Chapter 2
Saat mulai mengisi fomulir, perut Fourth kram karena tegang. Ia tidak pernah pintar berbohong. Jika ia tidak berhati-hati, Gemini Norawit mungkin akan tahu kalau ia berbohong. Nama. Tampaknya Cuma masalah sepele, tapi kenyataannya tidak. Di depan satpam tadi, ia nyaris saja mengucapkan nama aslinya. Tanggal lahir, ia harus melihat SIM palsunya dulu untuk memastikan, Ketika menyakut hal-hal lain, ia memutuskan akan lebih baik jika semuanya sedekat mungkin dengan kenyataan. Dengan begitu, ia tidak akan melakukan kesalahan bodoh enam bulan kemudian.
Pada akhirnya, ia hanya berbohong mengenai namanya, tanggal lahirnya, dan referensi pekerjaannya. Diluar itu, ia tetap berpegang pada fakta. Semoga saja Gemini tidak memeriksa dataku. Apa yang ditulisnya tidak ada yang bisa diveritifikasi karena Gemini akan menggunakan nama yang salah. Fourth Nattawat Jirochtikul pernah kuliah di Chulalongkorn University. Fot Guntapon Wongwitthaya tidak.
Gemini memintanya memanggil pria itu begitu ia selesai. Ia menelan ludah seolah-olah segumpal mochi lengket tersangkut di tenggorokkannya. Diteguknya sesesap kopi, yang sekarang sudah dingin.
"Aku sudah selesai." Seru Fourth.
"Beberapa detik kemudian, Fourth mendongak menemukan Gemini menyunggingkan senyum lebar memesona sambil meraih kertas fomulir, menarik ke arahnya. Setelah memandangi Fourth selama sesaat yang penuh ketegangan, Gemini memusatkan perhatiannya pada fomulir aplikasi. Saat membaca, pria itu mengangguk sesekali. Apa artinya itu? Kernyitan di dahi Gemini terlihat terlalu serius. Pria itu terus kembali ke deretan atas dan membaca dari awal. Fourth mengira Gemini akan mendongak dan berkata, "Bohong semuanya." Oh Tuhan, ia merasa mau muntah. Dimana kamar mandinya? Apakah pria itu akan mendengarnya muntah-muntah di balik pintu tertutup?
"Kelihatannya bagus." Kata Gemini Norawit seraya mengangguk. Pria itu menatap Fourth dengan mata coklat gelapnya, tersenyum dan berkata. "Pekerjaan ini milikmu kalau kau menginginkannya."
"Benarkah?" Fourth meringis mendengar lengkingan di suaranya sendiri, melengkungkan jari-jari kakinya di dalam sepatu.
"Tentu saja." Gemini menegaskan. "Tidak diragukan lagi, kau jelas memenuhi persyaratan. Bahkan, lebih dari memenuhi syarat. Yang menjadi perhatianku hanyalah bagaimana caranya supaya kau tetap senang bekerja di sini, jadi kau tidak memutuskan untuk berhenti. Sayangnya, aku tidak bisa membuat pekerjaannya jadi lebih menyenangkan. Tapi aku bisa membuat gaji dan tunjangan yang menarik. Bagaimana menurutmu dengan gaji awal 15.000 Baht perbulan?
"15.000 Baht?" tak mampu mengendalikan rasa terkejutnya, Fourth pun hanya ternganga.
Catatan: THB 15.000 = Rp 6 juta
"Dengan tunjangan penuh, tentu saja." Tambah Gemini cepat-cepat. "Aku menyediakan asuransi Kesehatan. Aku belum mempelajari polis asuransi belakangan ini. Tapi kurasa asuransi bisa menanggung sisanya."
Gemini berbicara terlalu cepat. Fourth mengusap-usap pelipisnya, nyaris tak bisa memahami satu hal sebelum pria itu mengatakan hal lain.
"Kalau kau ingin mulai menabung dana pensiun, akan kuhubungkan kau dengan agen asuransiku. Aku tidak menyediakan dana semacam itu."
"Kukira juga tidak." Menurut pengalaman Fourth, hanya perusahaan besar yang memberikan bantuan untuk dana dan rencana pensiun.
"Tapi meski begitu, aku memberikan hari libur tanpa pemotongan gaji, dua minggu pada tahun pertama, tiga minggu pada tahun kedua dan sebulan penuh setelah kau bekerja di sini selama lima tahun. Kau akan bekerja dari hari Senin sampai Jum'at, dan jam delapan pagi sampai jam lima sore, dengan waktu satu setengah jamn untuk istirahat dan makan siang. Kami memberlakukan system di mana pegawai boleh mengatur semuanya sendiri, jadi sepenuhnya terserah padamu bagaimana kau membagi waktu. Beberapa orang hanya mengambil waktu makan siang sebentar supaya mereka bisa beristirahat lebih lama. Aku tidak peduli selama kau bekerja keras dan jujur. Kecuali ada keadaan darurat, kau libur sepanjang akhir pekan. Kau bisa mengambil 12 hari cuti sakit tanpa dipotong gaji dalam setahun... atau menggunakannya untuk citi tambahan setelah bekerja ekstra."
KAMU SEDANG MEMBACA
[Completed] The Northern Star | GeminiFourth
FanficTitle : The Northern Star Cast : Gemini Norawit & Fourth Nattawat Author : rinrinrin88 Genre : BL, romance Rate :15+ Sipnosis: Fourth Nattawat Jirochtikul memalsukan kematiannya untuk melarikan diri dari pernikahan penuh petaka dan suami yang hen...