KANIA [ON GOING]

KANIA 14

Diperjalanan pulang, alkan melajukan motornya dengan kecepatan tinggi,karena kesal dengan temannya yang selalu saja menjahilinya, walaupun begitu itu tetap teman nya,meski tidak terlalu waras. otaknya mereng ke kiri.

Tiba-tiba saja alkan dihadang oleh beberapa motor,tidak lain dan tidak bukan itu adalah anak geng xodiac yaitu musuh terbesar geng fire lion.

Refleks alkan memberhentikan motor nya yang hampir menabrak salah satu dari mereka yang menghadang jalannya.

Ketua dari geng xodiac turun tidak lain dan tidak bukan adalah Jovan, ketua dari geng motor xodiac yang di kenal kejam, psikopat.walaupun begitu itu tidak membuat nyali geng motor fire lion mencuat,Jovan turun dari motor nya ingin menghapiri alkna yang masih berada di atas motornya.

"Alghio alkan Mahendra,ketua dari geng motor fire Lion"ucap Jovan sambil bertepuk tangan meremehkan.

"Maksud Lo apa?"tanya alkan sambil melepas helm nya yang masih terpasang di kepalanya.

Jovan tersenyum smirk kearah alkan seolah meremehkan nya karna ia sendiri, tanpa membawa yang lain.

Melihat hal itu lantas membuat alkan kesal dengan tingkah Jovan yang seakan meremehkan dirinya.

Bughh

Satu bogeman mentah mendarat di wajah Jovan yang membuat kepala cowok itu berpaling kearah lain,siapa lagi pelakunya kalau bukan alkan.

Jovan tidak terima karna alkan yang memulai duluan.

"Woi siboss di bogem woi"sarkas Andrean salah satu anggota xodiac alias anak buah dari Jovan.

Anggota xodiac yang lain berniat untuk membantu Jovan meninju alkan,namun tidak jadi.karena Jovan mengangkat tangannya kearah mereka seolah memberi isyarat agar tidak menyerang alkan,hal itu membuat Andrean dan anggota lainnya tidak jadi maju,lantas mereka menyaksikan mereka yang sedang tauran satu lawan satu.

Bughhh

Bughhh

Bughhh

Bughhh

Mereka berdua saling memberi bogeman satu sama lain yang membuat Jovan melemas dan tersungkur di tanah,akibat alkan yang terus memberi bogeman tanpa henti yang membuat sudut bibir cowok itu mengeluarkan banyak darah.

Akhir nya,karena Jovan sudah tidak sanggup lagi untuk mengalahkan alkan sendirian,akhirnya ia memberi isyarat kepada anggotanya untuk maju agar bisa mengalahkan alkan dengan cara mengeroyoki cowok itu.

Tanpa membutuhkan waktu yang lama,semua anggota geng xodiac langsung turun dari motornya masing-masing dan menendang perut alkan hingga cowok itu tersungkur ke tanah sambil memegang perutnya yang terasa nyeri,sekarang ia sudah tidak kuat karena tadi sudah cukup lama bertarung dengan Jovan dan sekarang harus mengurus anak buahnya? Tentu saja alkan sudah lemah karna sedari tadi ia sudah menghabiskan banyak tenaga untuk mengalahkan Jovan dan sekarang ia harus menghadapi anak buahnya nya lagi?.

Akhirnya alkan dengan sisa tenaga yang masih tersisa ia mengambil ponsel didalam saku celananya dan dengan cepat mencari nomor seseorang, tidak lain adalah zai,kalau pun ia menelpon yang lainnya pasti mereka akan banyak tanya jadi lebih baik alkan menelpon zai karena cowok itu dingin, dan tidak mau banyak tanya alias langsung ke intinya saja.

Alkan langsung menghubungi nomor tersebut tanpa membutuhkan waktu yang lama telpon pun tersambung.

"Zai tolongin gue bawa juga anggota lainnya, Sekarang gue lagi dikeroyok Sama anak xodiac,cepat ngak pakek lama"

"Lo sekarang dimana? Sherlock cepat!"

"Gue ada dijalan
Purbajaya
No.31
Dekat jembatan"