orang lain? Disini yang paling penting menurutku Sam. Dia kemunggkinan tidak akan bisa menerima semua ini, semakin lama aku dekat dengan Sam sepertinya ia menarik. "

" Jika aku mendekati nya apakah kau izinkan? Tenang saja Sam akan aku jaga dengan baik. "

Youngwa yang mendengar penjelasan rinci dari mulut Justin hanya bisa diam dan mencerna semua perkataan nya. " Jadi gini, kau bukan sepupu asli kami? " Tanya Youngwa makin binggung. Sementara Justin mengangguk kan kepalanya.

" Bagaimana bisa? Bahkan pahatan wajahmu dan wajah paman Jeo saja mirip, jangan mengada-ada kau. " Tegas Youngwa sambil berdecak pinggang. Sementara Justin menghela nafasnya kasar.

" Jika aku bilang Jaden lah yang bukan anak dad jeo kau akan apa? " Tanya Justin dengan menemut permen karet nya. Sementara Youngwa mengacak-acak rambut nya frustasi.