Short Weird Story from all Ultra

GURU DAN MURID Part 2 (request)

Request lanjutan Leo x Seven (Guru dan Murid) dari @raymoon

.
.
.

Sinar pagi hari pun menembus melalui celah pintu yang sedikit terbuka. Membangunkan Seven yang tengah tertidur dengan tenang, perlahan dia bangun untuk meregakan tubuhnya yang lumayan kaku. Namun terhenti karena ada kedua tangan yang masih memeluknya dengan erat tidak membiarkan dia lepas.

Seven: Leo... Leo... bangun...

Leo: *perlahan membuka mata dan melirik Seven sambil tersenyum* Selamat Pagi... Seven...

Seven: *mengelus kepala Leo* Pagi juga... bagaimana tidurmu?

Leo: *perlahan bangun dan meregakan tubuhnya* Haaah... cukup nyaman sekali apalagi ditemani sama Guru... tambah nyenyak...

Seven: dih pagi-pagi udah mulai ngombal *perlahan bangun dan menggeser pintu belakang untuk menghirup udara segar* ayo mumpung masih pagi kita mandi dulu

Leo: masih pagi sekali...

Seven: dah biar nggak ngantuk ayo *pergi ke kamar mandi dan Leo mengikuti di samping*

Mereka pun berendam di kolam hangat sambil menikmati genangan air yang mengalir. Sesudah berendam dan mandi, mereka disiapkan sarapan di ruang makan. Saat tengah sarapan Seven memberitahu Leo untuk nanti pergi ke Planet Shine03 sebentar.

Seven: disana ada beberapa hal yang ingin aku lihat... mungkin untuk mengenang masa-masa dulu

Leo: hmm... planet yang biasa Gu-ehem... m-maksud ku yang biasa S-Seven kunjungi... dulu pernah aku dengar disana kalau terdapat banyak hal-hal menarik

Seven: *tertawa kecil* iya, tempat itu biasa aku kunjungi untuk bermain dulu dengan Ultra Brothers... tapi entah bagaimana keadaan disana sekarang karena sudah lumayan lama sekali aku tidak pergi kesana...

Leo: semoga saja tidak ada hal buruk yang terjadi di planet itu...

Seven: semoga saja

.

.

.

Sesudah makan, mereka pun langsung menuju ke Planet Shine03. Sekitar 5 menit mereka pun sampai. Ternyata keadaan disana masih tenang dan segar seperti dulu, hanya saja danau di sana cukup mulai membesar dan terdapat banyak pepohonan tua disekitarnya yang usianya sudah berjuta-juta tahun hingga ada yang beberapa membatu.

Leo: *terkejut* t-tempat ini...

Seven: *tersenyum* haaah sudah lama sekali *perlahan mendekati sungai dan melihat pantulan bayangan dirinya*

Leo: *mengikuti dari belakang dan tersandung akar batu di belakang membuatnya menabrak Seven lalu tercebur di sungai*

Seven: *marah* LEO!!

Leo: M-maaf Seven!! T-Tersandung tadi!

Seven: *hanya menghela nafas dan perlahan tertawa* jangan takut, aku hanya terkejut saja tadi

Leo: *lega* maaf S-Seven... *perlahan menyadari sesuatu dibelakang Seven* Seven... itu hewan apa yang dibelakangmu?

Seven: *menoleh kebelakang dan terdapat seekor Rubah Pink yang mengintip dari balik pepohonan* Rubah? Seingatku tidak pernah ada rubah disini... terutama warnanya yang berwarna pink... cukup mencurigakan...

Rubah Pink itu pun berlari sambil melompat karena ketahuan. Leo dan Seven segera mengejar Rubah Pink yang larinya cukup cepat melebihi Leo. Setelah beberapa menit kejar-kejaran, Rubah Pink tersebut mengeluarkan lingkaran bersinar dari ekornya untuk membentuk bayangannya menjadi dua lalu berpencar. Yang satu berlari kearah bebatuan dan yang satunya ke atas pepohonan. Leo dan Seven pun berhenti sejenak.