HAPPY READING
16 JUNI 2023.
.
.Derap langkah kaki menguasai lorong asrama Gryffindor yang mulai tampak sepi, sepertinya para penghuni asrama itu sedang sibuk di aula utama untuk makan bersama.
Dengan pipi memerah Harry berjalan menuju kamar pribadinya untuk beristirahat dan mengunci kamar itu untuk sementara waktu.
Sungguh dia tak ingin bertemu dengan teman-temannya atau pun dengan orang yang bernama Draco Malfoy sejak kejadian malam ketika dia kabur dari pesta bersama pria pirang itu.
"Silencio Finite!"
Setelah pintu kamar terkunci dan melemparkan mantra hening Harry merebahkan tubuhnya di kasur menatap langit-langit kamarnya dengan pandangan kosong.
Kemudian dia mengacak-ngacak rambutnya dengan kesal, "Bagaimana aku menjelaskannya pada Ron dan Hermione nanti?"
Sayup-sayup Harry mendengar suara dari balik pintu kamarnya yang mulai ramai, dia tau jika anak Gryffindor telah kembali ke asrama masing-masing untuk bersiap dengan jadwal mereka sebagai pelajar.
"Sudah 3 hari, Harry belum kembali"
"Apa dia mati dimakan serigala?"
"Tolong singkirkan otak bodohmu itu, Jack! Mana mungkin itu terjadi!"
"Kau tahu, aku dengar Malfoy juga menghilang sejak pesta sekolah"
"Tidak mungkin kan mereka berdua menghilang bersama?"
Bola mata Harry melotot, terkejut mendengar apa yang teman satu asramanya bicarakan.
Harry lupa jika sudah 3 hari terjebak bersama Malfoy di ruang kebutuhan, dan pasti beberapa orang curiga karna itu.
Daripada memikirkan hal itu, Harry beranjak dari kasurnya dan berjalan menuju kamar mandi untuk menyegarkan tubuhnya yang lengket, dan melanjutkan tidurnya nanti- berharap hari esok segera tiba.
______________________
"Kau kemana saja? astaga! aku menghawatirkanmu..." Hermione berlari menyambutnya dan memeluknya begitu erat seperti orang yang sudah 10 tahun baru bertemu lagi.
Memang Harry keluar kamar tepat sebelum makan malam di mulai, dan dia paling terakhir hadir di meja Gryffindor itu dengan beberapa tatapan mata para siswa asramanya yang menatap terkejut.
Pasti mereka pikir Harry sedang di culik oleh Voldemort, jengah sekali memikirkannya.
"Tunggu.." ucap Ron menatap Harry lekat di ikuti Hermione saat sahabatnya itu duduk di samping pacarnya.
"Apa?"
"Apa yang terjadi pada lehermu?" Tanya Hermione yang khawatir pada anak pungutnya itu, "Kau tak sengaja memakan timun lagi?"
Harry hanya terdiam gugup, dia sangat bingung untuk jujur pada Hermione. Apalagi mereka sedang berada di aula utama untuk makan malam.
Seorang pria berdasi hijau yang berada di meja lain tepat di belakang Hermione dan Harry itu terkekeh, "Bagus kan karyaku? Tercetak indah dengan warna merah keunguan yang kurasa akan bertahan lebih lama"
"Luar biasa sekali!" Komentar Pansy yang masih terpaku menatap Harry, lalu kembali menatap Draco yang sibuk dengan macaroon-nya "kau sudah saling marking dengannya?"
Draco tampak berpikir, lalu kembali memakan macaroon yang tersisa "Belum, aku hanya memberinya scenting dan tanda keunguan pada lehernya" ucapnya santai tanpa memperdulikan beberapa anak Slytherin menatapnya kagum.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Evil Enigma [Drarry] - [OPEN PO]
FanfictionHarry adalah seorang Alpha cantik dari Gryffindor, dia bahkan banyak yang menyukainya dari kalangan Alpha Dominan. Termasuk Draco dan Cedric, mereka menyukai Alpha cantik itu. Siapakah yang akan Harry pilih nantinya untuk menjadi sepasang mate Alpha...