Jungkook sudah masuk kuliah lagi beberapa hari setelah kejadian di kantor. Lisa yang mengantar mereka. Jennie, Baekhyun dan Jungkook duduk di belakang lagi, membuat Lisa ingin mengubur diri nya sendiri di taman kampus.
"Jam berapa kalian pulang?" Tanya Lisa.
"Mungkin jam 2 honey, kenapa? " Jennie menatap Lisa.
"Aku akan menjemput kalian nanti. Ah tidak, Aku akan menjemput mu"
"Apa yang harus aku lakukan Nini, aku merindukan Chanyeol" bisik Baekhyun.
"Kudengar waktu itu dia sempat masuk rumah sakit, cedera nya cukup parah kau tau, sampai sekarang pun aku belum melihat Chanyeol oppa" ucap Jennie. Jungkook menatap Jennie heran, pasalnya memang Chanyeol cedera agak parah tapi tidak sampai masuk rumah sakit. Kemarin saja mereka berdua bertemu dengan Chanyeol yang berdiri di depan Mansion Kim. Jennie memberi kode agar Jungkook diam.
Tidak lama kemudian sampailah mereka di parkiran kampus.
"Ingat, jangan bepergian sendiri-sendiri, Taehyung akan menebas kepalaku jika salah satu dari kalian tidak ada" Lisa berpesan kemudian mengecup pipi dan bibir Jennie kemudian pergi dari sana.
"Mari kita fokus dengan pelajaran sekarang" ketiga manusia bermarga Kim itu berjalan ke dalam kelas dan mulai mengikuti pelajaran dengan damai.
Setelah 2 jam berada di dalam kelas, mereka keluar untuk ke kantin.
"Ada apa dengan wajahmu itu? " tanya Jennie heran melihat Baekhyun yang memasang wajah ingin menangis. Fyi, semenjak mereka masuk, semua mata memandang mereka bertiga. Tidak ada yang berani bersuara.
"Aku ingin makan Kimbab" air mata mengalir di pipi berisi milik Baekhyun.
"Tinggal pesan saja Baekki, jangan menangis" bujuk Jungkook.
"Tapi aku ingin Chanyeol yang membelikan nya untukku" kata Baekhyun lirih.
Jennie dan Jungkook saling memandang. Melihat 3 orang yang berjalan ke arah mereka.
Posisinya Jungkook dan Jennie duduk sampingan, Baekhyun sendiri di depan mereka, membelakangi pintu masuk."Kau masih mengharapkan Chanyeol Oppa membalas Cintamu" Baekhyun hanya menatap Jennie dengan tatapan memelas.
"Kau masih mencintanya?" Tanya Jungkook. Baekhyun mengangguk samar.
"Aku juga mencintaimu sayang" perkataan seseorang yang sangat Baekhyun rindukan membuat lelaki manis itu melihat kebelakang. Chanyeol memeluk Baekhyun sesekali mengecup pipi bulat itu.
"Maafkan Aku sayang, aku mencintaimu" bisik Chanyeol.
"Hus ingat ini masih di kantin, lihat semua orang memandang ke arah kita" tegur Lisa.
Chanyeol langsung duduk di samping Baekhyun dan memeluk pinggangnya. Taehyung dengan senyum tampan langsung duduk di samping istri nya. Lisa hanya menghela nafas dan duduk di samping Chanyeol yang berhadapan dengan Jennie.
"Kenapa belum pesan?" Tanya Taehyung.
"Hyung" Taehyung langsung melihat ke arah Jungkook.
"Kenapa kau sangat tampan? Lihat mereka terus memandang mu" bisik Jungkook. Taehyung terkekeh melihat wajah cemberut istrinya. "Aku hanya milik mu sayang" pipi Jungkook memerah.
"Bisakah kita mulai pesan makan sekarang? Aku sudah lapar" ketus Lisa.
"Bilang saja kau iri" balas Chanyeol tanpa mengalihkan pandangannya dari Baekhyun.
"Aku ingin Kimbab Hyung" ucap Baekhyun.
"Ada lagi sayang?" Baekhyun diam sebentar.
"Belikan apapun yang hyung inginkan, Aku mau makan dengan mu" Chanyeol mengangguk dan beranjak dari bangku kantin.
"Kau ingin apa Bunny? Ramyeon dan susu pisang? " Jungkook hanya mengangguk.
"Kau dengar itu Lisa? Dan 2 sandwich dengan cola saja" Lisa hampir saja mengumpat jika Jennie tidak memegang tangannya.
"Aku seperti biasa ya sayang" Jennie mengecup ujung bibir Lisa.
