Happy reading
15 July 2023
.
.
.Pernak-pernik berwarna hijau, merah dan emas bergelantungan di setiap sudut kastil asrama, dengan berbagai bentuk yang menghiasi pintu dan langit-langit yang membentang luas.
Semua anak Hogwarts sedang menunggu turunnya salju pertama, mereka sangat antusias merayakan hari natal yang akan datang besok.
Kini mereka tengah berkumpul di depan Great Hall menunggu salju pertama turun, beberapa profesor juga ikut merayakan natal meriah tahun ini.
Tidak ketinggalan dengan Harry, dia kini berada di atas gedung astronomi bersama Hermione, Pansy dan Draco.
Kenapa tidak ada Ron, Blaise dan Theo? Ketiganya sedang sibuk membantu kakek Santa memisahkan hadiah untuk di berikan kepada para murid Hogwarts. Berdoa saja semoga tidak terjadi keributan diantara mereka.
Hubungan Hermione dan Ron belum membaik, Ron masih saja menghindari Hermione dan Harry selama 3 hari ini.
Beruntung Pansy dengan sigap menghibur Hermione, dan membuat wanita itu sesaat melupakan kesedihannya. Namun beberapa hari ini juga hubungan keduanya terlihat sangat intens, seperti Pansy yang memeluk Hermione tiba-tiba atau pun mencium pipi wanita itu.
Seperti bukan persahabatan biasa memang, karena Pansy sangat menyukai skin-ship. Seperti sekarang, Hermione sedang menyandarkan kepalanya di bahu Pansy yang berdiri tak jauh dari Draco dan Harry.
Rasanya natal tahun ini sangat berbeda untuk Harry, ayah baptisnya- Sirius Black belum juga kembali dari sekolah sihir di negara sebrang sana.
Harry hanya bisa menghela napas dan memandangi langit malam dengan cuaca yang cukup dingin. "Aku rindu Ayah Sirius, Natal tahun ini pasti dia tidak akan pulang untuk merayakannya" lirihnya.
Draco hanya diam, tangannya sibuk merapikan rambut Harry yang terlihat berantakan. Kenapa rambut Harry tidak sehalus dan selurus rambunya ya?
"Masih ada profesor Lupin disini, dia ayahmu juga" ucap Hermione yang masih menikmati udara sejuk yang melewati wajahnya.
"Dia sudah punya keluarga kecil, tidak mungkin saat natal nanti dia meninggalkan Dora dan anak laki-lakinya, Hermione" sanggah Pansy.
Sesaat Harry lupa jika teman ayahnya itu telah menikah 1 tahun lalu saat Harry masih tahun ke 3. Remus Lupin sudah memiliki seorang putra dari pernikahannya dengan Dora Tonks.
Draco bergeser menghadap Harry menenggelamkan jemarinya diantara rahang dan leher Harry, menatap mata yang memiliki iris kehijauan itu dengan pandangan teduh "Tak apa kita masih bisa merayakannya bersama disini"
Keduanya saling tersenyum dan terhanyut dalam dinginnya udara, hingga salju pertama turun saat keduanya bercumbu di atas menara Astronomi yang di saksikan oleh alam semesta dan Hermione -Pansy.
'Aku bahagia memilikimu, Potter' batin Draco ditengah ciumannya dengan Harry, ciuman yang lembut dan tidak ada paksaan.
Pansy menangis sesenggukan saat melihat Harry dan Draco berciuman saat salju pertama tiba di malam natal, lalu memeluk tubuh Hermione dan menunduk di bahu wanita itu "Apakah mereka resmi menikah? Rasanya aku sudah sangat terharu seperti melihat anak kandungku menikah di depan altar"
Hermione terkekeh meski matanya ikut mengeluarkan cairan bening, menatap dua orang itu yang masih berciuman "mereka memang menikah, namun hanya disaksikan oleh kita dan malam natal ini"
_______________________
Pukul 8 malam, seluruh siswa Hogwarts berkumpul untuk makan malam dan menyanyikan lagu-lagu rohani, karena semalaman penuh mereka tidak akan tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Evil Enigma [Drarry] - [OPEN PO]
FanfictionHarry adalah seorang Alpha cantik dari Gryffindor, dia bahkan banyak yang menyukainya dari kalangan Alpha Dominan. Termasuk Draco dan Cedric, mereka menyukai Alpha cantik itu. Siapakah yang akan Harry pilih nantinya untuk menjadi sepasang mate Alpha...