* Author buat ini vulgar banget, jadi saya mohon buat yang masih dibawah umur atau yang masih memiliki iman yang kuat skip dulu😂🙏
Banyak mengandung kata² kasar saya khususkan ini untuk umur 21+ yaah🔞🔞🔞
"Aakhh ughhh pelanh milen akh jangan digigit goblog!"
Seolah tuli Milen malah semakin menekan isapannya di puting Nathan yang sudah mencuat keras, ia menjilat dan memainkan lidahnya di puting Nathan membuat sang empu meliuk-liuk kegelian
Satu tangan Milen ia gunakan untuk meremas dada Nathan yang terus dipelintir dan diremas kuat
Milen langsung melepas celana Nathan sekali tarikan dan membuangnya sembarang arah menampilkan penis kecil Nathan yang sudah tegak dan mengeras. Kini Nathan hanya memakai kaos yang menyingkap keatas dengan Milen yang masih memakai celana panjang hitam tanpa busana
Milen membuka lebar kaki Nathan hingga memperlihatkan lubang kecil berwarna pink yang akan segera ia masuki
Seringai nakal mulai muncul diwajah Milen semakin kuat tekadnya untuk menyetubuhi pria manis dibawah kungkungan nya
Sedangkan Nathan kini memalingkan wajahnya malu saat Milen tak henti hentinya menatap lapar lubang Nathan
Ternyata seorang Nathan yang terkenal akan kurangnya rasa malu bisa merasakannya sekarang ketika telanjang dan ditatap penuh nafsu
Milen menjilat telapak tangannya lalu memegang penis kecil Nathan dan menggerakkannya naik turun
"Aakhh M-milenhh aakhh ughhh"
"Enaak hm?"
Milen semakin mendekatkan wajahnya pada wajah sang submisif yang semakin melikukkan tubuhnya kegirangan. Kurangnya akses disofa membuat Milen semakin menghimpit tubuh Nathan
Nathan mengangguk kasar dengan mata terpejam dan bibir bergetar
Crot💦
Akhirnya Nathan mengeluarkan pelepasan pertamanya hingga matanya memutih saking nikmatnya yang ia rasakan, membuat Milen tersenyum puas siap melakukan aksi selanjutnya yang akan menghantar Nathan ke surga
Jlebb
Satu jari Milen masuk tanpa permisi membuat Nathan membolakan mata terkejut dan diam tak bergerak
Hal itu membuat Milen khawatir dan langsung mengeluarkan jarinya
"Nathan kamu gak mati kan?"
Dengan gemetar Nathan menggeleng kepalanya dengan tatapan kosong
"A-apa itu tadi?" Tanya Nathan tak bisa menyembunyikan rasa takutnya karena hal barusan yang dilakukan Milen begitu terasa sakit
"Itu hanya satu jari. Tenanglah jangan tegang!
Maaf aku melakukannya secara tiba-tiba"
Milen kembali mengambil ancang-ancang untuk melakukan kegiatan sebelumnya, semakin membuka lebar kaki Nathan lalu mengambil sisa sperma milik Nathan yang digunakan sebagai pelumas
"Aku masukin lagi yah" Ucap Milen lembut namun malah membuat Nathan takut dengan refleks menutup lubang anus Nathan dengan kedua tangannya
"P-pelan-pelan"
Milen mengangguk pelan dengan senyum manis menenangkan Nathan lalu mendekatkan wajahnya untuk mengecup bibir Nathan
Masih dengan posisi berdekatan wajah, Milen membuka tangan Nathan dan menyimpannya disetiap sisi agar Nathan bisa berpegangan pada apapun
YOU ARE READING
Diantara Kita? - MILEAPO - LOCAL
UmorismoMenjadi orang tua disaat usia kita belum cukup untuk menjadi orang tua tidak segampang yang kita bayangkan Banyak resiko yang harus kita ambil, disamping merelakan masa depan kita juga harus merelakan kehidupan kita yang akan berubah drastis bak omb...