15. Treat you Better

6.8K 657 43
                                    

Anak Mami Nungguin apa??

Kadang mami pengin UNPUBLISH BOOK INI
Karena kalo di amati, yang baca banyak tapi yang nekan bintang DEMI DEWA BUDDHA,, SEDIKIT APA MEMANG MAMI HARUS HIATUS LAMA DULU??

APALAGI YANG JADI SIDERS? Ratusan?

APALAGI YANG JADI SIDERS? Ratusan?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Happy Reading!!

Dua paper bag berisi yogurt di bawakan oleh Ningning menuju dapur. Taeyong ketiduran di dalam mobil, membuat Jaehyun tidak rela untuk membangunkannya dan memilih untuk menggendongnya ke kamar.

Jaehyun mendapati sang anak yang sedang di tidurkan oleh karina. Mark, bayi itu tampak menaruh kepalanya di dada Karina, sedangkan tangan mungil nya memainkan kancing baju karina.

"Ini empeng mu sayang, hmmm tututu" terdengar nyanyian khas seorang karina yang membuat Jaehyun mempercepat langkahnya.

Merasa tidak enak hati untuk menitipkan Mark lama-lama pada Karina. Jam istirahat mereka mengurang  setelah kehadiran Mark di sini. Itu hanya firasat Jaehyun, kalau ditanya langsung pada Karina dan Ningning mereka akan mengelak bahwa praduga tuan Jung ini salah.

Kehadiran Mark merupakan anugerah bagi mereka yang belum memiliki anak.

Setelah menaruh si manis di dalam kamar, Jaehyun kembali menuruni tangga dan menghampiri karina.

"Karina-ssi,,"

"Ya! Tuan Jung, ngagetin saya aja. Ada apa Tuan? Apakah mau saya buatkan kopi?"

"Tidak, berikan Mark padaku. Kau harus istirahat"

Karina merenggangkan gendongannya, dengan senang hati memberikan Mark pada papahnya. "Ini tuan, Mark seharian ini sangat aktif. Baru lima bulan saja dia seperti mau merangkak tuan"

Jaehyun tersenyum , memahat kembali dua dimple di pipinya. Siapa yang tidak merona hanya dengan  melihat paras rupawan nya saja, Karina saja langsung salah tingkah. Ia remat apron warna pink yang ia pakai sebelum enyah dari hadapan tuannya.

"Kau merepotkan bibi Nak, anak daddy malam ini harus tidur sama daddy hmmm??"

🫶🏻🫶🏻

Disisi lain,— Taeyong membuka kedua matanya. Dirinya sudah di kamar, tanpa ada Jaehyun di sisinya.

Taeyong mengusap wajahnya, mendapati jam dinding menunjukkan pukul 11 malam. "Hyungghhh" lenguhnya.

Taeyong terduduk di pinggir ranjang untuk beberapa saat. Memikirka kejadian selama ia berjalan dengan Jaehyun di sebuah minimarket dekat kota sore ini.

Flashback On

Seperti biasa, keinginan si manis memang harus di utamakan.

Jaehyun tidak ada hentinya tersenyum melihat lelaki yang lebih pendek darinya ini mendorong sebuah troli di depannya.

Im Your Mommy || Jaeyong ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang