44|Pertengkaran Besar

92 6 1
                                    

Vianus (Ocha)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vianus (Ocha)

Vianus (Ocha)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ocha

__________

Bugh!

Bugh!

Duk!

Brak!

Bunyi berserakan dimana-mana dan terdapat satu orang yang sudah babak belur.

Pemuda itu terkekeh sinis menatap nyalang kepada sang korban tersebut. Arbi.

Arbi terlihat sudah lemas dikarenakan kondisinya yang hampir mengenaskan.

"Gue udah bilang, jangan pernah deketin Vianus. Dan lo gak paham-paham sampai sekarang. Jadi, terima akibatnya!" Pemuda itu menendang betis Arbi.

"Argghhh! Cukup!" Teriak Arbi.

Memang, Arbi menghilang karena diculik oleh pemuda tersebut. Dalang dari semua pembunuhan orang yang dekat dengan Vianus.

"G-gue akan se-selalu ga-galin rencana gila lo, dan me-melindungi Vianus," ujar Arbi.

Pemuda itu menarik kerah baju Arbi dan menatapnya nyalang.

"Maksud lo apa ngelindungin, hah!! Lo pikir gue bakalan nyakitin Vianus? Enggak! Gue cuman buat dia menderita saja."

Arbi menatap pemuda itu dengan santai walau tubuhnya sudah penuh dengan luka-luka.

"Gue gak peduli! Itu sama aja lo nyakitin. Vianus ga mungkin membunuh sohib tersayang lo itu."

"Hahahahaha, ga mungkin? Bukti terpampang jelas. Gue gak akan biarin dia tenang sedikitpun," tekan pemuda itu dan mendorong Arbi hingga jatuh kembali.

Bug!

Brak!!

Trang!!

Arbi berdiri kembali dan berusaha memukuli pemuda tersebut tapi gagal hingga dirinya pun terkena pukulan sampai terpental ke meja.

Octavianus [On Going] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang