Hai kalian kangen aku gak aku balik lagi nih maaf ya mungkin akhir akhir ini aku bakalan update agak Lamaan soalnya aku bakalan sibuk sama tugas sekolah aku.
Sampai jumpa di update selanjutnya 😊😊
Paginya
Renjun dan Jaemin masih tertidur pulas di ranjang mereka.
Jaemin merasa ada yang mengganggu tidurnya dia pun membuka matanya. Dan yang dia lihat pertama kali ada lah sang istri yang masih tertidur pulas dengan wajah cantiknya.
"Sayang ayo bangun ini udah pagi"
"Ugh"lenguh Renjun yang mulai bangun.
"Sayang ayo bangun"
"Jaemin ini masih pagi aku masih mau tidur"
"Gak sayang kamu harus bangun ini udah kamu harus sarapan biar Jung junior nya sehat"
Renjun pun bangun dan mendukukan dirinya di kasur.
"Sekarang kamu mandi dulu ya aku udah siapin air hangat buat kamu"
"Iya, tapi gendong"ucap manja Renjun.
"Aigo, bayi rubahku ini yaudah sini"
Jaemin pun menggendong Renjun kekamar mandi.
Beberapa saat kemudian Jaemin dan Renjun sudah berada di meja makan.
"Nana, suapin"
"Yaudah sini"Jaemin pun mulai menyuapi Renjun.
Tok tok tok
"Sebenar ya injunie aku mau buka pintu dulu"
"Eem"Renjun hanya mengangguk.
Jaemin pun pergi kearah pintu dan membukanya.
"Oh! Jeno Haechan"
"Ayo masuk"
"Jaemin apa Renjun ada?"
"Ada dia sedang berada di meja makan"
Prang!!
Mendengar itu Jaemin langsung berlari menuju begitu juga dengan nohyuck.
"Injunie!!?"
"Nana"panggil Renjun dengan wajah yang sangat sedih dan air mata yang berlinang di pipi Renjun.
Jaemin langsung memeluk sang istri dan menjauhkannya dari pecahan kaca ini
"Ada apa injunie?"ucap Jaemin panik
"Nana, aku ingin boneka itu"ucap Renjun dengan mata yang berkaca-kaca.
"Astaga injunie kita semua udah panik loh kita kira ada apa"
"Echanie"panggil Renjun melepaskan pelukannya dari Jaemin dan beralih ke Haechan.
"Aku kangen banget sama kamu"
"Aku juga kangen sama kamu injunie"
Setelah itu Renjun melepaskan pelukannya dan berbalik kearah Jaemin.
"Nana, aku ingin boneka itu"
"Iya nanti Nana belikan ya"
"Gak! Maunya sekarang"
"Jaem udah Lo turutin aja ini Renjun ngidam"
"Yaudah kamu tunggu disini dulu ya sama Haechan, Jen yok"
"Kemana?"
"Lo ikut gue"
"Gak ah gue mau disini"
"Udah ayok"Jaemin pun menarik kerah baju Jeno menarik nya keluar.
"Injunie kita duduk ya kasian baby nya"
Mereka berdua pun duduk di sofa.
Disisi lain di toko boneka
"Jaem, kenapa Lo ajak gue sih"
"Ya dari pada Lo disana berduaan sama Haechan mendingan Lo ikut gue cari tu boneka"
"Yaudah"Jeno menghela nafas berat.
Mereka pun masuk kedalam toko tersebut lalu memilih boneka yang akan di beli.
"Jaem ini mau beli yang mana?"
"Kita harus beli boneka kudanil putih"
"Tuh yang itu bukan"
"Oh! Iya yang itu"
"Yaudah cepetan bayar gue kangen Haechan nih"
"Dih! Dasar bucin loh"
"Lah Lo ngaca dong Lo juga sama"
"Iya deh,iya udah yok injunie pasti nungguin"
"Iya yok"
Mereka berdua pun pergi pulang ke mansion milik jaemren.
Sementara di mansion Haechan dan Renjun sedang mengobrol.
"Echan kemana aja sih kok jarang kesini"
"Maaf ya njun aku lagi sibuk sama pekerjaan di kantor nya Daddy"
"Eem, tapi kapan kapan kamu harus kesini ya"
"Iya pasti kok"
Cklek
"Injunie ini boneka nya"Jaemin pun menyerahkan boneka nya kepada Renjun.
"Wah!! Yey makasih ya Nana"ucap Renjun sambil memeluk boneka itu.
"Iya sama sama"ucap Jaemin sambil mengelus kepala Renjun.
"Chanie kita harus pulang sekarang udah sore"ujar jeno
"Oh, baiklah, injunie aku pulang dulu ya nanti aku main kesini lagi"
"Iya,Jeno titip Haechan ya"
"Aman kok ren"
Nohyuck pun pulang.
See you
KAMU SEDANG MEMBACA
Beauty | Jaemren (Renjun gs) |
RomanceMenceritakan seorang gadis yang dibully karena penampilannya,tapi suatu ketika ada seorang murid baru laki laki yang ternyata adalah anak dari teman orang tua nya dan yang tidak disangka adalah dia yang akan dinikahkan dengan laki laki itu karena ke...
