Cerita ini tidak bermaksud untuk menyindir siapapun.
Maaf bila ada kesalahan dalam penulisan,Cerita ini murni dari imajinasiku sendiri.
Sebelum membaca,boleh untuk follow akun ini agar dapat notif disaat Aku buat cerita baru lagi.
Tolong jangan tulis kembali cerita ini!
Selamat membaca^^
~~oOo~~
Setiap hari Karla terus saja meminta Uang kepada Hanan dengan berbagai alasan, Hanan tidak pernah mencurigai Karla sedikitpun.
"Hanan...Bunda Gue sakit, boleh pinjem Uang dulu gak...?" tanya Karla dengan ekspresi sedih.
"Sakit apa Bunda Kamu?" ujar Hanan dengan khawatir, Karla memikir sejenak.
"Kena Kanker Otak." lirih Karla menatap Hanan sendu, Hanan merasa kasian kepada Karla.
"Baiklah...Gue transfer sekarang ya." Hanan menyalakan Ponselnya lalu mentransfer Uang dengan puluhan juta.
Karla tersenyum sembari mengucapkan terimakasih.
"Terimakasih Hanan, Maaf ngerepotin terus..."Hanan terkekeh, Ia mengelus surai coklat Karla sambil tersenyum tulus.
"Tidak apa, lagian Gue ikhlas kok."
"Oh iya Hanan, Hari ini Gue ga pulang bareng Lo dulu yaa, karna mau langsung ke Rumah Sakit." ujar Karla di angguki setuju oleh Hanan.
Karla pun pergi dari hadapan Hanan, setelah Karla pergi Hanan memasuki kelasnya lalu duduk di bangku.
"Nan, Gue liat-liat Lo kirim Uang terus ke Karla." celetuk Dareen secara tiba-tiba, Hanan melirik ke arah Dareen.
"Gapapa, Dia butuh Uang karna Bundanya sakit..."
Dareen menyipitkan matanya. "Lo ga ada rasa curiga gitu ke Dia?" Dareen bertanya, Hanan yang mendengar itu menjadi menatap Dareen tajam.
Berani-beraninya Dareen mencurigai Karla, Karla tidak mungkin sejahat itu pada Dirinya.
"Sekali lagi Kau ngomong seperti itu...Gue cekik leher Lo." bisik Hanan dengan suara yang bikin Dareen merinding.
"Lo jangan ngancem kayak gitu cuman gara-gara satu cewek doang Nan." protes Dareen mulai serius, Hanan semakin Emosi mendengar itu.
"Lo bener-bener mau di cekik?!" bentak Hanan sehingga seisi kelas hening menatap Dareen dan Hanan.
"Hanan, Dia bukan Cewe baik yang Lo kira!" Dareen terus membela Dirinya agar Temannya tidak salah jalan, karna sudah kelihatan sekali Karla hanya ingin harta nya Hanan saja.
Hanan tidak main-main dengan ucapannya, Dirinya benar-benar mencekik leher Dareen.
"Ugh...H-hanan...." lirih Dareen berusaha memberontak, tetapi karna tenaga Hanan sangat kuat, Dareen hanya bisa pasrah.
![](https://img.wattpad.com/cover/341634397-288-k638461.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Brother✔️ (Revisi)
Fanfiction"Kak Angkasa terus, Hanannya kapan mah?" "Dek..kamu nggak boleh kayak begitu sama Kakak Kamu..." 0:35 ━❍──────── 4:39 "Lo perebut semuanya, Gue benci Lo!" "Maaf, Kakak nggak bermaksud..." Ini adalah kisah Lelaki yang membenci k...