36. KEHAMILAN EKTOPIK

48.2K 2.9K 318
                                    

Holla, guysss ...

Apa kabar kalian?

Semoga dalam keadaan sehat semuanya

Jangan lupa vote dan komentar disini karena jejak kalian itu sangat berharga untuk author.

Jangan lupa follow akun instagram @wp.erllyndjosseph

Tim yang masih menunggu Dika Anara update?


Tim happy ending/sad?


Tim yang udah jatuh cinta sama couple ini mana?

Ck, authornya kebanyakan nanya! 👀

HAPPY READING SAYANGKUU SEMUA

“Jadi, saat kamu bilang alasan untuk menikahi aku bukan karena aku hamil aja itu benar? Jadi karena kamu emang suka sama aku?”

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Jadi, saat kamu bilang alasan untuk menikahi aku bukan karena aku hamil aja itu benar? Jadi karena kamu emang suka sama aku?”

Masih diatas ranjang, bergelung dalam selimut yang sama tanpa memakai apapun. Dika mengusap air mata yang meluruh membasahi pipi gadis itu.

“Mau marah?”

Anara menggeleng lirih. “Jadi, karena aku juga kamu nggak pacaran?”

“Aku punya kado buat kamu. Setelah lahiran, aku kasih,” ujar Dika. “Sekarang mandi. Mandi berdua. Aku mau, dan kamu nggak boleh nolak.”

“Yang buat kamu bisa suka sama aku apa? Seharusnya kamu cari cewek yang nasibnya seperti kamu,” kata Anara.

Anara terkejut karena Dika keluar dari dalam selimut. Ya ampun, ini cowok nggak ada malu-malunya. Ia melempar bantal guling ke arah cowok itu.

“ANDIKAAAA! PAKAI CELANA!” teriak Anara. “ASTAGA!”

Dika meraih handuk yang berada pada sandaran kursi, dan melilitkan pada pinggangnya.

“Jangan marah-marah. Ini juga yang bakal hadirin adiknya Anka,” bisik Dika dan mencium telinga istrinya.

Kemudian cowok itu memilih untuk keluar dari kamar. Mungkin dia berubah pikiran dan memilih mandi sendiri.

Anara sempat meremang merasakan lidah cowok  itu yang menempel pada telinganya. Benar-benar mesum!

Dengan  rasa lelah kembali ia menarik selimut dan berbaring. Gadis tersebut pun tak peduli pada dering dari ponsel milik suaminya. Biarkan saja itu menjadi urusan Dika.

ANARA UNTUK DIKA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang