Jordan

0 0 0
                                    

  Jojo dan bella bukan lah asli orang daerah ini, mereka pergi merantau cukup jauh dari kota asal mereka.

Awal nya hanya bella yang merantau demi bisa membantu perekonomian keluarga mereka yang memang saat itu tampak kesusahan dalam masalah perekonomian.

  Namun dengan kepergian bella malah membuat jojo semakin susah dan dalam keadaan yang serba salah, dia akan jadi pusat pelampiasan emosi kedua orang tuanya saat ada masalah apapun yang membebani pikiran mereka, hanya karena kiriman uang telat bahkan sampai urusan yang sepele.

  Pukulan, tamparan dan kekerasan sudah menjadi makanan sehari-hari untuk jojo saat itu, bella pun bukan tak tahu dan tak ingin membawa jojo ikut bersama nya saat itu, namun kondisi nya di kota pun belum sepenuhnya berjalan lancar dan keuangan nya pun belum stabil.

  Saat itu bella bertemu dengan bima yang tak lain adalah kakak nya mia, pertemuan mereka menjadi awal dari kerjasama yang saat ini sudah terjalin hampir 6 tahun ini.

  Setelah kontrak kerja dengan perusahaan farmasi milik bima di tandatangani saat itu juga bella langsung menjemput jojo, ia sudah tak berkomunikasi dan juga tak pulang selama 2 tahun untuk berusaha mencari pekerjaan.

  Namun bukan lah hal baik yang ia lihat, malah keadaan jojo yang sangat mengenaskan. Badan yang penuh dengan memar bahkan badan nya sudah kurus kering tak terawat.

   “ kak.. “ panggil jojo dengan suara parau nya, matanya sudah berkaca-kaca ketika melihat bella harapan satu-satu nya jojo untuk keluar dari dalam rumah bak neraka itu.

  “ jo maafin kakak, hiks…maafin kakak, kakak akan bawa kamu dari sini, kamu tenang aja ya…. Hiks “ ucap bela tak bisa menahan tangis nya melihat adik satu-satunya dengan penampilan seperti itu.

Namun saat kedua kakak beradik itu sedang melepas rindu dengan penuh haru, kedua orang tua mereka pulang dan membuat suasana kembali tak mengenakan di antara keduanya.

Bella saat itu langsung menarik tangan jojo untuk berdiri di belakang nya untuk mencoba melindungi nya. ia bahkan tak bisa melepaskan tangan jojo yang gemetar ketakutan ketika melihat kedua orang tuanya sendiri.

  “ udah pulang, bawa duit banyak dong, mana ?” tanya papah mereka yang langsung menanyakan uang bukan menanyakan kabar anak nya yang sudah dua tahun tak pulang ke rumah.

  “ bukan nya udah aku transfer kan, aku ke sini karena mau bawa jojo tinggal sama aku di luar kota “ jelas bella yang tak pernah melepaskan tangan jojo dari tadi.

  “ gak bisa, jojo biar tinggal sama kita aja, kamu balik aja sana kerja lagi dan kirim banyak uang “ jelas mamah nya yang kini ikut berbicara.

  “ enggak, aku bakal tetep bawa jojo, bukan nya itu bisa nguragi pengeluaran kalian, aku yang akan bayar uang sekolah dan biaya hidup jojo, jadi kalian enggak perlu ngeluarin uang untuk itu, dan sebagai gantinya aku juga akan kirim uang lebih banyak dari kemarin “ jelas bella panjang lebar mencoba negosiasi bersama dengan kedua orang tuanya.

  “ oke, tapi kalau kamu enggak tepatin janji kamu, kita bakal jemput jojo dan seret dia pulang ke sini “ jelas papah nya yang membuat tangan jojo semakin bergetar begitupun dengan tangan bella.

  “ tenang aja, saya yang akan menjamin hal itu tidak akan terjadi “ jelas bima yang langsung masuk ke dalam rumah dan menghampiri keempat nya.

  “ siapa lo berani-beraninya masuk ke rumah orang tanpa permisi “ tanya papah nya bella.

  “ saya atasan nya bella, karena karyawan saya lama tidak keluar dari tempat ini jadi saya menyusul, ini uang sebagai tanda permintaan maaf, jadi gimana kita boleh pergi sekarang kan “ tanya bima setelah memberikan segepok uang berwarna merah di dalam amplop itu kepada kedua orang tua bella.

the last painting Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang