"Kebahagiaan ku itu kamu
Jika kamu gak ada aku akan
Terluka"
~MAA~
Setalah syazha dibawa pergi oleh kakek dan keluarga syazha tanpa seizin Abizar
Abizar dan keluarga kembali ke Jakarta
Sudah 1 minggu setelah kejadian itu Setiap harinya Abizar merenung dan menjadi pendiam juga selalu mengurung dirinya di kamar
Bunyi suara ketokan pintu membuat Abizar tersadar dari lamunannya
"Zar, ini ummi sayang. Makan yuk kamu sudah 2 hari ini gak makan loh," ucap ummi yang berada di sebrang pintu sana
"Izar, gak laper Ummi," ucap Abizar lemas
"Apa kamu bilang gak laper hah! 2 hari gak makan, zar kamu itu udah kurus ngapain pake acara gak makan emang mau tubuh nya jadi tulang semua," ucap ummi menakutkan Abizar
"Izar cuma mau syazha ummi gak yang lain," ucap Abizar lemas
Tiba tiba pintu kamar Abizar didobrak oleh abyan
Abizar kaget saat melihat muka abyan yang marah dan memerah
"Maaf..." Rintih Abizar
Abyan tiba tiba memeluk Abizar seerat mungkin
Abizar kaget karena abyan tak pernah memeluknya bahkan mereka tak pernah akur sebelumnya
"Ke-kenapa bang," ucap Abizar gugup
" Siapa yang bikin elu kayak gini," ucap abyan lembut dan melepaskan pelukannya
Tapi sangat disayangkan Abizar diam seribu bahasa
"Gua tanya siapa yang bikin elu kayak gini! Kenapa lu diam!" teriak Abyan dan menekan semua katanya
Abizar dengan rasa takut pun melihat sang abang lalu tersenyum kecil
"Gua gak papa, i'm fine. Gak usah khawatir," ucapnya
"Gak usah khawatir? Gua siapa loh biz, gua abang lu, abang kembaran lu gua ngerasain apa yang lu rasain dan sama sekali gua gak terima lu kayak gini," ucap Abyan marah
"Zaaaaaarrrrr," teriak rajul memanggil Abizar dari ruang tamu
Ummi, Abyan dan Abizar kaget dengan teriakan yang sangat kencang itu
"Lu diam bege, bukan salam malah manggil orangnya langsung sopan lu dimana?" ucap damar menyenggol kepala rajul
"Eleh kayak lu kagak pernah aja damkar" ucap rajul tidak Terima
"Serah lu" ucap damar mengalah
Mereka pun datang ke kamar Abizar
"Assalamu'alaikum" salam pria tadi
"Waalaikumussalam" jawab mereka semua yang berada di kamar Abizar
"Ngapain kalian datang kesini" ucap Abizar
"Kita mau menyenangkan baginda raja" ucap Laska
"Gak perlu" ucap Abizar malas
"Dih hargai dong kita baru datang elah masa pulang lagi" ucap Damar
"Eh ada ummi" ucap Rajul dan menyalami tangan ummi dan diikuti oleh mereka berempat
"Pa kabar Mi?" tanya Rajul pada Ummi
Ummi hafsah melihat kearah Rajul dan tersenyum
"Alhamdulillah baik" ucap Ummi
"mau makan apa Ju?" tanya Ummi pada Rajul
Rajul tersenyum menang
"Gak usah Ummi nanti ngerepotin Ummi loh."
KAMU SEDANG MEMBACA
Puzzle {SUDAH TERBIT}
Teen FictionMakasih untuk (#teorikata #eventteorikatapublishing) yang sudah mengizinkan saya untuk ikut event ini Sulit, rumit dan penuh dengan teka teki. Itulah yang menggambarkan kisah dalam ceritanya ini Yaitu tentang seorang gadis non muslim yang bernama...
