Pagi ini puput datang lebih awal dari biasanya untuk mencari ponsel nya, namun setelah sampai di sekolah, ternyata sudah cukup ramai orang yang sedang menyiapkan sebuah acara, di sana juga ada kenan yang sepertinya juga melihat puput yang langsung berlari masuk ke dalam kelas nya yang masih tampak sepi itu.
Puput melihat setiap kolong meja dan juga loker untuk mencari ponsel nya, ia juga kearah ruangan seni dan juga langsung mencari ponsel nya namun juga tak menemukan nya.
Saat itu ia langsung keluar dari dalam kelas seni dan langsung berpapasan dengan kenan yang sudah ada di sana, wajah puput masih keliatan gelisah karena ponsel nya masih belum ketemu.
" astaga, ngomong kek kalau ada di sini, bikin orang kaget aja " seru puput yang terkejut melihat kenan.
" nyari ini ?" tanya kenan sambil mengeluarkan ponsel puput di dalam saku jas nya.
" iya-iya, gue takut banget kalau hp gue ilang, makasih ya " ucap puput yang ingin mengambil ponselnya, namun kenan langsung kembali memasukan ponsel nya puput ke dalan saku jas sekolah nya.
" hp lo gue sita, gue akan kasih hp lo setelah pameran ini selesai, gue gak mau lo malah fokus ke hal lain, kalau acara pameran ini selesai dengan lancar tugas lo sebagai asisten gue cukup satu minggu aja, tapi kalau lo malah bikin pameran ini kacau, lo bakal jadi asisten gue sampai kenaikan kelas " jelas kenan.
" loh gak bisa gitu dong, kan gue Cuma minta ajarin selama sebulan doang " ucap puput yang tak terima dengan apa yang di katakan oleh kenan.
" gue gak lagi negosiasi " ucap kenan yang langsung meninggalkan puput yang masih ingin mengomel.
Namun pada akhirnya puput tetap melakukan apa yang di katakan oleh kenan, itu terjadi juga memang atas kecerobohan nya sendiri.
Sekarang ini di lapangan sudah ada beberapa piala dan juga jajaran lukisan yang di tampilkan oleh ekskul seni, namun ada satu lukisan yang di tutupi oleh kain yang membuat semuanya penasaran.
Bel masuk berbunyi di lanjutkan dengan informasi yang menyuruh anak-anak untuk berkumpul di lapangan tanpa terkecuali, anak-anak yang memang sedang malas untuk belajar pagi ini cukup senang dengan perintah tersebut dan langsung menuju kearah lapangan.
" semuanya sudah berkumpul pak " bisik pak budi kepada kepala sekolah yang tak lain adalah pak bagus.
" baik selamat pagi anak-anak yang bapak banggakan, sehubungan dengan apa yang sudah di informasikan barusan, kita berkumpul di sini untuk mengapresiasi teman-teman kalian yang berprestasi dan membanggakan sekolah kita. Saya selaku kepala sekolah merasa bangga dengan anak-anak bapak ibu yang sudah berhasil meraih piala di olimpiade tingkat nasional untuk pelajaran fisika, kimia dan juga matematika, tepuk tangan dulu untuk ananda satya, andini juga citra " ucap pak kepala sekolah yang mendapat tepuk tangan dari semuanya.
" untuk itu di persilahkan untuk bapak bagus sebagai kepala sekolah untuk memberikan piagam penghargaan untuk ananda satya, andini juga citra " jelas bu yasmin menggantikan pak bagus sebagai pembawa acara.
Setelah memberian piagam penghargaan dan juga penyerahan piala, di lanjut-kan dengan sesi berfoto bersama, setelah itu langsung masuk ke sesi berikutnya yang di mulai oleh pak budi sebagai ketua dan pengurus ekskul seni.
" baik seperti yang sudah kalian lihat di depan, ini merupakan karya-karya dari teman-teman kalian yang mengikuti kegiatan kelas seni atau bisa di bilang ekskul seni, ini merupakan salah satu cara untuk membuktikan bahwa eskul seni juga bisa bertahan dan menorehkan prestasi yang masih belum banyak orang yang tahu " jelas pak budi.
" dan ini merupakan sebuah lukisan utama yang khusus di buat oleh siswa baru sekaligus anak baru yang baru saja masuk ke dalam ekskul seni dan mempertahankan ekskul seni dengan membuat karya yang bisa kalian nilai sendiri , untuk anak-anak seni silahkan masuk dan berdiri di samping lukisan nya masing-masing " jelas pak budi kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
the last painting
Teen Fictionsepasang mata cantik itu terus memandang laki-laki yang sedang sibuk dengan lukisan nya tak memperdulikan jika sedang ditatap oleh nya. menyadari jika dirinya di tatap dengan intens, ia mengalihkan pandangan nya melihat perempuan cantik yang sedang...