The World for a Peach Blossom / The Princess's Gambit / 桃花折江山

Chapter 21 - Take What You Want

Yue Tao berpikir sejenak dan dengan lembut berkata, "Menurut pendapat nubi, jika tuan menginginkan bantuannya dan tidak ingin terlibat dengannya, maka buatlah aliansi pribadi dengannya dan jangan pergi untuk menyakitinya. Sedangkan untuk dipermukaan, lakukan saja seperti biasa, jangan sampai xiangye merasa kamu terlalu dekat dengannya."

"Maksudmu, aku tidak melakukan apa-apa?" Gu Huairou berpikir sejenak, "Ini kesepakatan yang bagus."

Jiang Taohua mungkin ingin mencari bantuan di halaman belakang. Karena dia sangat perhitungan, dia tidak bisa membiarkan rencana jahatnya merugikannya. Kemudian dia akan digunakan sebagai tangga bagi orang lain, dan dia tetap tidak dapat melarikan diri.

Setelah mengambil keputusan, Gu shi kembali ke Paviliun Wenqing untuk menemukan tas beraroma merah dan meminta Jin Yu untuk mengirimkannya ke Paviliun Zhengchun.

Taohua makan semangkuk sup ayam gelatin dari kulit keledai dan sedang mengunyah kurma merah sebagai camilan ketika dia melihat Qing Tai masuk dengan membawa bungkusan.

"Reaksi yang cukup cepat." Mengulurkan tangan untuk mengambil kantong beraroma dan melihatnya, Taohua tersenyum lembut, "Qing Tai, coba tebak apa arti Gu Niangzi ini?"

Qing Tai menatap tuannya sendiri tanpa bisa dijelaskan, "Apa lagi yang bisa diartikan? Bukankah kamu baru saja mengatakan bahwa jika Gu Niangzi setuju denganmu, dia akan mengirim ini? Sekarang dia telah mengirimkannya, itu pasti berarti mereka setuju."

Meskipun tubuhnya masih sangat tidak nyaman saat ini, Taohua juga berjuang untuk memutar matanya, "Menurut pikiranmu yang sederhana, tidak ada yang namanya 'hati manusia dipisahkan oleh kulit perut mereka'* di dunia ini." 

(*Hati manusia terpisah dari perut, rén xīn gé dù pí, sebuah idiom Cina yang artinya hati manusia tidak dapat diprediksi)

"... Mungkinkah dia punya niat lain?" Qing Tai sangat bingung dan melirik bungkusan itu: "Di mana kamu mengetahuinya?"

"Jelas Gu shi ingin aku membantunya, tapi dia takut dilibatkan olehku, jadi dia berencana memberinya sachet dan membentuk aliansi. Dia akan menikmati berkah dariku tetapi tidak akan melakukan apa pun untukku."

Mengulurkan tangan dan meletakkan sachet itu ke samping, Taohua tertawa pelan, "Dengan cara ini dia hanya akan mendapat untung tapi tidak rugi, itu sebabnya dia membuat keputusan untuk mengirim sachet dengan cepat. Kalau tidak, dia seharusnya memikirkannya lebih lama lagi."

Sudut mulut Qing Tai bergerak-gerak, "Kamu... bahkan menghitung ini?"

"Tentu saja." Menggosok dahinya, Taohua dengan lelah berbaring, "Aku tahu sejak awal bahwa dia tidak akan datang begitu saja untuk membantu, jadi aku tidak benar-benar ingin berada di kapal yang sama dengannya, karena melihat sikap Shen Zaiye yang mengutamakannya, dia mungkin tidak akan memiliki waktu yang baik di masa depan, jadi selama dia tidak menyulitkanku, dan tidak saling menjatuhkan, itu cukup."

Qing Tai: "......"

Bibir tuan ini masih pucat sekarang, dan melihat ekspresinya itu tidak akan terlalu menyenangkan, tapi dia bahkan memiliki energi ekstra untuk berpikir begitu banyak, itu sangat menakutkan.

"Sebaiknya kamu berbaring sebentar." Dia berbisik, "Nanti akan ada pergantian obat."

Setiap kali obatnya diganti dan kain kasa dibuka adalah penyiksaan, saat Taohua mendengarkan, dia buru-buru menutup matanya untuk beristirahat. Tepat setelah menutup matanya, dia masih tidak lupa untuk memerintahkan, "Kamu pergi dan cari tahu tentang perbekalan dan pengeluaran rumah ini."

"Ya."

Ketenangan untuk waktu yang lama di halaman belakang kediaman perdana menteri akhirnya menjadi riak. Shen Zaiye tinggal di Paviliun Zhengchun selama tiga hari, mengundang tabib kekaisaran untuk Jiang Taohua, dan juga menghukum Gu Niangzi yang datang ke pintu untuk mencari masalah. Berita-berita ini terbang seperti lalat dan dengan cepat menyebar ke semua halaman.