Chapter 26

187 6 0
                                    

1 tahun kemudian
Mereka menjalani hari-hari sebagai suami istri, pernikahan mereka berdua diselimuti dengan kebahagiaan. Mereka saling membantu dalam kehidupan rumah tangga mereka. Tak terasa setahun sudah berlalu.

Hari ini Yuri dan Kakashi sedang libur bekerja.
Dua bulan terakhir ini Yuri sering merasa tak enak badan.
Dia sering bangun siang saat hari libur tak seperti biasanya. Tapi itu tak dipermasalahkan oleh Kakashi, ia mengerti bahwa istrinya pasti kelelahan saat bekerja jadi ketika libur Ia memasak makanan untuk mereka.
Mereka makan siang bersama.

"Terimakasih Anata maaf akhir-akhir ini aku merasa tidak enak badan rasanya akhir- akhir ini aku merasa gampang kelelahan." kata Yuri.

"Tidak apa-apa bukankah dari awal kita sudah sepakat bahwa rumah tangga ini saling membantu satu sama lain. Kau tak perlu merasa bersalah." Ucapnya seraya mengelus tangan istrinya dengan lembut.

Mereka mulai memakan makanannya. Kemudian di pertengahan tiba-tiba

"Huwekkk huewekk"

Saat di pertengahan Yuri merasa mual. Ia berlari ke kamar mandi dan muntah. Kakashi yang melihat itu menghampiri Yuri dan mengusap-usap punggung Yuri.

"Apa kau merasa semakin tidak enak badan ? Kau lebih baik istirahat di tempat tidur nanti akan ku bawakan makananmu." Kata Kakashi.

"Akhir-akhir ini aku sering merasa mual dan tak enak badan. Aku tak bisa mencium bau makanan yang terlalu kuat. Aku tak bisa makan dango. Setiap ingin memakannya aku mual. Akhir-akhir ini juga kadang aku merasa kesal saat melihatmu padahal kau tak melakukan apa-apa, sekarang setiap hari libur aku selalu ingin tidur rasa mengantuk luar biasa." Kata Yuri

Kakashi yang menyadari itu, dia pun merasa curiga.

"Koi apakah waktu hamil anak pertama kita kau juga seperti ini ?" Tanya Kakashi

"Ya Anata. Aku juga merasa seperti itu waktu itu. Jangan-jangan aku hamil.
Sebentar" (Katanya seraya berpikir)
"Aku sudah terlambat 1 bulan. Harusnya aku haid bulan lalu. Tapi aku lupa karena kesibukan akhir-akhir ini." Imbuhnya

"Coba kamu cek saja besok pagi. Agar lebih akurat' kata Kakashi.

"Baiklah, besok aku akan mengeceknya." Kata Yuri.

Keesokan paginya.
Setelah bangun tidur Yuri mengecek kehamilannya dengan tes kehamilan dan hasilnya .

"Positif. Garis dua."

Yuri pun keluar kamar mandi dan menemui Kakashi yang sedang memasak di dapur.

"Anata.." katanya penuh semangat

"Ada apa Koi?"

"ini" sambil memperlihatkan hasil tes kehamilan.

"Ini artinya apa ?" Tanya Kakashi

"Kita akan punya anggota baru di keluarga kita. " Jawab Yuri dengan bahagia

"Benarkah ? Apa aku akan jadi ayah ?" Katanya tersenyum bahagia

"Iya benar. Aku hamil. Sebenar lagi aku akan menjadi ibu dan kau menjadi ayah."

Kakashi pun memeluk Yuri dengan sangat bahagia. Lalu ia mencim-cium kening istrinya tersebut.

"Aku ingin memeriksa kandungan ku untuk memastikannya keadaannya, karena waktu hamil pertama aku keguguran, kita harus secepatnya melakukan pemeriksaan." Kata Yuri.

"Baiklah. Nanti kita ke dokter kandungan. Sekarang kita makan dulu." Kata Kakashi

Akhirnya Kakashi dan Yuri pun makan. Kemudian mereka pergi ke dokter kandungan. Dokter melakukan pemeriksaan USG.

Antara Dua Hati (Kakashi) (Itachi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang