Love Guard

LG 5

Pagi hari Sakura sudah bangun dari tidurnya, ia melirik sebentar ke arah Sasuke yang masih tidur pulas.

Menghela nafas kasar, Sakura masih memikirkan masalahnya dengan Naruto.

Anehnya lagi ia sekarang tidur bersama bodyguard nya lagi, bukankah semakin tambah masalah?

Tapi biarlah, suaminya saja menemani perempuan lain tidur.

Sasuke perlahan membuka matanya, melenguh sebentar.

Dilihatnya Sakura duduk melamun menatap lurus dengan selimut menutupi tubuh telanjangnya.

Sasuke seketika ingat malam tadi.

"No-nona"

"Tak apa, tidak usah mengatakan apa-apa atau minta maaf, bukan salahmu" Potong Sakura dengan tatapan masih lurus.

Sasuke terdiam mendengar ucapan Sakura, Sasuke bangkit duduk.

Terdengar isak tangis dari Sakura.

Membuat Sasuke panik seketika.

"Nona, ap-apa ada yang sakit?" Tanya Sasuke pada Sakura.

Sakura mengeleng.

"Aku memikirkan rumah tangga ku bagaimana kedepannya" Jawab Sakura pada Sasuke.

Sasuke mendekat pada Sakura.

"Nona kalau ingin bersandar pada saya tidak apa-apa" Kata Sasuke sedikit canggung.

Sakura tersenyum tipis lalu bersandar di bahu Sasuke.

Tubuh Sasuke menjadi tegang, bukan tegang yang gimana-gimana, tegang biasa, wajah Sasuke juga sama tegangnya, ia tidak menyangka Sakura bersandar padanya.

"Terimakasih kau selalu disisiku, bahkan sampai rela hujan-hujanan demi aku, sedangkan suamiku malah rela hujan-hujanan demi wanita lain" Gumam Sakura tersenyum miris.

"Saya hanya menjalankan tugas saya sebagai bodyguard untuk melindungi nona" Kata Sasuke pada Sakura.

Sakura tersenyum menghapus air matanya.

"Ya kau pelindung ku dari dulu sampai sekarang, Sasuke, pasti beruntung perempuan yang akan menjadi pasangan mu nanti" Kata Sakura menatap Sasuke.

"Sebenarnya lebih beruntung menjadi pasangan nona, nona sangat mandiri, cantik, dan pekerja keras, saya tidak tahu apa yang membuat tuan berselingkuh, padahal nona sangat sempurna bagi saya" Ucap Sasuke memuji Sakura.

Sakura tertengun mendengar ucapan Sasuke, ia merasa dibanggakan meski yang mengatakannya adalah bodyguard nya sendiri.

Cups

Sebagai ucapan terimakasih Sakura mengecup singkat bibir Sasuke.

Sasuke mematung setelah mendapat kecupan dari Sakura.

Tersadar dari perbuatannya, Sakura mengalihkan pandangannya.

"Sebaiknya kau bersiap, aku ingin pergi ke tempat ibu, membicarakan tentang perceraian" Kata Sakura salah tingkah.

Sasuke tersenyum tipis.

"Baik nona" Jawab Sasuke singkat.

*****

Dikediaman Senju.

"Itu berarti kau yang salah disini Sakura, pantas saja Naruto selingkuh, kau jarang ada dirumah dan lagi sampai sekarang kau belum hamil" Ucap Tsunade menyalahkan Sakura.

Sakura tak menyangka ibu angkatnya malah menyalahkan dirinya.

"Bu, aku jarang dirumah juga karena mengurus kerjaan di perusahaan Senju, dan untuk aku yang belum hamil mungkin belum waktunya" Jawab Sakura berusaha untuk sopan pada Tsunade.