"Untung kau bos ku Taehyung hyung" Lisa beranjak dari sana.
Bertepatan dengan perginya Lisa, Chanyeol kembali membawa pesanan Baekhyun dan makanan miliknya. Baekhyun berbinar menatap Kimbab yang ada di tangan Chanyeol.
"Suapi ya" Chanyeol tidak menjawab tapi langsung membuka bungkusan Kimbab itu dan menyuapi Baekhyun.
Tak lama kemudian Lisa datang lagi diikuti seorang pelayan yang mengantarkan makanan mereka.
Mereka pun mulai makan. Jungkook memakan ramyeon nya dengan perlahan.
Taehyung membuka bungkus susu pisang Jungkook, sesekali membersihkan sudut bibir Jungkook dengan jari nya.Jennie sedari tadi sibuk dengan kegiatan nya memotret pasangan gemas dihadapannya itu, sesekali dia menggigit bahu Lisa karna tidak tahan dengan adegan uwu di depan matanya.
"Bisakah kalian tidak pamer kemesraan disini?"
"Bilang saja kau masih iri" Ucap Taehyung.
Jennie yang melihat kekasihnya kesal terkekeh pelan dan menyerahkan sumpit yang dia gunakan pada Lisa. "Suapi aku"
"Bisiki kiliin tidik pimir kimisriin disini?" Cibir Baekhyun.
.
.
.
.
.
Jungkook merenggangkan tubuhnya yang terasa sangat lelah, berjalan menaiki tangga satu-persatu hingga rengkuhan di pinggangnya mengejutkan Jungkook."Hyung aku kaget" marah Jungkook.
"Kenapa tidak pakai lift sayang? nanti kau lelah" balas Taehyung.
"Ah tidak, aku ingin naik tangga saja hyung" Taehyung mengerutkan keningnya.
"Sudah tidak sakit? " alis Jungkook terangkat.
"Maksudnya?" Taehyung mendekat dan berbisik.
"Pantatmu sayang, sudah tidak sakit" pipi Jungkook memerah.
"Tidak usah di bahas hyung. Baekhyun mana? " Jungkook berusaha mengalihkan percakapan.
"Dia dibawah ke Mansion Park. Tenang saja sayang, Buna dan ayah juga disana"
"Aku takut Ayah memukul Chanyeol hyung lagi" Taehyung terkekeh.
"Ayah sudah merestui mereka dari lama, hanya saja dia ingin memberi Chanyeol pelajaran saja" Jungkook mengangguk.
"Aduh hyung, aku lelah. Cepat gendong aku sampe di kamar" Jungkook merentangkan tangan nya pada Taehyung. Dengan senang hati Taehyung mengangkat badan Jungkook dan berjalan menuju kamar mereka.
Sedangkan disisi lain, Baekhyun merengek ingin pulang bersama orang tuanya. Padahal tadi mereka berdiskusi bahwa Chanyeol dan Baekhyun akan tinggal bersama di Mansion Park karna pernikahan mereka seminggu lagi.
"Baekki akan tinggal disini bersama Chanyeol hyung, Buna dan Ayah pulang ya" bujuk Kyungsoo.
"Tapi masih mau Buna disini" lirih Baekhyun.
"Ah besok saja ya sayang, seperti nya ada banyak hal yang harus kau bicarakan dengan Chanyeol. Ada mommy dan daddy mu juga. Nanti kalau ada apa-apa telpon saja Buna oke?" Kyungsoo tersenyum menatap anak bungsunya.
"Kabari kami kalau ada sesuatu Chanyeol" kata Jongin. Setelah mengecup pipi dan pelipis Baekhyun, Kyungsoo dan Jongin pergi dari sana.
"Ayo sayang, banyak yang harus kubicarakan denganmu" Chanyeol mengenggam tangan Baekhyun dan pergi ke kamar mereka. ehem kamar mereka🌝
.
.
.
.
.
.
.
.T
bc!
Makasih yang masih nunggu cerita aku,dan selalu komen 🫶🫶🫶
Jaga kesehatan yaa, see you in the next chapter❤️🔥Jangan lupa vote dan komen❤️🩹
KAMU SEDANG MEMBACA
Suami Ku Bukan Orang Sembarangan{Taekook}
RomanceJungkook yang di nikahkan paksa dengan Taehyung, sunbae culun nya karna kedapatan pelukan di kamar yang gelap. Jungkook tidak tau bahwa suami nya, yang di anggap orang tidak berpunya itu ternyata orang yang sangat berpengaruh. Ini cerita homo buka...