18.

94 11 3
                                    

Sunoo sedang ditenangi oleh Jungwon serta Ni-ki karena begitu histeris melihat gadisnya yang baru muncul dihadapannya langsung mempertaruhkan nyawanya demi negeri ini.

"ANDWAE!! DOKTER!! SELAMATIN YEONG JI GIMANAPUN CARANYA!!"

Ujar Sunoo yang masih menangis histeris dengan 2 adik tirinya yang terus berusaha menenanginya.

"DOKTER DENGER GUE KAN!? JEBAL!! SEMBUHIN YEONG JI GUE!!"

Disisi lain Jake yang sedang memotong sayuran itu tiba tiba meringis kesakitan ketika dirinya tak sengaja menyayat telunjuknya.

"Akkh!"

"Bang! Abang kenapa??"

Ujar Chiya yang menjadi duplikat Maya itu panik ketika tangan kakak majikannya itu terlihat berdarah.

"Gue ngerasa gak enak soal elo may tapi lo ada disini terus, apa gue yang banyak pikiran gitu?"

Sebenarnya Chiya juga merasakan juga apa yang dirasakan Jake, feeling kurang enak mengenai Maya dinegeri peri.

"Udah, sekarang abang istirahat aja ya? Biar Maya yang ngelakuin ini semua ya?"

Tanpa Jake sadari Chiya mengusap punggungnya dengan kekuatan tidur miliknya.

'Mianhae Jake oppa, tapi gue terpaksa lakuin ini buat ngeliat kondisi Maya eonnie'

Saat dirasa Jake sudah tertidur dibawah kendali kekuatannya, Chiya berubah menjadi sosok peri kupu kupu cantik dan terbang menembus tembok portal tanpa harus membuka portalnya terlebih dahulu.

"A-astaga.."

Baru saja Chiya sampai, dirinya begitu terkejut melihat kondisi negeri peri ini begitu kacau dengan hutan rimbun negeri ini juga seluruhnya terlihat hangus.

"Dimana Yeong Ji eonnie dan yang lain??"

Tanya Chiya pada salah satu peri yang ada disana tengah tergeletak ditanah dengan nafas tak beraturannya.

"Chiya-ssi, mereka ada dikerajaan keluarga Lee tapi pangeran Jay, Jungwon dan pangeran Sunghoon tengah berkeliling mencari peri yang menjadi korban"

"Gomawo infonya, gue pergi dulu"

Chiya langsung terbang mencari Maya dan yang lainnya berada.

Entah apa yang terjadi sebelumnya tapi ini menurut Chiya sangat sangat kacau ketimbang perang besar sebelumnya.

"Sunoo oppa!!"

Sunoo langsung berlari memeluk Chiya dan menangis sejadi jadinya dipelukan gadis itu dan menceritakan awal terjadinya kekacauan disini.

"M-mworago??? Terus Maya eonnie mana???"

"Dia..hiks..m-masih..dirawat..hiks..tabib didalem"

"Oppa, ternyata feeling Jake oppa sangat kuat jika bersangkutan dengan adiknya"

Ucapan Chiya membuat Jungwon dan Ni-ki menatapnya aneh sekaligus bingung.

"Maksud lo apa?" -Jungwon

"Tangan Jake oppa kesayat pisau pas motong sayuran dan dia bilang kalo dia ada feeling gaenak soal Maya Eonnie, padahal ada gue disitu yang masih posisinya jadi duplikat Maya eonnie" -Chiya

"Tapi Jake hyung gak curiga kan kalo elo duplikatnya?" Ni-ki

"Engga, tapi justru itu yang gue takutin" -Chiya

"Yaudah balik lagi gih biar Jake hyung gak curiga, kalo soal Maya nuna biar kita aja yang urus. Arrachi?" -Jungwon

"Nee oppa, jangan bilang eonnie kalo gue kesini" -Chiya

"Aman" Ni-ki

To be Continued...

The Door (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang