Remake story from SanthyAgatha
--
Suasana yang hingar bingar membuat Harry mengeryitkan matanya. Dia tidak suka suasana ramai dan menyesakkan seperti ini. Dia merindukan kamarnya, kamar tenang yang damai, tempat dia bisa duduk dan membaca sambil mendengarkan musik sayup-sayup.
Tapi musik yang sangat keras ini hampir melampaui batas toleransinya, ingin rasanya dia pergi dari tempat ini, tapi dia tidak bisa. Pria itu, pria jahat itu - menurut sumber yang dia dengar akan datang ke tempat ini beberapa saat lagi.
Suara berisik dari arah pintu masuk mengalihkan perhatian Harry, matanya mencari-cari dan itu dia!
Pria itu ada di sana, dengan kedatangannya yang begitu heboh dikelilingi banyak sekali bodyguard berbadan kekar. Tanpa sadar Harry mendengus, yah karena dia pria jahat yang suka menyakiti orang, dia pasti punya banyak musuh yang ingin membunuhnya.
Dengan penasaran Harry menjinjitkan kakinya, berusaha
melihat dengan jelas sosok lelaki itu, Draco Malfoy. Sosok yang ditakuti dalam dunia bisnis karena tidak segan-segan menggilas siapapun yang menghalangi jalannya. Siapapun yang berani melawan Draco Malfoy, akan berakhir dalam
tragedi. Seperti ayahnya, seperti seluruh keluarganya.Dulu keluarga Harry adalah keluarga berada, ayahnya adalah seorang pengusaha sukses di bidang konversi kelapa. Kebun mereka ada berhektar-hektar di luar pulau, dan mereka sangat kaya. Bagi Harry keluarga mereka adalah keluarga bahagia, meskipun Lily -ibunya- adalah wanita lemah
yang sakit-sakitan, tapi selain itu dia adalah ibu yang
sempurna.Pikiran Harry menerawang di saat-saat bahagia itu, saat dia, James dan Lily berkumpul bersama di meja makan, menyantap sarapan pagi bersama ayah dan ibunya yang
penuh cinta. James akan bercerita tentang pengalaman-pengalaman
dalam perjalanan bisnisnya, dan Lily akan menatap sang suami dengan tatapan memuja. Semua terasa begitu bahagia, semua terasa begitu sempurna.Sampai kemudian Draco Malfoy datang dalam kehidupan mereka.
Draco Malfoy tertarik dengan perkembangan pesat bisnis James dan berpikiran untuk menjalin suatu hubungan kerjasama.
Pada awalnya, James tidak tertarik, dia sudah cukup puas dengan bisnis yang dijalankannya sendiri. Tapi Draco tidak menyerah, dengan berbagai cara dia berusaha mendekati ayahnya. Dan entah kenapa, James akhirnya menyerah ke dalam kuasa Draco Malfoy,
ke dalam kuasa iblis kegelapan yang ketika mencengkeram tidak akan melepaskannya lagi.Draco menghancurkan keluarganya secara harfiah, entah kenapa kepemilikan ayahnya atas bisnis itu dimentahkan begitu saja, semuanya diambil oleh Draco dan dikendalikan di bawah tangannya. James tidak punya hak apa-apa lagi selain jatah bulanan untuknya dan keluarganya.
Keluarga Harry jatuh miskin seketika. Rumah mewah mereka disita paksa, mereka harus pindah ke rumah mungil sederhana. Mereka berusaha memenuhi kebutuhan sendiri, tanpa pelayan-pelayan yang biasanya selalu siap sedia melayani kebutuhan mereka.
Harry kuat menanggung itu semua, tetapi ibunya tidak. Lily dari kecil terbiasa bergelimang kekayaan, seperti putri raja. Sampai menikah dengan James, ayahnya terbiasa memperlakukannya seperti Ratu dengan banyak pelayan yang mengelilinginya. Lily sudah hancur ketika dipaksa memasak sendiri dengan tangannya yang rapuh dan tidak terampil itu, karena tidak pernah memasak seumur hidupnya.
Dan makin hancur ketika mereka makin miskin, makin menderita. Akhirnya penderitaan itu tak tertanggungkan lagi bagi Lily, dia mulai sakit-sakitan, semakin kurus, semakin sering menangis di malam-malam sepi. Lalu suatu pagi, sang ibu meninggal begitu saja.
Harry masih ingat ketika dia berdiri di samping James yang membeku menatap wajah Lily yang kurus dan pucat. Ekspresinya seperti tertidur, dan merasa sedih karena menyadari kenyataan bahwa Lily mungkin lebih bahagia sekarang setelah meninggal dunia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sleep With Mr Malfoy | Drarry ✔️
FanficREMAKE STORY FROM SANTHYAGATHA --- Ketika bisnis orang tuanya jatuh, Harry terpaksa melihat dengan mata kepalanya sendiri bagaimana orang-orang yang dicintainya satu persatu hancur. ibunya terpuruk dalam rasa malu dan kecewa lalu meninggal karena d...