33

61 2 0
                                    

"MAS EGOIS, KALAUPUN ANDA GABISA MENALAK SAYA, SAYA SENDIRI YANG AKAN MENGGUGAT CERAI ANDA TUAN GAVREN TERHORMAT!! CAMKAN INI, DAN DENGARKAN DENGAN TELINGA ANDA, JAMINAN SURGA UNTUK WANITA YANG INGIN DI MADU ITU HANYA AKAN BERLAKU UNTUK wanita yang ikhlas dan sabar ketika di madu, jika dia tidak ikhlas dan sabar ketika di madu apakah jaminan nya akan tetap surga mas?! JAWAB MASS!!" Ujar Vina

"Tapi mas mencintai dia, kamu jangan egois,dan sampai kapan pun mas ga akan talak dan menerima perceraian itu" sahut gavren dengan rahang mengeras seperti menahan gejolak emosi nya

"Kalau mas mencintai dia, kenapa selama ini mas memperlakukan ku seperti mas seolah-olah mencintai ku, ke Napa kamu seolah olah memberi ku harapan lalu kamu jatuhkan begitu SAJA KENAPA MAS!! APAKAH AKU KURANG DI MATAMU, KAMU SUDAH MERENGGUT MAHKOTA KU DAN KAMU DENGAN ENTENGNYA BILANG JIKA KAMU MENCINTAI WANITA LAIN?!! WAH LUAR BIASA" ujar Vina dengan membentak di akhir perkataan nya

Vina pun meninggalkan gavren dan membereskan baju-baju nya kedalam koper, ia tak akan diam saja sekarang, jika di tanya apa ia membenci gavren? Jawaban nya tidak tapi jika kecewa ? iya

Setelah di rasa selesai,Vina pun bergegas untuk keluar dari kamar nya,namun ketika sampai di depan pintu kamar, Vina di cegah oleh gavren

" Kamu mau kemana bawa koper?" Tanya gavren lembut dengan menggenggam tangan Vina

Vina yang melihat hal itu segera menghempaskan tangan gavren agar tak memegang tangan nya..

Ia pun tanpa menjawab pertanyaan dari gavren langsung pergi, dan gavren tak diam saja, ia mengejar istri nya, namun nihil, istrinya sudah pergi dulu dengan taksi..

Gavren yg merasa frustasi pun menarik rambut nya dan mengacak-acak rambutnya...

"Arghhhhhhhh!!!! Kenapa harus giniiii!!!!!! aku harus menyusul nya ke rumah umma, ya" ujar nya kepada dirinya sendiri..

Ia pun mengendarai mobil nya dengan kecepatan rata-rata menuju ke arah rumah umma nya..

Setelah sampai ia pun melihat di sekeliling nya, tidak ada tanda-tanda jika Vina ada di sini, mungkin saja sedang istirahat..

"Assalamualaikum umma" panggil ny

"Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh,ada apa?" Tanya sang umma..

"Umma apa Vina ada di sini?"tanya gavren

"Gada nak emang kenapa," tanya umma

"Gavren apa benar yang di katakan Vina jika kamu berniat menikah lagi
Dan kamu lebih mencintai wanita itu dari pada istri mu?" Tanya Arif dengan tegas

"Afwan Abah, tapi gavren tidak bisa membohongi diri gavren sendiri" ujar gavren menunduk

Plakk

Semua yang di sana terkejut dengan hal itu, umma Nisa menampar Gus gavren dengan keras...

Gavren sadar kesalahan yang ia lakukan itu sangat vatal, karena selama ini umma nya tidak pernah melakukan hal itu kepadany, tapi sekarang?

Ya gavren tau siapa yang ia lukai, Vina, wanita yang sangat umma nya sayangi seperti anak sendiri yang umma nya rawat dari kecil hingga dewasa dan umma nya tak pernah memukul ataupun memarahi Vina, tapi ia? Ia sudah menyakiti perasaan 2 orang, yang pertama adalah Vina istrinya yang ke dua adalah umma nya ..

"APA KAMU BODOH! HAH!! PANTAS VINA MENINGGALKAN MU!!, KAMU MENYAKITI PERASAAN DIA GAVREN, BUKAN HANYA PERASAANNYA TAPI BATIN NYA JUGA KAMU SAKITI, KAMU SEHARUSNYA BERTERIMAKASIH PADA NYA KARENA SELAMA INI SELALU SABAR DENGAN SIKAP MU, TAPI KAMU JUSTRU MENOREHKAN LUKA YANG SANGAT DALAM GAVREN, SILAHKAN KAMU CARI DIA TAPI KAMI TIDAK AKAN MEMBOCORKAN DI MANA DIA SEKARANG, BIARKAN VINA BAHAGIA, jangan bikin dia tersakiti karena ada di samping mu, jika kamu berniat menikah lagi, silahkan, umma tidak akan merestui pernikahan mu dan umma tak akan menghadiri acara itu" ujar Nisa dengan wajah merahnya..

Sungguh apakah ia gagal mendidik anak nya itu, hingga dengan teganya menyakiti hati wanita?, Bahkan ia tak pernah mengajarkan kepada gavren untuk menyakiti wanita yang akan menjadi istrinya kelak, tapi gavren justru menyakiti perasaan istrinya yang ia rawat sejak kecil...

Mencintaimu Dalam DiamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang