Transmigrasi

1.2K 44 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Disebuah Ruangan serba putih terlihat gadis Cantik sedang terbaring lemah dengan wajah pucat karna kecelakaan yang mangakibatkan dirinya Koma di rumah sakit.
Gadis itu sudah terbaring tak sadarkan diri selama 2bulan lamanya, mengakibatkan para sahabatnya sangat mengkhawatirkan dirinya.

.

" Euu - eunghh " terdengar lenguhan keluar dari bibirnya, dan perlahan mata cantik itu terbuka sempurna.

" Heeyyy.. akhirrnya lo sadar juga, kita khawatir sama lo, " ucap gadis berjepit kupu-kupu.

" A-airr.." lirihnya dengan lemas.

Dengan segera gadis yang berkuncir kuda memberikan air yang ada di meja sampingnya kepada gadis itu.

" Gue dimna?" Gumam gadis itu setalah meminum air dan melihat sekelilingnya " mereka siapa? Kemana bang sat, bang dre, sama tiga sahabat gue, tega bener mereka ninggalin gue sama orang asing." Lanjutnya dalam hati kesal kepada abang angkat dan ketiga sahabatnya itu.

" Sorry, kalian Siapa? " Tanya gadis itu kepada 2 orang didepannya.

Terlihat mereka terkejut mendengar pertanyaan yang di lontarkan oleh gadis di hadapan mereka.

" Sonyaa, lo lupa sama kitaa? Kita sahabat lo son.. " ucap gadis yang memakai jepit rambut itu dengan mata yang sudah berkaca-kaca.

" Hahhh " gadis itu nampak bingung kepada 2 gadis dihadapannya. Apa tadi Sonya, siapa? Jelas nama gue Mayra bukan sonya. Stres ni orang dua ' pikir Gadis bernama Mayra itu.

" Sonyaa lo baik-baik ajakan ? Jangan bercanda dehh " timpal gadis kuncir kuda yang dari tadi diam.

" Kalian salah orang kali, gue bukan Sonya tapi Mayra inget itu, dan gue gak kenal sama kalian. Jadi kalian mending keluar dari sini ." Ucap gadis Bernama Mayra itu.

Ya, yang terbangun dari tidur panjangnya itu adalah Sonyaa yang raganya di masuki oleh jiwa asing bernama Mayra. Mayra si gadis bar bar, petakilan, konyol, dan usil namun mempunyai sisi iblisnya jika kehidupannya di usik oleh orang asing.
Gadis berkuncir kuda yang sudah merasa tidak beres pun segera memencet tombol disamping ranjang rumah sakit itu, dan tak berapa lama seorang dokter wanita muncul dihadapan mereka.

" Alhamdulillah, akhirnya nona Sonya sudah siuman." Ucap dokter itu setelah masuk dan melihat sonya a.s.k Mayra sudah siuman.  " Bagaimana, sudah lebih baik nona ? " Lanjutnya dengan bertanya kepada Sonya a.s.k Mayra.

MAYRA APRILLIA JACKSON: (Kehidupan kedua)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang