XVII: Pneumonia [Start Guarding]

1.3K 159 43
                                    

Don't lose your way

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Don't lose your way. Keep living even though it's a little difficult.

...

A I R jahe khas rumah-rumah pedesaan merupakan minuman terbaik di muka bumi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

A I R jahe khas rumah-rumah pedesaan merupakan minuman terbaik di muka bumi. Uap panas minuman keruh itu mengepul tinggi, dan selalu mampu melawan udara beku disetiap puncak musim dingin.

Nunew begitu menikmati jamuan yang madam Soren berikan. Di bawah naungan atap kayu yang mulai lapuk kediaman Teo, Grand Grace itu diperlakukan begitu baik.

Kue-kue gandum dikeluarkan dari lemari. Perapian dinyalakan penuh semangat—berharap hawa dingin tak sampai masuk dan menyentuh kulit sang Grace. Keluarga Soren benar-benar melakukan yang terbaik.

“Blake! Menjauh dari meja His Grace.” Madam Soren datang tergopoh-gopoh setelah mendapati tingkah salah satu anak asuhnya. Seorang bocah manis berkulit gelap itu hampir saja menarik piring kue dari atas meja di hadapan Grace Nunew.

Omong-omong tentang keluarga Teo—anak itu ternyata tinggal dalam dekapan keluarga panti asuhan. Setidaknya ada delapan anak yang meninggali kediaman ini, dengan satu pengasuh, yang mereka sebut ibu. Fakta baru yang berhasil Nunew ketahui bahwa Aerowyn memiliki ruang untuk orang-orang buangan. Kawasan panti ini berada dekat dengan pedasaan 'terkutuk' yeah, sebutan untuk desa yang miskin-tempat ia tersesat beberapa saat lalu.

“Tidak apa-apa, Madam.” Nunew mencoba melerai. Tangannya dengan halus mengusak ujung kepala si bocah penuh kasih. “Ambilah. Ingin kue yang mana?”

Madam Soren yang diberkati. Kebaikan macam apa yang pernah ia lakukan, hingga dirinya bisa melihat Grace Nunew sedekat ini.

“Anda benar-benar hebat, Madam. Bisa merawat anak sebanyak ini.”

Ucapan Grace Nunew berhasil menarik kesadaran Madam Soren. Wanita dengan gaun gereja itu buru-buru bersimpuh tak jauh di sebelah kaki meja. “Hanya beberapa anak, Your Grace.” Tatapan mata Madam Soren meredup. Membayang kisah hidup anak asuhnya. “Anak-anak dengan kisah hebat yang Tuhan titipkan ke atas pangkuanku.”

THE CROWN-Eternal Soulmates [ZeeNunew]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang