Kali ini nct dream melakukan syuting bersama grup girl aespa, setiap member harus membuat grup 2 orang.
Karena kurang satu peserta lagi, Lily yang tengah sibuk beberes beres di lokasi syuting membantu para staff ,terpanggil oleh pak sutradara
"Lily-ssi bisa kemari sebentar"
"Aku?" Lily menunjuk dirinya
"Iya "
"Ada apa sajangnim ?"
"Ikutlah ,untuk melengkapi syuting kali ini. Tolong stylish beri Lily kostum serta olesi makeup yang setara dengan Mereka " perintah nya
"Nee"
"Lily-ssi ikutlah "
Lily keluar memakai Hoodie kuning serta celana legging hitam yang melekat di badannya
Pembagian kelompok hanya menuntun dengan warna pakaian masing-masing Hoodie putih : Renjun dan ning-ning Hoodie hitam : Mark dan giselle Hoodie kuning : Jisung dan Lily Hoodie merah : Haechan dan Chenle Hoodie Abu -abu : Karina dan jeno Hoodie ungu : Jaemin dan winter
Game pertama mereka harus menggendong punggung parter mereka masing-masing. Sebuah lingkaran hitam kecil dibawah kaki mereka tanpa harus keluar dari batas lingkaran. Haechan kali ini menggendong Chenle di punggungnya, begitupun kelompok lain para pria yang ambil alih menggendong para wanita.
Beruntung Jisung, sebab dari seluruh kelompok wanita (aespa), Lily yang paling memiliki berat badan sangat ringan hanya 40kg.
"Jisung-aaa katakan jika nuna membuatmu tidak nyaman,eo" maksud Lily ia mengatakan saat Jisung menggendong nya ia takut Jisung akan tak nyaman dengan posisi Lily
"Tidak masalah Nuna,"
Lingkaran kecil hitam yang hanya muat untuk satu orang berdiri saja ,telah di masuki oleh para pegendong, yang mempunyai ketahanan selama menggendong ialah yang akan menjadi pemenangnya.
Para member dream dan aespa sesekali melihat Jisung, ia takjub sebab Jisung tak berkutik dan kewalahan sedikitpun.sedangkan lainnya telah kewalahan. Mungkinkah Jisung dan Lily akan memenangkan pertandingan kali ini dan seterusnya.
"Nuna--" cicit Jisung
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eo'"
"Berapa berat badan mu? Aku seakan mengangkat 5 setumpuk bantal" ejek Jisung senyum jail
"Kyaa , harusnya kau senang kau setim denganku"
Jisung terkekeh kecil
"Nuna kita harus menang kali ini"
"Tentu"
Kedua tangan Lily mengalung di leher jenjang Jisung sesekali menopangkan dagunya di bahu kekar Jisung
"Nuna jangan tidur" canda Jisung
"Hmm , "
"Eo Renjun Hyung sudah gagal" bisik Jisung membuat Lily mendongak melihatnya
