[ Mate ] - Nagi Seishiro x Mikage Reo

𝐂𝐇𝐀𝐏𝐓𝐄𝐑-𝐗𝐈𝐈

" Benar, Osamu bisa mengetahui kehamilan seseorang " sejujurnya Kita juga sama terkejutnya.

°
°
°

Reo terdiam karena terkejut mendengar apa yang Osamu dan Kita katakan. Bachira hamil? bagaimana bisa? siapa orang yang keji melakukannya? pangeran Rin pasti tidak akan melakukan hal seperti itu sebelum mereka terikat secara sah. Apakah dirinya terlambat disaat menyelamatkan Bachira dari nafsu alpha liar dulu? atau Alpha liar itu kembali dan melakukan itu dengan Bachira?. Reo melamun beberapa saat hingga ia tersadar dari lamunannya karena sebuah suara.

Bruk

" BACHIRA " teriak ketiga orang yang berada disana. Bachira pingsan akibat terlalu terkejut menerima kabar yang membahagiakan sekaligus menyedihkan ini.

Para Alpha yang sedang berkumpul di sisi lain taman menoleh setelah mendengar teriakan dari ketiga mate mereka. Mereka menghampiri ketiganya.

" Apa yang terjadi? " tanya Suna

" Bawa dia ke kamar sekarang " ucap Ryosuke menghiraukan pertanyaan Suna.

Tanpa pikir panjang Rin menggendong Bachira (bridal style) lalu membawanya ke kamar milik Rin. Orang-orang yang berada disana turut mengikuti langkah kaki sang pangeran.

Rin membaringkan tubuh Bachira di kasur king size itu. Tabib kerajaan datang dan memeriksa kondisi Bachira.

" Bagaimana keadaannya Suga? " tanya Shoei

" Dia baik-baik saja yang mulia. Ia hanya terlalu terkejut dengan kabar bahagia yang di terimanya " ucap Suga diiringi dengan senyuman manisnya. Sugawara Koushi adalah adik sepupu Kira Ryosuke. Kini namanya telah berubah menjadi Sawamura Koushi sebab dia menikah dengan Sawamura Daichi, pemimpin dari pack Koráki yang berada dibawah naungan kerajaan Axphodeuz.

" Apa yang kau maksud dengan kabar bahagia itu Suga? " Shoei kebingungan dengan kalimat yang dilontarkan oleh Suga. Apa yang dimaksud omega berambut putih itu?.

" Dia mengandung yang mulia. Usia kandungannya sudah tiga minggu. Selamat karena anda akan segera mempunyai cucu, saya turut merasa bahagia "

Semua orang yang berada di situ terkejut kecuali Reo, Ryosuke dan Kita.

" Mengandung? " raut wajah Shoei terlihat kebingungan.

" Benar yang mulia. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, kondisi janin dan ibunya sehat dan saya sudah memberinya ramuan penguat kandungan. Baiklah karena sudah selesai saya permisi yang mulia " ucap Suga membungkukkan badannya lalu pergi keluar.

Ryosuke sedari tadi hanya diam. Ia tahu jika Sugawara pasti akan memberikan kabar ini.

" Apakah kau yang melakukan itu Rin? " Shoei bertanya kepada Rin dengan suara Alphanya. Orang-orang yang berada disana gemetar merasakan aura mencekam yang dikeluarkan oleh Shoei.

" ... " Rin diam, jangankan untuk menjawab bernafas pun rasanya sangat susah baginya.

" Kenapa diam saja? benar kau yang melakukannya Rin? " Shoei mendekat ke arah Rin dan auranya menjadi semakin mencekam.

" ... " Rin masih terdiam

" JAWAB AYAH-!! APAKAH BENAR KAU YANG MELAKUKAN ITU HAH?!! " Shoei melepaskan feromonnya hingga menguar sampai keluar kamar.