With You [Jisyong]

15. Chat

Om Taeyong😒

Selamat pagi baby❤️
Saya punya kabar bahagia

Pagi
Apa?

Saya menang tender dan urusan saya di sini sudah selesai semua

Selamat om

Terimakasih baby❤️
Karena pekerjaan saya di sini sudah selesai, saya akan pulang besok
Lebih cepat dua hari dari perkiraan

Oh gk nanya

Heii apa sopan kamu balas begitu?
Jawab yang baik Kim Jisoo

Yang baik

🤦‍♂️
Bukan seperti itu baby
Ah sudahlah
Gimana kabar kamu? Maaf dua hari ini saya tidak menelfon kamu
Pekerjaan di sini sangat tidak bisa ditinggal

Kabar baik
Gapapa

Terimakasih sudah mau mengerti
Oiya bagaimana dengan Minji dan David? Mereka tidak menyusahkanmu kan baby

Aman itu mereka anak baik

Kamu sudah mulai menyukai mereka?
Saya sangat senang

Hmmm

Saya sedang berada dipusat perbelanjaan ingin membeli oleh - oleh
Kamu mau apa?

Gak usah repot - repot

Ini tidak repot sama sekali
Ayo bilang kamu mau apa?

Apa aja deh terserah
Udahan dulu ya om aku mau makan siang dulu sama yang lain

Baiklah
Oiya Jisoo
Baby

Hm?

Saya merindukanmu

Ya

Jisoo buru - buru matiin hpnya sebelum om - om pemaksa itu berulah. Jisoo meletakkan hpnya di atas nakas lalu ia berjalan keluar kamar.

" Anjir gue ditinggal makan dong." Kesal Jisoo karena melihat Irene, Mingyu, dan dua anak Taeyong lagi makan bareng.

" Tadi aku udah panggil kakak berkali - kali tapi kakak nggak nyaut. Aku kira kakak bobo siang." Ucap Minji

" Nggak, gue lagi chatan sama papa lo. Katanya besok dia pulang." Ucap Jisoo. Minji dan David bereaksi senang dan heboh mendengar papanya akan pulang

" Dah kaya istri aja ya lo jis dikabarin mulu sama suami." Ucap Mingyu menggoda sepupunya itu.

" Bacot!" Kesal Jisoo langsung duduk disamping Irene.

" Makan yang banyak ren jangan diaduk - aduk mulu tuh makanan nanti pusing makanannya." Ucap Jisoo melihat Irene hanya mengaduk - aduk makanannya.

" Gue lagi gak nafsu jis." Ucap Irene meletakkan sendoknya.

Mingyu menatap Irene sedih. Tiga hari sejak kejadian Irene dan Taehyung di toilet, Mingyu menginap di rumah Jisoo karena khawatir dengan kondisi Irene yang belum bisa melupakan traumanya.

" Makan ren nanti kalo nggak makan lo sakit. Inget sebentar lagi kita mau ujian kelulusan." Ucap Mingyu

" Gue gak nafsu Mingyu." Ucap Irene

" Ehm gimana kalo kita makan sambil nonton drakor aja? Gue lihat kemarin ada drakor lucu banget." Ucap Mingyu

" Ah bener tuh kata kakak ganteng. Minji kemarin juga nonton drakor lucu banget. Kita makan sambil nonton yuk kak." Ucap Minji

" Ayo ren nonton gue juga kepo nih drakor yang mereka maksud." Ucap Jisoo merayu Irene

Irene menghela nafas lalu mengangguk setuju membuat semua tersenyum senang.

" YUHUUU IM COMING!!!" Semua mata tertuju pada Jennie yang datang dengan membawa banyak tas belanjaan. Sepertinya gadis cantik itu baru selesai shopping.

" Anjir jen dateng - dateng berisik banget. Udah tau suara lo kaya toa." Kesal Mingyu

" Dih apaan sih kok lo yang sewot? Jisoo yang punya rumah biasa aja tuh." Balas Jennie tak mau kalah.

" Gue sepupu Jisoo ya!!" Mingyu juga nggak mau ngalah.

" Udah - udah kalian berdua kenapa berantem sih? Jen ada perlu apa lo ke sini?" Tanya Jisoo

" Ohh ini gue cuma nganterin hadiah buat Minji sama David." Ucap Jennie memberikan Minji dan David masing - masing dua totebag yang terdapat logo brand mewah.

" Waahh apa ini kak?" Tanya David antusias.

" Buka aja sayang..." Ucap Jennie lembut

" Waahhh ini bagus banget kak." Seru Minji dan David bersamaan saat mendapat hadiah sepatu dan tas mewah dari Jennie.

" Kalian suka?" Tanya Jennie

" Suka banget makasih ya kak jennn."

" Makasih aja nih? Kissnya mana?" Jennie menunjuk kedua pipinya.

Muaaachhh

Mereka mencium Jennie lalu memeluknya erat.

" Dalam rangka apa lo ngasih mereka semua ini?" Tanya Jisoo yang entah mengapa tidak suka dengan interaksi ketiganya.

" Ya gue pingin aja ngasih hadiah buat mereka. Anggap aja reward karena mereka udah mau jadi anak yang manis dan baik." Ucap Jennie

Mingyu dan Irene diam mengamati ekspresi Jennie. Seperti ada yang mengganjal.

" Oiya papa kalian kapan pulang?" Tanya Jennie

" Besok kak dan ya papa menang tender kak." Jawab Minji bahagia

" Waah gimana kalau kita buat surprise dalam rangka menyambut kedatangan papa kalian?" Tanya Jennie

" Mau mau mau." Keduanya sangat antusias.

" Yaudah kalau gitu kita ke supermarket yuk beli bahan sama perlengkapan buat besok." Ucap Jennie

" Kak Jisoo kita boleh ikut kak jen?" Tanya Minji

" Mom Jisoo ikut aja yuk biar seru." Ucap David

" Kalian boleh ikut Jennie tapi jangan nakal. Gue di rumah aja nemenin Irene dia pasti butuh temen ngobrol." Ucap Jisoo

" Siapp kalo gitu kita berangkat." Keduanya antusias. Jennie merangkul Minji dan menggenggam tangan David. Mereka bertigapun berjalan keluar.

Mingyu, Irene, dan Jisoo menatap aneh ke arah Jennie

Sikap Jennie berubah pas tau kalau Jisoo ada hubungan sama papanya dua bocil kematian itu
Batin Mingyu

Sikap Jennie aneh banget ke Minji sama David. Jangan - jangan dia suka lagi sama om Taeyong? Pliss gue gak mau Jisoo tersakiti untuk kedua kalinya
Batin Irene

Jennie kenapa? Akhir - akhir ini dia dingin banget ke gue. Main kesini cuma mau ketemu sama Minji dan David. Apa jangan - jangan Jennie suka lagi sama om Taeyong? Bangsat kenapa hati gue gak rela ya?
Batin Jisoo

Update lagi🤍
Jangan lupa vote and komen😉
See you...