Lebih dari sekali. Lisa berada pada ambang pemecatannya.
Lebih dari sekali. Lisa hampir saja memberitahu Na Jaemin mengenai fakta kepegawaiannya.
Dan kali terakhir Lisa berada di ujung tanduk, ia kembali diselamatkan oleh dewi fortuna.
Meski dewi fortunanya terakhir kali berwujud Winter yang juga turut andil dalam rencana mereka, namun ia tetap bersyukur untuk hal itu.
Kilas balik kejadian dimana ia berada pada tempat yang sama dengan Jaemin, Winter, serta Wonyoung, Lisa yang mendadak paralyzed itupun hanya mampu menunduk sembari sigap memakai maskernya.
Dengan bantuan Winter yang mengalihkan atensi Jaemin beserta Wonyoung, pun Lisa berhasil merayap kabur melenyapkan diri.
Tentu saja yang berhasil membujuk Wonyoung untuk tetap mengikuti konsep awal adalah Na Jaemin. Si pembuat onar itu terlihat jelas hanya patuh pada lelaki yang membuatnya mabuk kepayang, dasar betina.
Dan setelah kejadian di hari itu, Lisa kembali bersumpah. Ia bersumpah untuk takkan pernah lagi gegabah. Ia bersumpah untuk tetap menjadi wanita tak kasat mata yang mengikuti apa kata klien dan atasan –takkan membangkang atau sekedar berkilah.
Tapi setelah ia bersumpah, kenapa kenyataan justru mempermainkannya?
Putar balik untuk kejadian beberapa hari lalu, tepat satu hari setelah kejadian ujung tanduknya karena Jang Wonyoung, Yeji –sang kawan yang baik hati, menawarkan Lisa untuk turut serta dalam pesta tahunan yang biasanya dihadiri oleh wanita itu.
Pesta tersebut diklaim sang kawan sebagai pesta paling seru dan menyenangkan bagi mereka. Diadakan di Pulau Jeju dengan fasilitas dan sajian bintang lima beserta tamu undangan artis ternama sebagai pemeriah suasana adalah yang membuat Lisa tertarik untuk mengiyakan segera.
Apalagi saat Lisa tahu jika dirinya dibebaskan dari semua biaya karena pergi bersama Yeji. Bukankah terdengar sangat menggiurkan?
Tentu saja Lisa tertarik. Hal seperti itu jarang terjadi dalam hidupnya.
Di waktu yang sama, kantornya pun sedang mengadakan wisata di luar kota. Dan demi menghindari segala kemungkinan yang ada, maka Lisa memutuskan untuk tak ikut serta dalam agenda perusahaan tersebut.
Karena rumornya, sebagian besar dari jajaran direksi dan para petinggi akan turut hadir dalam wisata 2 hari satu malam itu. Jelas saja Lisa harus menghindar, bukan?
Tawaran Yeji yang lebih menggiurkan, tentu saja diterima Lisa dengan tangan terbuka.
Jadilah Lisa menghabiskan paginya dengan sukacita. Yeji mengajaknya berkeliling dan mengunjungi berbagai tempat menarik yang membuatnya tak berhenti melepas senyum pada wajahnya.
Hingga sore hari, perasaan Lisa masih berbunga-bunga. Sudah lama ia tidak liburan, manalagi gratisan. Ternyata bersosialisasi ada untungnya juga. Apalagi jika tanpa disangka kawanmu itu adalah orang berada, seperti Yeji misalnya.
Jika dilihat dari villa mewah dan akomodasi yang ia terima, Yeji jelas bukan orang biasa. Lantas kenapa wanita itu masih harus bekerja dan terjebak dalam tirani Kim Seok-Jin?
"Karena aku bosan hanya berdiam di rumah saja."
Ya, setidaknya itulah jawaban Yeji yang membuatnya memaki iri.
Dan pada saat itu Lisa sama sekali tak mencurigai dari mana sang kawan berasal. Ia bahkan tak bertanya siapa gerangan sang kenalan yang memasukan Yeji dalam perusahaan tempat mereka bekerja.
Tidak sampai malam ini. Malam dimana pesta menyenangkan ala Yeji itu membuatnya harus memakai dress mini dengan lengan sabrina pada pundaknya.
Tutur Yeji, gaun yang Lisa bawa warnanya tidak sesuai tema. Karena mengusung konsep black and white, bisa-bisa dirinya tak diizinkan masuk oleh penjaga. Jika tahu begitu alurnya, lantas mengapa Yeji tak memberitahu Lisa sebelum mereka berangkat kemari?!
KAMU SEDANG MEMBACA
Wonderwall
AdventureLisa, baru saja ditolak oleh seorang lelaki yang sering berkunjung pada tempatnya bekerja sambilan. Alasan yang diberi lelaki itupun begitu mencengangkan hingga ia memutuskan untuk melarikan diri pada detik berikutnya. Apa boleh buat, sang dewi kes...