Kini hanya terdengar suara dentuman sendok dan piring Mereka sudah selesai makan dan rio ingin kembali ke kamarnya tapi dia ingat kalo dia harus bertanya siapa namanya.
"Nama ku siapa?" ucapnya yang membuat mereka terkejut.
DEG..
__________________________
"Apa maksud mu?" ucap laki-laki yang duduk di kursi tengah menjawab pertanyaan rio tapi nanya balik ke rio.
"Aku lupa nama ku dan juga kalian" ucap rio menunjuk mereka mereka yang dengar itu di kejutkan dua kali mendengar ucapan rio.
"Baiklah perkenalkan diri kalian" ucap seorang pria tua tapi tak terlalu tua ke tiga orang itu.
"Diran aksara flanel kka ke dua mu" ucap pria anak ke dua yang duduknya di barisan ke dua.
"Kevin Aprilio flanel kakak ke tiga" ucap pria anak ke tiga yang dudunya sebelah kanan diran.
"Aksel delio flanel kakak pertama mu" ucap pria anak ke pertama yang duduknya sebelah kanan kevin.
"Defano bili flanel dan juga aku adalah daddy mu" ucap defan menyebut dirinya daddy dari Rio.
"Kamu delfin axel flanel anak terakhir saya" ucap sang Deddy memberitahu nama orang yang rio pake sebagai tubuhnya.
"Oh baiklah kalo sudah aku mau ke kamar" ucap rio setelah tau nama-nama mereka dan orang yang tubuhnya dia pakai.
"Em" dehem sang daddy artinya mengiyakan ucapnya rio, Kini rio berjalan ke arah kamarnya dengan lesu yah jalan ogah gak ogah gitu jalan mager.
(Kita panggil rio jadi delfin/el aja yahh)
Kini el sudah berada di dalam kamarnya dia merebahkan badanya ke atas kasur king sizelnya yang empuk itu, setelah berapa menit baring² di atas kasur el baru ingat apakah anak ini tidak sekolah.
Dari ingatan pemilik tubuh ini dia hanya "Homeschooling" karena pemilik tubuh ini sering di bully.
Apakah Daddy dan abang-abangnya diam saja ohh tentu tidak walaupun dia tidak di suka di keluarganya, Dia bakalan dapat pembelaan dari keluarganya.
El sangat mager untuk ke bawah,tapi dia harus bilang kalo tidak dia tidak bakalan sekolah.
"Huff".. dengan ogah-ogahan dia berdiri dari tidurnya dan berjalan ke ruang keluarga.
Tak..
tak..
tak..
suara langkah kaki menuruni tangga dan El berjalan ke arah ruang tamu dia melihat ada seorang pria tua ah tidak sepertinya dia awet muda dia adalah daddy pemilik tubuh asli ini.
"Apakah harus memanggil daddy juga kaya pemilik asli tubuh ini agh nyebelin"..batin el frustasi karena dia harus memanggil om itu daddy, padahal kan umur mereka tak terpaut jauh dulu tapi.
"Ehem..aku ingin sekolah"..el berbicara ke defano yah walaupun dia malas untuk bicara banyak.
Defano yang di ajak bicara sama el pun menoleh ke arah el yang tadinya pokus ke komputer dan berkas-berkasnya yang berada di lengannya.
"Em..baiklah besok kau akan bisa sekolah"...defano mengiyakan ucapnya el.
"Aku juga ingin motor"..lanjut el melihat datar ke arah defano defano yang di lirik itupun tertegun dengan tatapan sang anak.
"Em..besok akan ada di garasi.." sekali lagi defano mengiyakan permintaan el.
"Baiklah, aku akan kembali ke kamar ku"..el berjalan ke arah kamarnya dia ingin merehatkan badannya itu karena dia sangat capek.
El sudah berada di ruangannya dan di atas kasurnya dia lagi tidur telentang menatap langit² kamarnya yang berwarna putih itu tak berapa lama dia tertidur pulas, Sangat pulas sampai² dengkuran alus terdengar dari bibir pink.a itu.
___________________________
Di lain sisi...
