YOU ARE THE ONE (TELAH TERBIT)

💕37💕

Hari ini, kediaman Arzhirco Nicholas Gardiatma dan Almeira Berliana tengah dipenuhi dekorasi cantik dan indah, tenda vvip pun terlihat begitu megah berdiri di pekarangan rumah. Iya hari ini adalah tepat tujuh hari kelahiran putra dan putri Zhirco dan Meira, mereka sepakat untuk melaksanakan aqiqah untuk kedua anak mereka yakni Kenizio Rhysakha Alluca Gardiatma dan Kenizea Rhynara Alluca Gardiatma atau lebih akrab dengan panggilan Double Z atau Zio dan Zea.

Terlihat banyak orang berlalu lalang menyiapkan acara aqiqah Zio dan Zea, ada pula Pak Meltho yang menghandle tamu-tamu kolega Zhirco, sekedar info setelah kejadian penculikan itu, Pak Meltho dan keluarganya sudah meminta maaf pada keluarga Zhirco terlebih pada keluarga Gardiatma, dan dengan besar hati Zhirco dan keluarganya memaafkan kesalahan Pak Meltho yang terdesak karena keadaan yang ada itu.

Tak hanya suasana di luar saja yang terlihat ramai, kini di kamar Zio dan Zea juga sedang di penuhi oleh Opa dan Oma Zio dan Zea yang saling berdebat terkait pakaian dua bayi yang belum mengerti outfit itu.

"Kayaknya bagusan gaun yang ini Oma Elisa." Ucap Mama Rosalina saat melihat pakaian yang dikenakan cucu perempuannya itu.

"Tapi agak kurang senada sama punya Zio, Oma Rosalina." Jawab Mama Elisa.

"Tapi kan tetap ada sedikit warna bajunya Zio Oma Elisa." Ucap Mama Rosalina

"Apa baju Zio ganti yang ini aja ya, biar senada sama bajunya Zea." Ujar Mama Elisa

"Udah jangan di ganti lagi baju cucu Opa ini, orang udah ganteng gini kok, iya kan Opa Aron." Ucap Papa Darmawan.

"Iya Opa Darmawan, udahlah Oma, baju Zio jangan di usik lagi." Ucap Papa Marvin

Terlihat Zhirco baru saja hendak masuk ke dalam kamar  anak-anaknya setelah mengecek segala persiapan, namun langkahnya terhenti dan di buat geleng-geleng oleh kedua orang tuanya dan kedua mertuanya itu yang sedari tadi belum juga kunjung usai saja memperdebatkan perihal pakaian yang akan dikenakan oleh kedua buah hatinya. Ada rasa bahagia yang begitu menyelimuti Zhirco, saat melihat kedua buah hatinya mendapatkan rasa sayang yang begitu banyak dari semua keluarganya maupun keluarga Meira.

Niat hati ingin mengecek kedua buah hatinya setelah itu pergi menemui Salma melalui pintu penghubung kamarnya dan kamar buah hatinya namun karena melihat keseruan yang ada membuat Zhirco tak ingin menganggu keseruan kedua orang tuanya dan kedua mertuanya yang meributkan outfit Zio dan Zea, akhirnya Zhirco pun memilih membatalkan niatnya untuk pergi ke kamar anak-anaknya, ia pun memilih masuk ke dalam kamarnya melalui pintu kamarnya saja.

Cklek... Zhirco membuka pintu kamarnya, terlihat Meira sedang duduk di depan meja rias sembari masih sibuk memoles wajahnya dengan beberapa make up.

"Belum selesai aja nih Mami make up nya." Goda Zhirco pada Meira.

"Bentar lagi selesai, habis itu tinggal pakai hijab aja, oh iya Mas, kamu udah cek Zio sama Zea, aku dengar kamar meraka kayak ramai banget Mas, perasaan aku cuman nitip sama Mama Rosalina dan Papa Marvin deh." Ucap Meira sembari mengulas pipinya dengan blush on.

"Gimana enggak ramai kalau kedua Oma dan kedua Opanya lagi berdebat masalah outfit mereka." Jawab Zhirco dengan santainya

"Papa sama Mama udah datang juga Mas." Tanya Meira.

"Udah, lagi pada seru tuh ngurusin Zio sama Zea, makanya aku enggak mau ganggu jadi aku lewat pintu sini deh." Ujar Zhirco sembari menyemprotkan parfum pada pakaiannya.

"Yaudah sih Mas, biarin aja namanya juga cucu pertama pasti jadi kesayangan." Ujar Meira

"Iya untung aja aku sekali bikin langsung dua, jadinya enggak berebut, next time aku mau bikin empat deh, biar kita juga kebagian." Ucap Zhirco dengan santainya sembari merapikan rambutnya.