Di ruangan yang begitu gelap hanya di sinari satu lampu yang sudah redup dan juga tempat yang berbau amis.
Terdapat seseorang yang di ikat dengan rantai di kedua lengan dan kedua kakinya dan dua orang yang berjaga di sana dengan ekspresi datar.
Tak..
tak..
tak..
suara sepatu pantofel yang terdengar semakin mendekat dan nyaring.
"Lepaskan gw bngst!!"..ucap seseorang yang di ikat dengan rantai tapi tubuhnya penuh dengan luka dan darah segar dan ada juga darah yang sidah kering.
Pria itu duduk di kursi yang berada di depan pria yang di ikat itu dia memasang wajah tegas dan datar melihat orang yang berada di depannya itu.
"siapa yang menyuruh mu".. ucap pria itu dengan penuh penekanan setiap kata².a menatap tajam ke orang yang terduduk di hadapannya.
"Cihh aku tidak akan kasih tau"...pria itu meludah ke arah samping dan menatap pria yang berada di depannya lagi.
"Baiklah"..ucap singkat pria itu lalu dia mengambil peralatannya dia mengambil belati kecil membuka sarung belatinya itu dan.
Jleb..
"Aghh"..pria itu kesakitan karena pahanya di tusuk dengan belati yang di pegang oleh pria tadi, darah bercucuran dari paha milik pria itu.
Srekk..
lalu dia menarik belatinya ke bawah darah yang tidak banyak keluar tadi kini keluar banyak membasahi lantainya.
"Masih tidak bilang"...ucap pria itu kesal karena dari tadi dia tidak mendapat jawaban yang memuaskan.
"Ti..dak a..kan aghh"...ucapnya terbata² menahan sakit yang berada di pahanya itu dan darah segar yang masih keluar.
"Cihh"..decihnya karena kesal dengan pria yang di hadapannya ini dia mengambil sesuatu dan.
DOR..
Dia mengambil pistol dan menekan pelatuknya ke arah kepala pria yang berada di depannya karena muak.
"Bersihkan"
tak..
tak..
ucapnya lalu pergi dari ruangan itu.
"BAIK"...ucap sang bawahannya itu lalu membersihkan darah² yang sudah memenuhi lantai itu dan orang yang di bunuh oleh sang bos.
___________________________
Ke Sisi el...
El masih tertidur pulas di atas kasur king sizelnya tapi ada yang menggangu tidurnya.
"Tuan muda"
tok..
tok..
tok..
ucapnya dan mengetuk pintu kamar el, Karena tida ada jawaban dari sang tuan muda dia membuka pintu itu terpampang lah muka adem milik tuan mudanya.
"Ehem..tuan muda bangun waktunya makan malam..."ucapnya dan menggoyang²kan badan el pelan.
Karena tidak ada respon dari sang tuan muda dia menggoyangkan tubuh el lagi tapi sedikit kuat dari yang tadi.
"Apa.." ucapnya marah ke arah pelayan itu.
"Tu-tuan waktunya ma-makan malam anda sudah di tu-tunggu di bawah"...ucapnya gugup dan sedikit menunduk ke el karena takut dengan aura yang di keluarkan oleh el.
"Emm".. dehemannya dan berjalan ke Bathroom mencuci mukanya dan turun ke bawah, Dia sudah di tunggu oleh sang daddy dan kakak²nya lalu dia duduk di kursinya.
"Makan"..ucap defano menyuruh mereka makan.
Beberapa menit Selesai makan...
''Ke ruang keluarga"...ucap defano di angguki oleh mereka, el yang ingin kembali ke kamarnya ingin melanjutkan tidurnya sedikit ogah²han mengangguk.
Bersambung...
![](https://img.wattpad.com/cover/344724657-288-k562145.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BE CAREFUL WITH CUTE MAFIA FACES [END]
RandomApa yang terjadi jika seorang ketua mafia yang di takutan di seluruh dunia itu meninggal yang sungguh aneh. Karena dia sedang tidur tapi pas buka mata tiba² dia berada di ruangan asing. Dia berada di tubuh remaja kisaran umur 18 thn yang wajahnya sa...